Hernawati, Lucia and Praharesty, Eriany Prediktor Intensi Mahasiswa Enggan Mencari Bantuan pada Profesional di Masa Pandemi Covid 19. Other. Unpublish. (Unpublished)
Text
Proposal Penelitian.pdf Restricted to Registered users only Download (716kB) |
|
Image
Reviewer 1.png Restricted to Registered users only Download (94kB) |
|
Image
Reviewer 2.png Restricted to Registered users only Download (86kB) |
Abstract
Perguruan tinggi bukan hanya tempat mahasiswa memperoleh pengetahuan akademik namun juga tempat membentuk karakter yang cerdas, inovatif, tangguh dan resilien . Salah satu cara pembentukan karakter mahasiswa yang cerdas, inovatif, tangguh dan resilien, melalui pengolahan berbagai masalah yang dialaminya dalam bidang akademik maupun non akademik. Unit Sahabat Psikologi (Sahabat Psikologi) adalah sebuah unit yang memberi layanan bimbingan dan konseling kepada mahasiswa S1 dan S2 Fakultas Psikologi UNIKA Soegijapranata. Konselor pada unit ini adalah mahasiswa S1, dan S2 (Magister Profesi Psikologi, Magister Sains Psikologi). Masalah yang dialami mahasiswa semakin bervariasi jenis dan intensitasnya pada masalah akademik seperti prokrastinasi akademik, mengelola waktu, belum memiliki kebiasaan yang efektif juga masalah yang mengarah pada psikopatologis klinis seperti psikosomatis hingga depresi. Dengan memperhatikan hal ini maka konselor perlu memiliki pengetahuan yang lebih tentang keterampilan bimbingan dan konseling agar dapat melayani mahasiswa secara maksimal. Adapun pelatihan keterampilan bimbingan dan konseling yang akan diberikan 4 minggu meliputi pelatihan (1) kepribadian yang terapeutik sebagai alat utama dalam memberi layanan konseling; (2)psikopatologis klinis (3) psikoedukasi, dan konseling online; (4) konseling kelompok. Pelaksanaan pemberian pelatihan dengan frekuensi 1 minggu 1 topik dengan durasi 120 menit secara daring menggunakan platform google meet. Setiap sesi pelatihan diikuti tugas rumah yang harus dilakukan peserta untuk mempraktekkan materi yang telah diberikan. Tugas rumah dibahas pada pertemuan berikutnya. Berdasar evaluasi diketahui bahwa setelah mengikuti pelatihan, peserta (1)lebih mampu mengarahkan dirinya agar memiliki kepribadian yang terapeutik; (2)lebih memahami psikopatologis klinis; (3) mampu membuat program layanan psikoedukasi dan melaksanakan konseling online; (4)mampu memfasilitasi konseling kelompok. Artikel ke Jurnal Nasional (ISSN) PATRIA, jurnal abdimas LPPM UNIKA Soegijapranata; dan buku materi pelatihan ber ISSN Kata kunci: Pelatihan, konselor, layanan konseling, mahasiswa
Item Type: | Monograph (Other) |
---|---|
Subjects: | 100 Philosophy and Psychology > 150 Psychology > Counseling |
Divisions: | Faculty of Psychology |
Depositing User: | Ms Lucia Hernawati |
Date Deposited: | 08 Feb 2021 05:05 |
Last Modified: | 08 Feb 2021 05:05 |
URI: | http://repository.unika.ac.id/id/eprint/23517 |
Actions (login required)
View Item |