HATMOKO, DANIEL CHRISTIAN YOGA (2022) PELAKSANAAN PEMBERIAN PEMBEBASAN BERSYARAT TERHADAP WARGA BINAAN PENGGUNA NARKOTIKA DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN KLAS 1 KEDUNGPANE SEMARANG. Other thesis, Universitas Katholik Soegijapranata Semarang.
|
Text
15.C1.0061-DANIEL CHRISTIAN YOGA HATMOKO-COVER_a.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
15.C1.0061-DANIEL CHRISTIAN YOGA HATMOKO-BAB I_a.pdf Download (554kB) | Preview |
|
![[img]](https://repository.unika.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
15.C1.0061-DANIEL CHRISTIAN YOGA HATMOKO-BAB II_a.pdf Restricted to Registered users only Download (601kB) |
|
|
Text
15.C1.0061-DANIEL CHRISTIAN YOGA HATMOKO-BAB III_a.pdf Download (558kB) | Preview |
|
|
Text
15.C1.0061-DANIEL CHRISTIAN YOGA HATMOKO-BAB IV_a.pdf Download (124kB) | Preview |
|
|
Text
15.C1.0061-DANIEL CHRISTIAN YOGA HATMOKO-DAPUS_a.pdf Download (332kB) | Preview |
|
|
Text
15.C1.0061-DANIEL CHRISTIAN YOGA HATMOKO-LAMP_a.pdf Download (214kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini ditulis dalam rangka melihat fenomena pelaksanaan pemberian pembebasan bersyarat terhadap warga binaan pengguna narkotika di Lembaga Pemasyarakatan Klas 1 Kedungpane Semarang. Tujuan penelitian adalah mengetahui pelaksanaan pemberian pembebasan bersyarat terhadap narapidana pelaku tindak pidana narkotika menurut Peraturan Pemerintah Nomor 99 Tahun 2012 tentang Syarat dan Tata Cara Pelaksanaan Hak Warga Binaan Pemasyarakatan dan untuk mengetahui hambatan yang didapatkan oleh pihak lembaga pemasyarakatan dalam pemberian pembebasan bersyarat pada warga binaan pemasyarakatan narapidana narkotika di Lembaga Pemasyarakatan Kedungpane Semarang. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif, dengan spesifikasi penelitian deskriptif analitis. Objek dari penelitian ini adalah Informasi yang berhubungan dengan pemberian pembebasan bersyarat, Warga Binaan yang Mengajukan Pembebasan Bersyarat, Warga Binaan yang Mendapatkan Pembebasan Bersyarat, Petugas Lembaga Pemasyarakatan Klas 1 Kedungpane Semarang. Jenis data yang digunakan adalah data primer, data sekunder, dan data tersier dengan teknik pengumpulan data yang menggunakan wawancara dan studi kepustakaan. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan pemberian pembebasan bersyarat di LP Klas I Kedungpane Semarang sudah sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 99 tahun 2012 tentang Syarat dan Tata Cara Pelaksanaan Hak Warga Binaan Pemasyarakatan. Mekanisme pemberian pembebasan bersyarat tersebut diberikan kepada warga binaan pemasyarakatan dan/atau terpidana apabila terpidana menjalani masa pidana paling singkat 2/3 (dua per tiga) masa pidana tersebut paling sedikit 9 (sembilan) bulan dan tetap dilakukan dengan pembimbingan balai pemasyarakatan dan pengawasan oleh kejaksaan. Jadi, dapat dikatakan pemberian pembebasan bersyarat bagi terpidana merupakan hak yang telah di atur sesuai ketentuan dalam Peraturan Pemerintah No. 99 tahun 2012 tentang Syarat dan Tata Cara Pelaksanaan Hak Warga Binaan Pemasyarakatan. Saran yang diajukan adalah perlu dilakukannya sosialisasi mengenai aturan perundang-undangan terhadap masyarakat atau narapidana, terutama mengenai syarat pembebasan bersyarat. Pelaksanaan pembimbingan terhadap narapidana, sebaiknya dilaksanakan dengan langkah yang lebih aktif melalui kegiatan rutin dan berkesinambungan sehingga narapidana pemasyarakatan dapat mengikuti semua kegiatan dengan serius dan membuatnya menjadi prioritas utama selama menjalani masa hukumannya.
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | 300 Social Sciences > 340 Law > 345 Criminal law |
| Divisions: | Faculty of Law and Communication > Department of Law |
| Depositing User: | mr AM. Pudja Adjie Sudoso |
| Date Deposited: | 27 Sep 2022 01:52 |
| Last Modified: | 27 Sep 2022 01:52 |
| URI: | http://repository.unika.ac.id/id/eprint/29404 |
Actions (login required)
 |
View Item |
