MEGAWATI, THERESIA NENNY TRIANA (2013) STUDI ANTROPOSENTRIK POLA PEWARISAN TEKNOLOGI PRODUKSI DAN KONSUMSI NASI JAGUNG DI DESA GETAS KECAMATAN KALORAN KABUPATEN TEMANGGUNG. Other thesis, Prodi Teknologi Pangan UNIKA Soegijapranata.
|
Text (COVER)
08.70.0074 Theresia Nenny Triana Megawati COVER.pdf Download (122kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
08.70.0074 Theresia Nenny Triana Megawati BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (99kB) |
||
Text (BAB II Available document only in Soegijapranata Catholic University)
08.70.0074 Theresia Nenny Triana Megawati BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (109kB) |
||
Text (BAB III Available document only in Soegijapranata Catholic University)
08.70.0074 Theresia Nenny Triana Megawati BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (113kB) |
||
Text (BAB IV Available document only in Soegijapranata Catholic University)
08.70.0074 Theresia Nenny Triana Megawati BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (86kB) |
||
Text (BAB V Available document only in Soegijapranata Catholic University)
08.70.0074 Theresia Nenny Triana Megawati BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (82kB) |
||
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
08.70.0074 Theresia Nenny Triana Megawati DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Indonesia mempunyai aneka ragam sumber bahan pangan baik nabati maupun hewani, yang dapat digunakan untuk pemenuhan gizi. Jagung (Zea mays, L) merupakan salah satu komoditas yang penting selain padi dan gandum. Jagung dapat sebagai bahan pangan alternatif. Penyebaran tanaman jagung sangat luas karena mampu beradaptasi dengan baik pada berbagai lingkungan. Di beberapa daerah, jagung merupakan tanaman yang penting dan digunakan oleh penduduk sebagai bahan makanan setelah padi. Pola penyediaan nasi jagung meliputi, jagung dipanen, dikeringkan, digiling kasar, direndam selama 2 malam, dicuci, ditiris, digiling jadi tepung jagung, diayak, dikukus tahap pertama, diangkat, dihancurkan, dikukus tahap kedua, diangkat, diaru dengan air dan dikukus tahap ketiga. Ditinjau dari segi geografis dan budaya, kedudukan jagung dalam susunan menu makanan masyarakat di Kabupaten Temanggung khususnya Desa Getas telah menjadi suatu kebiasaan karena makanan pokok di daerah tersebut telah diwariskan dari generasi tua ke generasi muda maka dari itu, responden yang digunakan adalah remaja usia 12-18 tahun. Karena pada usia tersebut, konsumen muda biasanya mempunyai perilaku konsumsi yang sangat ditentukan oleh pengaruh internal dan eksternal. Hal ini menjadikan konsumen muda cocok digunakan sebegai responden untuk mengetahui faktor yang berpengaruh sehingga para konsumen muda mau mengolah nasi jagung yang sulit. Faktorfaktor tersebut akan dibahas dalam kajian antroposentrik yaitu kajian antropologi yang berpusat pada manusia. Penelitian dilakukan pada konsumen muda yang masih sekolah dan yang sudah tidak sekolah di Desa Getas Kecamatan Kaloran Kaloran Kabupaten Temanggung. Penentuan jumlah sampel untuk penelitian ini ditentukan menggunakan rumus Slovin kemudian data yang diperoleh ditabulasi dan diuji kedekatan maupun hubungannya. Data diolah dengan perangkat lunak SPSS (Statistical Package for The Social Science) 13.0 for Windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pewarisan teknologi nasi jagung hanya terjadi dari penanaman sampai pemanenan dan proses ini berhenti sampai pemanenan dan penyimpanan. Konsumsi nasi jagung merupakan warisan dari orang tua yang diturunkan terhadap anaknya.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 660 Chemical engineering > 664 Food technology > Food processing |
Divisions: | Faculty of Agricultural Technology > Department of Food Technology |
Depositing User: | Mrs. Rini Yastuti |
Date Deposited: | 01 Sep 2015 14:16 |
Last Modified: | 01 Sep 2015 14:16 |
URI: | http://repository.unika.ac.id/id/eprint/1295 |
Actions (login required)
View Item |