PUSAT KONSERVASI, PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN LUMBA - LUMBA DI TELUK PACITAN

NUGRAHA, KRISTIAN (2022) PUSAT KONSERVASI, PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN LUMBA - LUMBA DI TELUK PACITAN. Other thesis, Unika Soegijapranata Semarang.

[img] Text
18.A1.0126-KRISTIAN NUGRAHA_COVER_1.pdf

Download (423kB)
[img] Text
18.A1.0126-KRISTIAN NUGRAHA_BAB I_1.pdf

Download (204kB)
[img] Text
18.A1.0126-KRISTIAN NUGRAHA_BAB II_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (942kB)
[img] Text
18.A1.0126-KRISTIAN NUGRAHA_BAB III_1.pdf

Download (2MB)
[img] Text
18.A1.0126-KRISTIAN NUGRAHA_BAB IV_1.pdf

Download (244kB)
[img] Text
18.A1.0126-KRISTIAN NUGRAHA_BAB V_1.pdf

Download (656kB)
[img] Text
18.A1.0126-KRISTIAN NUGRAHA_BAB VI_1.pdf

Download (1MB)
[img] Text
18.A1.0126-KRISTIAN NUGRAHA_DAFPUS_1.pdf

Download (139kB)
[img] Text
18.A1.0126-KRISTIAN NUGRAHA_LAMP_1.pdf

Download (102kB)

Abstract

Dilatarbelakangi oleh keprihatinan penulis akan berkurangnya populasi lumba – lumba di perairan Indonesia karena adanya dampak dari pemanasan global yang menyebabkan terdamparnya lumba – lumba serta aktivitas perburuan lumba – lumba untuk diambil dagingnya. Di Indonesia, fasilitas penangkaran lumba – lumba dapat dikategorikan sedikit dan beberapa masih mengeksploitasi dengan menerapkan atraksi lumba – lumba dan menjadikan bangunan tersebut sebagai bangunan rekreasi. Maka dari itu, penulis ingin merencanakan bangunan fasilitas untuk penangkaran lumba – lumba serta penelitian agar populasi lumba – lumba dapat ditingkatkan. Selain itu, lumba – lumba dapat dimanfaatkan secara lebih positif untuk terapi autisme karena kemampuan dan kepintaran mamalia ini dapat merangsang kemampuan otak dan komunikasi penderita autisme. Lalu dipilihlah tapak di Teluk Pacitan karena banyaknya kasus lumba – lumba terdampar di laut bagian selatan Indonesia. Tapak yang terletak di laut ini bertujuan untuk mendapatkan habitat asli dari lumba – lumba sehingga pada penangkarannya dapat berlangsung secara efektif dan efisien. Pada perancangan ini, penulis menggunakan pendekatan Generative Design untuk membantu memecahkan masalah yang berkaitan dengan tata ruang, konfigurasi ruang, dan sirkulasi ruang secara efektif dan efisien yang berkaitan dengan tapak, lingkungan sekitar, dan pengguna itu sendiri. Dengan adanya Pusat Penangkaran, Penelitian, dan Pengembangan Lumba – Lumba ini, harapannya populasi Lumba – Lumba khususnya di perairan Indonesia dapat tetap lestari dan bangunan ini dapat bermanfaat bagi lingkungan sekitar seperti lembaga pendidikan, penelitian, dan kelautan ; penderita autisme dan masyarakat secara umum Kata Kunci : Penangkaran Lumba – Lumba, Penelitian , Layanan Autisme, Generative Design.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 700 Arts and Recreation > 720 Architecture > 727 Buildings for education & research
Divisions: Faculty of Architecture and Design > Department of Architecture
Depositing User: Ms Dewi Soelistyowati
Date Deposited: 25 Oct 2022 03:34
Last Modified: 25 Oct 2022 03:34
URI: http://repository.unika.ac.id/id/eprint/29869

Actions (login required)

View Item View Item