KARAKTERISTIK FISIKOKIMIA DAN SENSORI SNACK BAR DENGAN BAHAN TEPUNG UBI JALAR PUTIH DAN TEPUNG TEMPE KORO PEDANG PUTIH (Canavalia ensiformis L.)

CHRISTIAN, KIKI (2017) KARAKTERISTIK FISIKOKIMIA DAN SENSORI SNACK BAR DENGAN BAHAN TEPUNG UBI JALAR PUTIH DAN TEPUNG TEMPE KORO PEDANG PUTIH (Canavalia ensiformis L.). Other thesis, Unika Soegijapranata Semarang.

[img]
Preview
Text (COVER)
13.70.0164 Kiki Christian COVER.pdf

Download (382kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
13.70.0164 Kiki Christian BAB I.pdf

Download (251kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
13.70.0164 Kiki Christian BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (343kB)
[img]
Preview
Text (BAB III)
13.70.0164 Kiki Christian BAB III.pdf

Download (316kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB IV)
13.70.0164 Kiki Christian BAB IV.pdf

Download (60kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB V)
13.70.0164 Kiki Christian BAB V.pdf

Download (41kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
13.70.0164 Kiki Christian DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (174kB) | Preview
[img]
Preview
Text (LAMPIRAN)
13.70.0164 Kiki Christian LAMPIRAN.pdf

Download (213kB) | Preview

Abstract

Di era globalisasi ini, inovasi makanan dibutuhkan khususnya inovasi bahan pangan lokal. Inovasi bahan pangan lokal dapat memberikan nilai tambah dan meningkatkan nilai jual bahan pangan tersebut. Beragam bahan pangan lokal seperti jenis umbi-umbian dan kacangan-kacangan memiliki potensi untuk diolah menjadi suatu produk yang bernilai tinggi. Salah satu produk yang dapat dikembangkan yaitu produk snack bar. Snack bar merupakan produk makanan ringan berbentuk batangan yang kaya serat dan protein. Snack bar dapat diolah dari campuran berbagai bahan seperti sereal, kacang-kacangan, dan buah-buahan yang diikat menjadi satu dengan bantuan agen pengikat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik fisikokimia dan sensori snack bar dari bahan tepung ubi jalar putih dan tepung tempe koro pedang putih. Snack bar dibuat menjadi 5 formulasi dengan konsentrasi tepung ubi jalar putih : tepung tempe koro pedang putih yang berbeda, seperti UK14 (10:40), UK23 (20:30), UK55 (25:25), UK32 (30:20), dan UK41 (40:10). Metode yang dilakukan dalam penelitian ini meliputi pembuatan tepung ubi jalar putih, pembuatan tepung tempe koro pedang putih, pembuatan snack bar, uji sensori (warna, aroma, tekstur, rasa, dan overall) untuk mengetahui tingkat penerimaan konsumen, dan uji fisikokimia (tekstur, kadar air, abu, lemak, protein, karbohidrat, serat kasar, dan total kalori). Berdasarkan uji sensori, diketahui bahwa 3 formulasi snack bar dengan tingkat penerimaan tertinggi adalah UK32, UK55, dan UK23. Berdasarkan uji fisikokimia, tekstur (kekerasan) formulasi snack bar UK32 adalah yang paling tinggi, yaitu 1495,53 gf dan kadar makronutrien formulasi snack bar UK23 adalah yang paling tinggi, yaitu 5,76 gram air, 1,09 gram abu, 8,42 gram lemak, dan 2,82 gram protein. Kadar karbohidrat dan serta kasar paling tinggi serta total kalori paling rendah dimiliki formulasi snack bar UK32, yaitu 14,41 gram karbohidrat, 3,81 gram serat kasar, dan 130,76 kkal.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 660 Chemical engineering
600 Technology (Applied sciences) > 660 Chemical engineering > Food Technology
Divisions: Faculty of Agricultural Technology > Department of Food Technology
Depositing User: Mrs Christiana Sundari
Date Deposited: 30 Nov 2017 05:33
Last Modified: 03 Sep 2021 03:02
URI: http://repository.unika.ac.id/id/eprint/15315

Actions (login required)

View Item View Item