EFEKTIVITAS PENYELESAIAN SENGKETA MELALUI ARBITRASE (STUDI KASUS DI BADAN ARBITRASE NASIONAL INDONESIA)

Sunike, Verinda (2012) EFEKTIVITAS PENYELESAIAN SENGKETA MELALUI ARBITRASE (STUDI KASUS DI BADAN ARBITRASE NASIONAL INDONESIA). Other thesis, Prodi Ilmu Hukum UNIKA Soegijapranata.

[img]
Preview
Text (COVER)
08.20.0008 Verinda Sunike COVER.pdf

Download (184kB) | Preview
[img] Text (BAB I)
08.20.0008 Verinda Sunike BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (274kB)
[img] Text (BAB II)
08.20.0008 Verinda Sunike BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (283kB)
[img] Text (BAB III)
08.20.0008 Verinda Sunike BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (427kB)
[img] Text (BAB IV)
08.20.0008 Verinda Sunike BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (225kB)
[img] Text (BAB V)
08.20.0008 Verinda Sunike BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (153kB)
[img] Text (BAB VI)
08.20.0008 Verinda Sunike BAB VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (126kB)

Abstract

Tujuan penulisan hukum dengan judul “Efektivitas Penyelesaian Sengketa Melalui Arbitrase (Studi Kasus Di Badan Arbitrase Nasional Indonesia)” yaitu untuk mengetahui proses penyelesaian sengketa melalui lembaga arbitrase pada BANI dan untuk mengetahui efektivitas lembaga arbitrase dalam penyelesaian sengketa. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, yaitu suatu metode yang menekankan proses pemahaman peneliti atas perumusan masalah untuk mengkonstruksi sebuah gejala hukum yang kompleks dan holistik. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang didukung dengan data primer. Data sekunder yaitu dengan melakukan studi pustaka terhadap buku-buku maupun makalah atau artikel yang berhubungan dengan proses penyelesaian sengketa melalui arbitrase. Data primer yang berupa sumber informasi diperoleh melalui wawancara dengan Pejabat BANI dan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Permasalahan akan dianalisis dengan menggunakan asas-asas hukum, peraturan perundang-undangan, dan pendapat para ahli. Dalam proses arbitrase para pihak diberikan kebebasan untuk memilih arbiter, bahasa yang akan digunakan selama proses persidangan, tempat persidangan serta hukum yang akan digunakan sebagai dasar untuk menyelesaikan sengketa baik itu hukum materiil maupun hukum formil. Setiap pemberitahuan atau pengiriman dokumen dalam proses pemeriksaan arbitrase dapat dikirimkan melalui kurir, faksimili atau e-mail. Proses dimulai dari permohonan arbitrase, pendaftaran, tanggapan termohon, pemilihan arbiter, pembentukan majelis arbiter, pemeriksaan perkara dalam arbitrase, dan putusan arbitrase. Penyelesaian sengketa melalui lembaga arbitrase (BANI) lebih efektif dibandingkan dengan penyelesaian sengketa melalui pengadilan. Baik dari segi biaya yang lebih terukur, jangka waktu penyelesaian yang lebih cepat karena tidak ada penundaan proses pemeriksaan, proses persidangan yang tertutup sehingga kerahasiaannya terjaga serta sifat putusan yang final dan mengikat sehingga ketika putusan dijatuhkan pada umumnya perkara tersebut selesai dengan tuntas. Kata kunci : Alternatif Penyelesaian Sengketa, arbitrase, BANI

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 300 Social Sciences > 340 Law > 348 Laws, regulations & cases
Divisions: Faculty of Law and Communication > Department of Law
Depositing User: Mrs Ratnasasi Wijayanti
Date Deposited: 28 Sep 2015 01:56
Last Modified: 28 Sep 2015 01:56
URI: http://repository.unika.ac.id/id/eprint/3739

Actions (login required)

View Item View Item