SPORT CENTER DI SETIABUDI SEMARANG

Leroy, Sia Steven (2021) SPORT CENTER DI SETIABUDI SEMARANG. Other thesis, Unika Soegijapranata.

[img]
Preview
Text
17.A1.0006-Sia Steven Leroy-COVER_a.pdf

Download (450kB) | Preview
[img]
Preview
Text
17.A1.0006-Sia Steven Leroy-BAB I_a.pdf

Download (255kB) | Preview
[img] Text
17.A1.0006-Sia Steven Leroy-BAB II_a.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[img]
Preview
Text
17.A1.0006-Sia Steven Leroy-BAB III_a.pdf

Download (703kB) | Preview
[img]
Preview
Text
17.A1.0006-Sia Steven Leroy-BAB IV_a.pdf

Download (124kB) | Preview
[img]
Preview
Text
17.A1.0006-Sia Steven Leroy-BAB V_a.pdf

Download (248kB) | Preview
[img]
Preview
Text
17.A1.0006-Sia Steven Leroy-BAB VI_a.pdf

Download (120kB) | Preview
[img]
Preview
Text
17.A1.0006-Sia Steven Leroy-BAB VII_a.pdf

Download (667kB) | Preview
[img]
Preview
Text
17.A1.0006-Sia Steven Leroy-DAPUS_a.pdf

Download (188kB) | Preview
[img]
Preview
Text
17.A1.0006-Sia Steven Leroy-LAMP_a.pdf

Download (213kB) | Preview

Abstract

Olahraga pada dasarnya merupakan kebutuhan setiap manusia, agar kondisi fisik dan kesehatannya terjaga dengan baik, serta dapat mencegah berbagai penyakit. Partisipasi dalam olahraga dapat mengurangi stres, depresi, kecemasan, dan meningkatkan konsentrasi. Pembangunan fasilitas olahraga yang bertumpu pada peran serta masyarakat yang ada di dalamnya. Dengan meningkatnya kepadatan aktivitas para pekerja maupun pelajar termasuk mahasiswa, kesadaran akan pentingnya berolahraga bagi kesehatan semakin menurun. Menurunnya kesadaran ini sejalan dengan pertumbuhan partisipasi aktif masyarakat yang sangat lambat, yang pada akhirnya berdampak pada sosial dan ekonomi, juga kesehatan setiap individu yang kurang sadar akan pentingnya berolahraga. Mayoritas gedung olahraga yang didirikan memiliki permasalahan yang mirip, antara lain dalam kasus pencahayaan, sirkulasi udara, dan juga dampak bangunan bagi kesehatan pengguna saat berolahraga. Maka dari itu pendekatan yang sejalan untuk mengatasi hal tersebut adalah arsitektur hijau. Arsitektur hijau pada prinsipnya mengurangi penggunaan energi, menekankan pencahayaan alami, mengoptimalkan bangunan bagi kenyamanan pengguna, tidak mengesampingkan nilai dari estetika bangunan, dan sebagainya. Dengan pendekatan arsitektur hijau diharapkan bangunan dapat memberikan pemecahan solusi yang baik untuk mengatasi permasalahan yang terjadi pada kasus sebelumnya, sehingga pada akhirnya juga dapat meningkatkan partisipasi aktif berolahraga dari masyarakat.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 700 Arts and Recreation > 720 Architecture
Divisions: Faculty of Architecture and Design
Depositing User: Mr Agung Tri Hartadi
Date Deposited: 23 Sep 2021 05:17
Last Modified: 23 Sep 2021 05:17
URI: http://repository.unika.ac.id/id/eprint/26608

Actions (login required)

View Item View Item