PELAKSANAAN PERJANJIAN OUTSOURCING DAN PERLINDUNGAN HUKUM BAGI PEKERJA ATAU BURUH OUTSOURCING DI PT. ASTRA DENGAN PT. ADELA SEBAGAI PERUSAHAAN OUTSOURCING

Junieta, - (2012) PELAKSANAAN PERJANJIAN OUTSOURCING DAN PERLINDUNGAN HUKUM BAGI PEKERJA ATAU BURUH OUTSOURCING DI PT. ASTRA DENGAN PT. ADELA SEBAGAI PERUSAHAAN OUTSOURCING. Other thesis, Prodi Ilmu hukum Unika Soegijapranata.

[img]
Preview
Text (COVER)
06.20.0028 Junieta COVER.pdf

Download (170kB) | Preview
[img] Text (BAB I)
06.20.0028 Junieta BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (135kB)
[img] Text (BAB II)
06.20.0028 Junieta BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (161kB)
[img] Text (BAB III)
06.20.0028 Junieta BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (125kB)
[img] Text (BAB IV)
06.20.0028 Junieta BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (79kB)
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
06.20.0028 Junieta DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (77kB) | Preview

Abstract

Saat ini negara Indonesia mempunyai jumlah penduduk yang cukup banyak. Pekerja atau buruh di Indonesia mempunyai jumlah yang melimpah. Pekerja atau buruh terbagi menjadi dua jenis, yaitu pekerja tetap dan pekerja tidak tetap. Pekerja atau buruh tidak tetap ini menjadi pekerja atau buruh outsourcing. Pekerja atau buruh outsourcing contohnya adalah pelayanan kebersihan (cleaning service), penyedia makanan (catering) bagi pekerja atau buruh, tenaga keamanan (security), penyedia angkutan pekerja atau buruh. Ketersediaan lapangan kerja sangat terbatas, namun jumlah tenaga kerja sangat banyak, hal ini menimbulkan permasalahan, yaitu munculnya pengangguran. Tenaga kerja yang ada, kurang mempunyai keahlian, kurang keterampilan, dan tingkat pendidikan rata-rata rendah, jika mereka mendapatkan pekerjaanpun hanya dapat menjadi pekerja atau buruh biasa. Banyak pekerja atau buruh yang terpaksa menjadi pekerja atau buruh outsourcing daripada menjadi pengangguran. Metode pendekatan yang digunakan adalah metode kualitalif. Pada penelitian metode yang digunakan tidak mendasarkan angka-angka statistik tetapi lebih pada pemahaman dan deskripsi secara yuridis. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara dengan pengusaha dan buruh outsourcing yang bekerja di PT. ASTRA dengan PT. ADELA sebagai perusahaan outsourcing. Data dianalisa secara kualitatif, dan disajikan dalam bentuk skripsi. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat dikemukakan sebagai berikut, Pelaksanaan perjanjian outsourcing antara PT. ASTRA dengan PT. ADELA sebagai perusahaan outsourcing menimbulkan hak dan kewajiban kedua belah pihak. Hak dan kewajiban kedua belah pihak tercatum dalam perjanjian outsourcing antara PT.ASTRA dengan PT.ADELA dan perjanjian kerja secara lisan antara pekerja atau buruh outsourcing dengan pengusaha PT.ADELA. Di dalam praktek pelaksanaan perjanjian outsourcing antara PT.ASTRA dengan PT.ADELA menimbulkan kurangnya perlindungan hukum bagi pekerja atau buruh outsourcing, perjanjian kerja secara lisan, dan kelebihan jam kerja menurut ketentuan Undang-Undang Ketenagakerjaan No.13 Tahun 2003. Kata Kunci: perjanjian outsourcing, pekerja atau buruh outsourcing, pengusaha penguna jasa outsourcing, pengusaha penerima jasa outcourcing.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 300 Social Sciences > 340 Law > 346 Private Law > Consumer law
Divisions: Faculty of Law and Communication > Department of Law
Depositing User: Mrs Ratnasasi Wijayanti
Date Deposited: 21 Sep 2015 13:05
Last Modified: 18 Aug 2016 05:32
URI: http://repository.unika.ac.id/id/eprint/3300

Actions (login required)

View Item View Item