HUBUNGAN PENGGUNAAN MASKER TERHADAP KEJADIAN MASKNE PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIKA SOEGIJAPRANATA

PUTRI, PREANCYVANIE HUTOMO (2023) HUBUNGAN PENGGUNAAN MASKER TERHADAP KEJADIAN MASKNE PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIKA SOEGIJAPRANATA. Other thesis, Universitas Katholik Soegijapranata Semarang.

[img] Text
19.P1.0020-PREANCYVANIE HUTOMO PUTRI-COVER_a.pdf

Download (954kB)
[img] Text
19.P1.0020-PREANCYVANIE HUTOMO PUTRI-BAB I_a.pdf

Download (258kB)
[img] Text
19.P1.0020-PREANCYVANIE HUTOMO PUTRI-BAB II_a.pdf
Restricted to Registered users only

Download (523kB)
[img] Text
19.P1.0020-PREANCYVANIE HUTOMO PUTRI-BAB III_a.pdf

Download (372kB)
[img] Text
19.P1.0020-PREANCYVANIE HUTOMO PUTRI-BAB IV_a.pdf

Download (273kB)
[img] Text
19.P1.0020-PREANCYVANIE HUTOMO PUTRI-BAB V_a.pdf

Download (251kB)
[img] Text
19.P1.0020-PREANCYVANIE HUTOMO PUTRI-BAB VI_a.pdf

Download (165kB)
[img] Text
19.P1.0020-PREANCYVANIE HUTOMO PUTRI-DAPUS_a.pdf

Download (247kB)
[img] Text
19.P1.0020-PREANCYVANIE HUTOMO PUTRI-LAMP_a.pdf

Download (1MB)

Abstract

Latar Belakang: COVID-19.menjadi masalah kesehatan dunia pada akhir tahun 2019. Penyebaran COVID-19 dapat dicegah salah satunya adalah dengan menggunakan masker, namun penggunaan masker dalam jangka waktu yang lama dapat menimbulkan maskne. Maskne diduga karena adanya gabungan dari adanya tekanan berulang, keringat, hingga stres pada kulit yang menimbulkan acne. Tujuan: Mengetahui hubungan penggunaan masker dengan kejadian munculnya maskne pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Unika Soegijapranata Angkatan 2019-2021. Metode: Penelitian yang dilakukan bersifat observasional dengan menggunakan desain cross sectional. Penelitian cross sectional adalah penelitian untuk mempelajari hubungan antara faktor risiko dengan kemunculan maskne, dengan cara mengobservasi subjek penelitian dan pengukuran variabel pada saat yang bersamaan. Data dianalisi secara bivariat menggunakan program SPSS. Hasil: Pada penelitian yang telah dilakukan terdapat 64 responden (82,1%) mengalami maskne. Hasil bivariat didapatkan nilai p<0,05 yang artinya terdapat hubungan untuk durasi dan frekuensi penggunaan masker dengan timbulnya maskne, sedangkan jenis masker didapatkan nilai p>0,05 yang artinya tidak terdapat hubungan dengan timbulnya maskne. Kesimpulan: Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara durasi dan frekuensi penggunaan masker dengan timbulnya maskne.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 610 Medicine and health
Divisions: Faculty of Medicine
Depositing User: mr AM. Pudja Adjie Sudoso
Date Deposited: 16 Jun 2023 08:54
Last Modified: 16 Jun 2023 08:54
URI: http://repository.unika.ac.id/id/eprint/32148

Actions (login required)

View Item View Item