PERLINDUNGAN PENDUDUK SIPIL DALAM KONFLIK ANTARA RUSIA DAN UKRAINA

Trihutama, Conny Mario Yoga (2020) PERLINDUNGAN PENDUDUK SIPIL DALAM KONFLIK ANTARA RUSIA DAN UKRAINA. Other thesis, Universitas Katolik Soegijapranata Semarang.

[img] Text (COVER)
18.C1.0147_COVER.pdf

Download (642kB)
[img] Text (BAB 1)
18.C1.0147_BAB 1.pdf

Download (547kB)
[img] Text (BAB 2)
18.C1.0147_BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (675kB)
[img] Text (BAB 3)
18.C1.0147_BAB 3.pdf

Download (1MB)
[img] Text (BAB 4)
18.C1.0147_BAB 4.pdf

Download (252kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
18.C1.0147_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (375kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
18.C1.0147_LAMPIRAN.pdf

Download (315kB)

Abstract

Selama 2015, sekitar 400 orang penduduk sipil tewas akibat pengeboman yang tidak pandang bulu di daerah pemukiman di Donbass. Selain pengeboman ranjau dan serangan artileri juga terjadi disana. Pihak oposisi juga mengungkap alasan mengapa informasi seputar banyaknya pasukan Rusia yang tewas tidak pernah muncul kepada publik. Menurut mereka, dalam laporan itu Kremlin menggelontorkan sejumlah uang untuk membungkam keluarga prajurit yang tewas di Ukraina timur. Situasi tersebut memperlihatkan bahwa keamanan yang buruk dari penduduk sipil yang tinggal di pemukiman yang bukan merupakan basis militer baik dari militer tentara Ukraina maupun dari milisi pro-Rusia yang seharusnya dilindungi atau kalau tidak dievakuasi dari tempat lokasi medan tempur,sehingga banyak korban meninggal dari serangan senjata berat tersebut seperti roket,bom artileri, mortir, tank dan lain-lain. Berdasarkan hal-hal tersebut maka permasalahan yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah: Hukum Humaniter Internasional mengatur perlindungan penduduk sipil dalam konflik bersenjata, situasi dan kondisi penduduk sipil pada konflik Ukraina dengan Rusia. Metode pendekatan yang digunakan adalah pendekatan metode pendekatan yuridis sosiologis dan spesifikasi yang digunakan dalam penelitian ini bersifat penelitian deskriptif analitis. Hukum Humaniter Internasional mengatur perlindungan penduduk sipil dalam konflik bersenjata dapat dilihat dari Konvensi Jenewa Pasal 1,2, dan 3. Orang-orang yang tidak turut serta aktif dalam pertikaian itu, termasuk anggota- anggota angkatan perang yang telah meletakkan senjata mereka yang tidak lagi turut serta (hors de combat) karena sakit, luka- luka, penahanan atau sebab lain apapun, dalam keadaan bagaimanapun harus tetap diperlakukan dengan perikemanusiaan, tanpa perbedaan merugikan apapun juga yang didasarkan atas ras, warna kulit, agama atau kepercayaan, kelamin, keturunan atau kekayaan, atau setiap kriteria lainnya serupa itu. Situasi dan kondisi penduduk sipil pada konflik Ukraina dengan Rusia adalah konflik yang terjadi di wilayah Ukraina diawali dengan turunnya presiden Yanukovich, kubu demonstran anti Yanukovich menanggapi peristiwa turunnya presiden dengan perayaan,tidak dengan perintah Rusia dan rakyat Ukraina timur dan selatan yang mendukung Yanukovich. Putin menyetujui draf perjanjian yang memasukan Crimea sebagai bagian dari Federasi Rusia.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 300 Social Sciences > 340 Law
Divisions: Faculty of Law and Communication > Department of Law
Depositing User: ms F. Dewi Retnowati
Date Deposited: 05 May 2021 04:46
Last Modified: 05 May 2021 04:46
URI: http://repository.unika.ac.id/id/eprint/24752

Actions (login required)

View Item View Item