MARIN’S STRUGGLES AND CHALLENGES AGAINST SEXUAL VIOLENCE IN RULES FOR BEING A GIRL NOVEL

SIMEN S, JENNIFER IVANE (2023) MARIN’S STRUGGLES AND CHALLENGES AGAINST SEXUAL VIOLENCE IN RULES FOR BEING A GIRL NOVEL. Skripsi thesis, UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA.

[img]
Preview
Text
20.J1.0003 - JENNIFER IVANE SIMEN S - COVER_a.pdf

Download (505kB) | Preview
[img] Text
20.J1.0003 - JENNIFER IVANE SIMEN S - BAB I_a.pdf
Restricted to Registered users only

Download (466kB)
[img] Text
20.J1.0003 - JENNIFER IVANE SIMEN S - BAB II_a.pdf
Restricted to Registered users only

Download (369kB)
[img] Text
20.J1.0003 - JENNIFER IVANE SIMEN S - BAB III_a.pdf
Restricted to Registered users only

Download (345kB)
[img] Text
20.J1.0003 - JENNIFER IVANE SIMEN S - BAB IV_a.pdf
Restricted to Registered users only

Download (665kB)
[img] Text
20.J1.0003 - JENNIFER IVANE SIMEN S - BAB V_a.pdf
Restricted to Registered users only

Download (343kB)
[img]
Preview
Text
20.J1.0003 - JENNIFER IVANE SIMEN S - DAPUS_a.pdf

Download (618kB) | Preview
[img] Text
20.J1.0003 - JENNIFER IVANE SIMEN S - LAMP_a.pdf
Restricted to Registered users only

Download (189kB)

Abstract

ABSTRAK Kekerasan seksual masih menjadi masalah serius bagi banyak orang, khususnya para perempuan. Skripsi ini membahas tentang usaha dan tantangan yang dilakukan dan dihadapi Marin dalam novel Rules for Being a Girl selaku korban kekerasan seksual oleh gurunya, Mr. Beckett dalam melawan kekerasan seksual di sekolahnya. Peneliti menggunakan teori kekerasan berdasarkan gender yang berkaitan dengan ketidaksetaraan gender dan kekerasan seksual untuk menganalisis dan menginterpretasi berbagai peristiwa yang dihadapi Marin dalam usahanya untuk bisa angkat bicara dan melakukan perlawan terhadap Mr. Bex. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Marin melakukan melakukan tiga upaya untuk dapat angkat bicara mengenai kasus kekerasan seksual yang terjadi. Upaya tersebut adalah melaporkan pada petinggi sekolah, menulis esai di koran sekolah, dan membentuk klub buku feminis. Analisa tersebut juga menunjukkan bahwa adanya perbedaan kekuasaan antara korban dan pelaku, tidak ada bukti konkret dari kekerasan, dan kurangnya dukungan dari orang lain menjadi tantangan yang harus dihadapi Marin dalam usahanya melawan kekerasan seksual. Perlawanan yang dilakukan Marin bertujuan untuk memotivasi dan memberi dukungan untuk para korban kekerasan seksual, khususnya perempuan, agar berani untuk bersaksi atas kasus yang mereka alami, sehingga pelaku dapat menerima sanksi dan korban mendapatkan keadilan. Perjuangan Marin dalam melawan kekerasan seksual di sekolahnya serupa dengan perjuangan para feminis dalam melawan kekerasan berbasis gender terhadap perempuan. Hal ini menunjukkan bahwa memerangi kekerasan seksual tidak harus menunggu gerakan yang lebih besar namun dimulai dari upaya individu.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 100 Philosophy and Psychology > 150 Psychology > 153 Intelligence > Motivation
300 Social Sciences > 301 Sociology
300 Social Sciences > 340 Law > 345 Criminal law > Sexual abuse
300 Social Sciences > 360 Social problems and social services > Sexual Abuse
300 Social Sciences > 360 Social problems and social services > Sexual Harrasment
300 Social Sciences > 360 Social problems and social services > Violence
Divisions: Faculty of Language and Art
Depositing User: Ms Dewi Soelistyowati
Date Deposited: 14 May 2024 06:39
Last Modified: 14 May 2024 06:39
URI: http://repository.unika.ac.id/id/eprint/35437

Actions (login required)

View Item View Item