ANALISIS TINGKAT RISIKO KEBANGKRUTAN PERUSAHAAN SEKTOR PERTAMBANGAN PADA PERIODE 2012 – 2016 DI BURSA EFEK INDONESIA BERDASARKAN METODE ALTMAN Z-SCORE

Kusumohardjo, Eka Rudiputranta (2018) ANALISIS TINGKAT RISIKO KEBANGKRUTAN PERUSAHAAN SEKTOR PERTAMBANGAN PADA PERIODE 2012 – 2016 DI BURSA EFEK INDONESIA BERDASARKAN METODE ALTMAN Z-SCORE. Other thesis, Unika Soegijapranata Semarang.

	Text (COVER) 12.30.0296 EKA RUDIPUTRANTA K. (8.3%).COVER.pdf Download (1MB)
	Text (BAB I) 12.30.0296 EKA RUDIPUTRANTA K. (8.3%).BAB I.pdf Download (696kB)
	Text (BAB II) 12.30.0296 EKA RUDIPUTRANTA K. (8.3%).BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (628kB)
	Text (BAB III) 12.30.0296 EKA RUDIPUTRANTA K. (8.3%).BAB III.pdf Download (553kB)
	Text (BAB IV) 12.30.0296 EKA RUDIPUTRANTA K. (8.3%).BAB IV.pdf Download (1MB)
	Text (BAB V) 12.30.0296 EKA RUDIPUTRANTA K. (8.3%).BAB V.pdf Download (319kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 12.30.0296 EKA RUDIPUTRANTA K. (8.3%).DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (192kB)
	Text (LAMPIRAN) 12.30.0296 EKA RUDIPUTRANTA K. (8.3%).LAMPIRAN.pdf Download (472kB)

Abstract

Keadaan ekonomi yang tidak menentu selama 5 tahun di Indonesia, disertai dengan peningkatan emisi karbon dioksida, dan penurunan harga batubara yang signifikan di pasar energi dunia, menyebabkan adanya peningkatan risiko kebangkrutan perusahaan sektor pertambangan dengan signifikan. Hal ini dapat mengganggu ekonomi Indonesia yang notabene adalah pengekspor batubara terbesar di dunia. Oleh karena itu, peneliti memutuskan untuk meneliti risiko kebangkrutan perusahaan pertambangan, supaya dapat memeroleh gambaran mengenai keadaan sektor pertambangan untuk jangka minimal 5 tahun yang akan datang. Penelitian risiko kebangkrutan ini menggunakan metode regresi linear, dengan rumusan Altman Z-Score sebagai patokan utama untuk menentukan perusahaan apakah akan mengalami distress zone, atau grey zone, atau safe zone sebagai indikator keamanan tingkat kebangkrutan perusahaan. Penelitian ini melibatkan 8 perusahaan pertambangan disertai dengan data laporan keuangan tahunan selama 5 tahun, yaitu tahun 2012 – 2016. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 8 perusahaan pertambangan, 4 di antaranya masuk dalam distress zone, dan 4 lainnya masuk ke dalam grey zone, untuk perhitungan data 5 tahun. Oleh karena itu, sektor pertambangan di Indonesia diindikasikan mengalami ancaman kebangkrutan yang serius. Kesimpulan peneliti adalah, sebaiknya perusahaan pertambangan segera melakukan restrukturisasi.

Item Type:	Thesis (Other)
Subjects:	600 Technology (Applied sciences) > 650 Management > 658 Management
Divisions:	Faculty of Economics and Business > Department of Management
Depositing User:	Mr Lucius Oentoeng
Date Deposited:	05 Jul 2018 07:02
Last Modified:	25 Feb 2021 06:52
URI:	http://repository.unika.ac.id/id/eprint/16363

Actions (login required)

View Item