RETNANDES, EMI (2012) THE INDIAN - AMERICAN KHAN'S SEARCH FOR A CULTURAL IDENTITY IN MY NAME IS KHAN'S MOVIE. Other thesis, Unika Soegijapranata Semarang.
|
Text (COVER)
08.80.0039 Erni Retnandes -COVER.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (BAB 1)
08.80.0039 Erni Retnandes -BAB 1.pdf Download (552kB) | Preview |
|
Text (BAB 2 available document only in library of Soegijapranata Catholic University)
08.80.0039 Erni Retnandes -BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
||
Text (BAB 3 available document only in library of Soegijapranata Catholic University)
08.80.0039 Erni Retnandes -BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (245kB) |
||
Text (BAB 4 available document only in library of Soegijapranata Catholic University)
08.80.0039 Erni Retnandes -BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (7MB) |
||
|
Text (BAB 5)
08.80.0039 Erni Retnandes -BAB 5.pdf Download (157kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
08.80.0039 Erni Retnandes -DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (209kB) | Preview |
Abstract
"My Name Is Khan" adalah salah satu film dengan tema Islam dan terorisme, akan tetapi film yang menarik ini menunjukkan sudut yang berbeda tentang Islam. Film ini hadir dengan banyak alasan kontroversial yang menggambarkan tindakan yang diambil oleh orang Amerika yang mendiskriminasi terhadap umat Islam yang berada di Negara itu setelah pemboman WTC (Wodd Trade Centre) New York, Amerika Serikat pada tanggal 9 September 2001. Tindakan - tindakan tidak manusiawi mengungkapkan fakta bahwa pelanggaran HAM terjadi terhadap umat Islam yang dianggap teroris oleh Amerika Serikat dan ini adalah tujuan utama dari keberadaan film "My Name Is Khan". Penulis fokus pada salah satu karakter, yaitu RiZvan Khan. Dia seonwg keturunan Islam India, tetapi setelah beranjak dewasa dia melanjutkan kehidtipannya oi negara yang berbeda, yaitu Amerika Serikat. Khan sempat mengalami depresi hebat dalam gerjalanan hidupnya karena mengalami pertiedaan kultur yang ada. Maka dari itu, penulis bertujuan ingin mengetahui alasan){han untuk mencari identitas cultural dalam kehidupannya. Dalam skripsi ini, penwis men~an penelitian pustaka dan menggunakan penaekatan Post Colonial. Pada dasarnya pendekatan Post Colonial adalah tentang perbedaan kebudayaan. Di dalam skripsi ini, penulis fokus pada perbedaan budaya antara blldaya barat dan budaya timur, Y.8jtu budaya Amerika dan budaya India. Untuk mendukung analisa tersebut, penulis menggun8kan teori Post Colonialism, teori tentang panaangan pihak Barat kepada pihak Timur.s Dalam teori tersebut; terdapat sebuah perjuangan untuk sebuah kemenangan antara pihak Barat dan Timur. Skripsi ini penulis mengindikasikan bahwa Khan mencoba untuk mencari sebuaB jati dirinya karena dia hidup di lingkungan yang berbeda budaya.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | 800 Literature > 810 American literature in English |
Divisions: | Faculty of Language and Art |
Depositing User: | Mrs Christiana Sundari |
Date Deposited: | 25 Apr 2019 07:05 |
Last Modified: | 25 Apr 2019 07:05 |
URI: | http://repository.unika.ac.id/id/eprint/19059 |
Actions (login required)
View Item |