TUJI, AURELIUS FERNALIS (2020) PENGETAHUAN, SIKAP, DAN PERILAKU KONSUMSI BUAH DAN SAYUR PADA PELAJAR SEKOLAH MENENGAH PERTAMA DI KABUPATEN SIKKA, NUSA TENGGARA TIMUR. Other thesis, UNIKA SOEGIJAPRANATA SEMARANG.

Preview	Text (COVER) 15.I1.0135_EURELIUS FERNALIS TUJI COVER.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text (BAB 1) 15.I1.0135_EURELIUS FERNALIS TUJI BAB 1.pdf Download (444kB) | Preview
	Text (BAB 2) 15.I1.0135_EURELIUS FERNALIS TUJI BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (685kB)
Preview	Text (BAB 3) 15.I1.0135_EURELIUS FERNALIS TUJI BAB 3.pdf Download (800kB) | Preview
Preview	Text (BAB 4) 15.I1.0135_EURELIUS FERNALIS TUJI BAB 4.pdf Download (316kB) | Preview
Preview	Text (BAB 5) 15.I1.0135_EURELIUS FERNALIS TUJI BAB 5.pdf Download (294kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) 15.I1.0135_EURELIUS FERNALIS TUJI DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (400kB) | Preview
Preview	Text (LAMPIRAN) 15.I1.0135_EURELIUS FERNALIS TUJI LAMPIRAN.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Konsumsi sayuran adalah penting untuk pemenuhan nutrisi manusia, terutama untuk para remaja yang sedang dalam masa pertumbuhan. Remaja adalah salah satu kelompok usia yang rentan mengalami gangguan kesehatan jika kurang mengonsumsi buah dan sayur. Periode ini merupakan saat yang tepat untuk membangun tubuh dan menanam kebiasaan pola makan yang sehat. Pola makan yang tidak sehat sejak remaja, akan berdampak pada kesehatan di usia dewasa. Di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), tingkat konsumsi sayuran dan buah masih relatif rendah. Oleh karena itu, perlu diteliti mengenai pengetahuan, sikap, dan perilaku konsumsi buah dan sayur supaya dapat berkontribusi dalam memberikan informasi mengenai sebagian faktor yang memengaruhi pola konsumsi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan, sikap, dan perilaku konsumsi buah dan sayur pada remaja dari dua Sekolah Menengah Pertama (SMP) negeri di Kabupaten Sikka, NTT. Lokasi yang dipilih adalah SMP yang terletak di daerah perkotaan dan perdesaan. Penelitian ini terbagi menjadi tiga yaitu studi literatur, uji pendahuluan dan uji utama. Pada studi literatur dilakukan pembuatan kuesioner untuk uji pendahuluan. Setelah kuesioner selesai, dilakukan uji pendahuluan pada 30 siswa kelas 3 dari masing-masing sekolah secara acak. Setelah uji pendahuluan, dilakukan uji utama kepada 154 responden siswa SMP Kelas 3 pada dua sekolah tersebut. Dari hasil pengujian, untuk responden yang bersekolah di desa, didapati adanya hubungan antara perilaku dan sikap terhadap konsumsi buah dan sayur, tidak adanya hubungan antara pengetahuan dan perilaku konsumsi buah dan sayur serta serta tidak adanya hubungan antara pengetahuan dan sikap terhadap konsumsi buah dan sayur. Sementara itu, untuk responden yang bersekolah di kota, didapati adanya hubungan antara perilaku dan sikap terhadap konsumsi buah dan sayur, adanya hubungan antara pengetahuan dan perilaku konsumsi buah dan sayur, serta adanya hubungan antara pengetahuan dan sikap terhadap konsumsi buah dan sayur.

Actions (login required)

View Item