PENGARUH PENAMBAHAN BAHAN ENKAPSULAN TERHADAP KUALITAS FISIK DAN KIMIA OLEORESIN DAN MINYAK ATSIRI

Calvin, Jonathan (2020) PENGARUH PENAMBAHAN BAHAN ENKAPSULAN TERHADAP KUALITAS FISIK DAN KIMIA OLEORESIN DAN MINYAK ATSIRI. Other thesis, Unika Soegijapranata Semarang.

[img] Text (COVER)
15I10027-Jonathan Calvin - COVER.pdf

Download (860kB)
[img] Text (BAB I)
15I10027-Jonathan Calvin - BAB I.pdf

Download (83kB)
[img] Text (BAB II)
15I10027-Jonathan Calvin - BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (501kB)
[img] Text (BAB III)
15I10027-Jonathan Calvin - BAB III.pdf

Download (612kB)
[img] Text (BAB IV)
15I10027-Jonathan Calvin - BAB IV.pdf

Download (628kB)
[img] Text (BAB V)
15I10027-Jonathan Calvin - BAB V.pdf

Download (94kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
15I10027-Jonathan Calvin - DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (961kB)

Abstract

Minyak atsiri merupakan komponen volatil yang terdapat pada rempah dan menyediakan aroma yang menjadi karakteristik masing-masing rempah, sedangkan oleoresin adalah bahan campuran minyak atsiri dan resin. Minyak atsiri dan oleoresin sudah banyak digunakan di berbagai industri, mulai dari industri makanan, kecantikan, agrikultur, pestisida, tekstil hingga farmasi. Dalam penggunaannya, sifat minyak yang mudah teroksidasi saat mengalami proses seperti pengeringan dapat mengurangi kualitas minyak atsiri yang dihasilkan. Proses tersebut dapat dicegah atau dikurangi penggunaannya melalui proses enkapsulasi dari yang sebelumnya melalui proses pemberian antioksidan. Enkapsulasi adalah proses untuk melapisi bahan padat, cair, ataupun gas sensitif seperti rasa, enzim, mikroorganisme, vitamin, mineral, dan pewarna sebagai inti bahan dimana bahan ynag melapisi disebut bahan pelindung. Adapun, bahan yang akan dienkapsulasi dapat berwujud minyak atsiri dan oleoresin sedangkan, bahan yang dienkapsulasi terdiri dari Pala, Jahe, Kunyit, Kapulaga dengan bahan enkapsulan yang terdiri dari golongan karbohidrat, protein, lemak. Dari 4 parameter yang dibandingkan yaitu encapsulation efficiency, moisture content, solubility, dan particle size dihasilkan kesimpulan bahan enkapsulan terbaik adalah campuran maltodekstrin dan gum Arabic. Kedua campuran tersebut menghasilkan nilai terbesar pada encapsulation efficiency dan solubility serta nilai terkecil pada moisture content dan particle size. Tingginya nilai encapsulation efficiency dan solubility serta kecilnya nilai moisture content dan particle size selaras dengan stabilitas emulsi

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 660 Chemical engineering > 664 Food technology
600 Technology (Applied sciences) > 660 Chemical engineering > Food Technology > Food Quality
Divisions: Faculty of Agricultural Technology > Department of Food Technology
Depositing User: Mrs Christiana Sundari
Date Deposited: 10 Dec 2020 04:05
Last Modified: 10 Dec 2020 04:05
URI: http://repository.unika.ac.id/id/eprint/22976

Actions (login required)

View Item View Item