SIWILASTIYANI, MARIA GHEAVARI NINDYA (2022) BERBAGAI FAKTOR DALAM EKSTRAKSI DAN ANALISIS ASAM GLUTAMAT EDIBLE SEAWEED: REVIEW SISTEMATIS. S1 thesis, Unika Soegijapranata Semarang.
|
Text
15.I1.0068-MARIA GHEAVARI NINDYA SIWILASTIYANI_COVER_a.pdf Download (582kB) | Preview |
|
Text
15.I1.0068-MARIA GHEAVARI NINDYA SIWILASTIYANI_BAB I_a.pdf Restricted to Registered users only Download (561kB) |
||
Text
15.I1.0068-MARIA GHEAVARI NINDYA SIWILASTIYANI_BAB II_a.pdf Restricted to Registered users only Download (441kB) |
||
Text
15.I1.0068-MARIA GHEAVARI NINDYA SIWILASTIYANI_BAB III_a.pdf Restricted to Registered users only Download (249kB) |
||
Text
15.I1.0068-MARIA GHEAVARI NINDYA SIWILASTIYANI_BAB IV_a.pdf Restricted to Registered users only Download (992kB) |
||
Text
15.I1.0068-MARIA GHEAVARI NINDYA SIWILASTIYANI_BAB V_a.pdf Restricted to Registered users only Download (187kB) |
||
|
Text
15.I1.0068-MARIA GHEAVARI NINDYA SIWILASTIYANI_DAPUS_a.pdf Download (339kB) | Preview |
|
Text
15.I1.0068-MARIA GHEAVARI NINDYA SIWILASTIYANI_LAMP_a.pdf Restricted to Registered users only Download (438kB) |
Abstract
Asam glutamat edible seaweed berpotensi untuk dikembangkan menjadi Bumbu Penyedap. Sebelum dikembangkan menjadi bumbu penyedap, asam glutamat harus melalui proses ekstraksi terlebih dahulu agar terpisah dari senyawa lain yang mengganggu fungsinya sebagai komponen utama umami. Proses ekstraksi sekaligus analisis perlu dilakukan dengan metode yang tepat agar konsentrasi asam glutamat diperoleh secara optimal. Namun, metode ekstraksi dan analisis cukup bervariasi, sehingga perlu dilakukan penelitian mengenai pengaruh berbagai faktor dalam proses ekstraksi dan analisis terhadap konsentrasi asam glutamat edible seaweed yang diperoleh. Dengan demikian proses ekstraksi dan analisis yang menghasilkan konsentrasi asam glutamat secara optimal dapat diketahui. Penelitian ini dilakukan dengan metode systematic review (PRISMA 2020) dengan sedikit modifikasi. Hasil review menunjukkan bahwa terdapat delapan faktor dalam proses ekstraksi dan analisis yang kemungkinan mempengaruhi konsentrasi asam glutamat edible seaweed yang diperoleh. Berdasarkan hasil dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa perbedaan metode hidrolisis, pelarut utama (katalis), alat pemanas, serta suhu hidrolisis, terbukti mempengaruhi konsentrasi asam glutamat edible seaweed yang diperoleh. Kemudian, perbedaan metode atau alat analisis kromatografi cair serta waktu hidrolisis diketahui tidak terlalu mempengaruhi hasil hidrolisis yang diperoleh. Selain itu, penggunaan metode tambahan yang tepat setelah hidrolisis dapat menjaga asam glutamat edible seaweed selama proses analisis, sedangkan penggunaan pelarut tambahan tidak perlu dilakukan
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 650 Management > 658 Management > Job analysis |
Divisions: | Faculty of Agricultural Technology > Department of Food Technology |
Depositing User: | Mrs Christiana Sundari |
Date Deposited: | 25 Oct 2022 03:42 |
Last Modified: | 22 Nov 2024 01:25 |
URI: | http://repository.unika.ac.id/id/eprint/29886 |
Actions (login required)
View Item |