Ridania, Ileysa (2022) INTERPRETASI SPEECH CODE DALAM KOMUNIKASI ANTARBUDAYA MAHASISWA ASAL SUMBA NUSA TENGGARA TIMUR (NTT) DENGAN MASYARAKAT LOKAL DI KOTA SEMARANG. Other thesis, Unika Soegijapranata Semarang.
|
Text
16.M1.0041-ILEYSA RIDANIA-COVER_a.pdf Download (992kB) | Preview |
|
|
Text
16.M1.0041-ILEYSA RIDANIA-BAB I_a.pdf Download (747kB) | Preview |
|
Text
16.M1.0041-ILEYSA RIDANIA-BAB II_a.pdf Restricted to Registered users only Download (270kB) |
||
|
Text
16.M1.0041-ILEYSA RIDANIA-BAB III_a.pdf Download (246kB) | Preview |
|
|
Text
16.M1.0041-ILEYSA RIDANIA-BAB IV_a.pdf Download (527kB) | Preview |
|
|
Text
16.M1.0041-ILEYSA RIDANIA-BAB V_a.pdf Download (121kB) | Preview |
|
|
Text
16.M1.0041-ILEYSA RIDANIA-DAPUS_a.pdf Download (251kB) | Preview |
|
|
Text
16.M1.0041-ILEYSA RIDANIA-LAMP_a.pdf Download (579kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini berjudul “Interpretasi Speech Code dalam Komunikasi Antarbudaya Mahaasiwa asal Sumba NTT dengan Masyarakat Lokal di Kota Semarang”. Speech Code bicara tentang kemampuan orang asing menyesuaikan suasana melalui gaya bahasa ketika memasuki sebuah lingkungan baru. Sebagai pendatang, mahasiswa asal Sumba di Kota Semarang harus mampu melihat dan menyesuaikan speech code demi tercapainya hubungan yang harmonis antar kelompok budaya. Adanya perbedaan budaya dan kendala bahasa pada mahasiswa asal Sumba dengan masyarakat lokal, membuat topik ini menjadi menarik untuk diteliti dengan teori Speech Code oleh Gerry Philipsen. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan menggunakan teori Speech Code oleh Gerry Philipsen untuk melihat proposisi - proposisi pada teori tersebut dalam realitas kehidupan sehari – hari mahasiswa asal Sumba selama berada di Kota Semarang. Subjek dari penelitian ini adalah mahasiswa aktif asal Sumba yang sedang menempuh pendidikan Strata Satu di Kota Semarang. Pemilihan informan, dilakukan dengan teknik snowball sampling. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa speech code dapat dilihat pada mahasiswa asal Sumba melalui logat, intonasi, tempo bicara, dan cara mereka mengadopsi aturan tidak tertulis di Kota Semarang seperti cara berpakaian dan berbicara. Melalui teori speech code pula, dapat dilihat bahwa pada proses adaptasi speech code, semua mahasiswa yang menjadi informan dalam penelitian ini memilih untuk mengadopsi nilai - nilai budaya yang berada di Kota Semarang, namun tidak pula meninggalkan budaya aslinya. Kata kunci: speech code, komunikasi antarbudaya, Sumba, Semarang
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | 300 Social Sciences > 302.2 Communication |
Divisions: | Faculty of Law and Communication > Department of Communication Science |
Depositing User: | Ms Dewi Soelistyowati |
Date Deposited: | 18 Nov 2022 13:41 |
Last Modified: | 18 Nov 2022 13:41 |
URI: | http://repository.unika.ac.id/id/eprint/30167 |
Actions (login required)
View Item |