ANALISIS PENGAKUAN PENDAPATAN PREMI ASURANSI PADA PT. ASURANSI JIWA BUMI ASIH JAYA DISTRIK MT. HARYONO

ANDRIANA, DHINA (2001) ANALISIS PENGAKUAN PENDAPATAN PREMI ASURANSI PADA PT. ASURANSI JIWA BUMI ASIH JAYA DISTRIK MT. HARYONO. Other thesis, Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Soegijapranata.

[img]
Preview
Text (COVER)
96.60.0306 Dhina Andriana COVER.pdf

Download (257kB) | Preview
[img] Text (BAB I)
96.60.0306 Dhina Andriana BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (187kB)
[img] Text (BAB II)
96.60.0306 Dhina Andriana BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (307kB)
[img] Text (BAB III)
96.60.0306 Dhina Andriana BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (168kB)
[img] Text (BAB IV)
96.60.0306 Dhina Andriana BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (373kB)
[img] Text (BAB V)
96.60.0306 Dhina Andriana BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (84kB)
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
96.60.0306 Dhina Andriana DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (48kB) | Preview
[img]
Preview
Text (LAMPIRAN)
96.60.0306 Dhina Andriana LAMPIRAN.pdf

Download (218kB) | Preview

Abstract

Perusahaan asuransi di dalam perekonomian mempunyai dua peran yakni. sebagai Jembaga proteksi yang menerima transfer fisiko dan tertanggung atau nasabahnya. serta sebagai lembaga keuangan yang ikut memobilisasi dana dari masyarakat sepcrti baloya pcrbankan. dalam bentuk pengumpulan premi asuransi. Pengelolaan risiko bisa dilakukan dengan mernikul sendiri risiko yang akan terjadi namun harus siap dengan konsekuensinya khususnya yang terkait dengan masala~ finansial (lazim disebut "self insured") atau dipindahkan kepada pihak lain. Risiko yang ditransfer kepada perusahaan asuransi disebut diasuransikan. Perusahaan asuransi yang mcnerima transfer risiko tersebut menerima harga atas risiko yang diakscpnya dan menerirna I dan tertanggung dengan janji akan memberikan ganti kerugian bila menderita kerugian sesuai deng.m kondisi bempa polis asuransi. Jadi, pada saat preml asuransi. yang bersangkutan atau idenftk dengan janji dari perusahaan asuransi perusahaan asuransi tersebut dalam d9.pat diterima elch akan diterima. Pada shifting) atas penanggung. Risiko jiwa seseorang atau Asuransi jiwa dan akuntansi asuransi sementara klaim atau kcjadiannya. Bahkan (risk ketidakpastian, baik telah di atas, perusahaan asuransi yang premi, janji kepada tertanggung bahwa hila terjadi ganti rugi. lumtah ganti rugi yang pertanggungan. dimana besarnya dapat berlipat.lipat dari premi yang Karena itutah. kondisi perusahaan asuransi khususnya kondisi keuangannya hams dimenitor dari waktu ke waktu. Saat pengakuan pendapatan merupakan saat yang penting dimana kesatahan dalam penentuan ini akao berakibat pada kelayakan laba periodik perusahaan. Penentuan metode pengakuan pendapatan yang tepat sangat berguna dalam menentukan besamya pendapatan secara tepat pada setiap periode akuntansi, sehingga pihak manajemen akan lebih yakin atas kewajaran laporan keuangan yang dihasilkan. Perusahaan asuransi jiwa PT. Bum.] Asih Jaya merupakan salah satu perusahaan asuransi yang menggunakan dasar tunai (cosh basis)/saat penerimaan kas dalam mengakui pendapatan prerrunya. Sedangkan standar akunlansi untuk asuransi jiwa berdasarkan F ASB (Financial Accounting Standard Board) no.60 dan PSAK (Pemyataan Standar Akuntansi Keuangan) no.36, mengakui pendaptan premi atas dasar akrual ( accrual basis ). Dongan adanya pcrbedaan antara lcon yang ada dengan praktek yang dijalankan olch pcrusahaan maka penuJis merasa tertarik unruk menyingkapi hal-hal yang melatarbelakangi perbedaan tersebul dan memberikan masukan tentang penerapan metode yang sekiranya baik bagi perusahaan. Dalam penelitian ini data-data yang digunakan adalah berupa data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh langsung dari pihak atau sumber pertama, daJarn hal ini perusahaan. Data tersebut diperoleh berdasarkan hasil wawancara dengan karayawan e.erusahaan. mengenai kebijakan pengakuan pendapatan premi asuransi. Sedangkan data-data Jainnya merupakan data sekunder yang diperoleh penulis dari pihak perusahaan berupa jenis asu"ransi yang ditawarkan. penetapan atau perrutungan tanr preml, serta data rekapitulasi monitoring tagihan premi selama tiga peri ode yaitu pada tahun 1997, 1998, dan 1999. Analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini merupakan anaiisis kualitatif, dimana tahap awa1 yang dilakukan ada1ah me . perbedaan metode pengakuan pendapatan premi pada perusahaan dengC!!J.,i.teo_ ), erlaku. Setelah mengetilhui bahwa perusahaan menggunakan e1ode-p;mgal.."llan pendspa premi alas' dasar tunai (cash basis) mak. langkah.selanjutny~ m~cari fakto~-faktot.: ID!\ menyebabk.n perusahaan menetapkan m ~e pengakuan pe.n<l.aQ!ltan tersebut. Di . perbedaan tersebut, akan dianalisis Ih lanjut e1'bedaan te~ul. yaitu s pengakuan pendapatan antara cash is deng~ccnlal basis. Penerimaan k,a dari pe'1ayaran . ldeh PT. Bu . Asi a~ pada dasaamya langsung d*i seba&!" pendapataD billya yang te1adi juga, I gsung diakui pada saat itu. ini isebabkan biena sahaan mengan~p bahwa penerim .. n kas dati embayaran p ani ~seb~ !laPat 'menlngkat"fl aktiva perusahaan. Sedangkan timbulnya ptutan diangga tidak dapat m~ berikan kontribusi langsung ethadap Pl'rusahun karen~ bukan merup an ak~ yang mempunyai daya belL elain itu Janglau .. ktu yang lama unluk)nemba t' suran premi, menjadi salah I fakto, pe"imbang~dimana"PT. Bumi ih Jaya menerapkan metode cas. sis dalam enga1rui pendapatan eminya. Be' de waktu pelunasan premi untuk ko . angka p ~ang aOil~kup lama d masih akan te.rj~di bi.Rya yang c~kup besar ~g mung~ aka"t~erjadi di mas~ ~ g akan d~tang. Rislko \ldak tertaJ!lhnya angs af\...P[~ muhglbn ~a~~~ besar sehingga pertanggungannya itu sendiri b k - aIh~:Y g cu ' bahwa terjadi pengakuan. Dan hasil perhitungan yang telah dilakukan selama penelitian. dapat dilihat adanya fluktuasi angka yang terjadi karena al..1:ivitas perusahaan berupa penjualan polis yang pembayarannya diJakukan secara angsuran. Tingkat persentase premi yang tertagih pada tahun 1997 adalah 22,80%, 18,26% pada tahun 1998 dan 12,84% pada tahun 1999. Dimana jumlah premi yang diharapkan tertagih pada tabun 1997 sebesar Rp 921.024.794,- dengan realisasi premi tertagih sebesar Rp 711.055.873,- Pada tahun 1998 jumJah premi seharusnya sebesar Rp 987.102.373,- dengan realisasi premi tertagih sejumlah Rp 806.893 .725,- Sedangkan pada tahun 1999 jumlah premi yang diharapkan tertagih yaitu sebesar Rp 1.089.425.378,- dengan reali sasi yang tertagih Rp 949.503 .301 ,- Pendapatan yang diakui oleh perusahaan ada1ah sebesar jumlah kas yang diterima melalui jumlah realisasi kwitansi yang tertagih. Sementara tagthan premi yang seharusnya tertagih adalah lebih besar dan realisasi tertagihnya. Hal ini teIjadi karena perusahaan hanya mengakui pendapatan alas war tunaL Sementara jika dilihat pada saat pengal~an pendapatan premi asuransi alas dasar akrual, jumlah pendapatan premi yang diakui adalah sebesar jumlah premi yang diharapkan tertagih pada periode tersebut. Hal ini sesuai dengan standar akuntansi keuangan yang berlaku. Dimana dalam PSAK No.36 menyatakan bahwa pengakuan pendapatan premi asuransi berdasarkan accnlal basis akan dialokasikan selama masa penanggungan uotuk kontrak asuransi jangka pendek dan pada saat jatuh te:npo untuk kontrak asuransi jangka panjang. Dengan dasar ini pcngaruh transaksi dan peristiwa lain dia~-ui pada saat kejadian bukan pada saat kas dilenma atau dibayar, dan dieatat dalam catatan akuntansi serta dilaporkan pad~ laporan keuangan periode yang bersangirutan. Apabila metode pengakuan pendapatan premi atas dasar akrnal ini digunakan, maka selisih anlara premi yang dihar~kan tertagih dengan jumlah premi yang benar-benar tclah tertagih, akan dibuat jum penyesuaian. Dengan kata lain, ~elode ~tas dasar akrual akan men. . !!)~ n ta~adinya pju~ang. ~~ka dlketahul terdapat penunggakan mru akan fimbul-plut ng prenu dan Jlka diketahui terjadi penunggakao 1] • yang me:lebihi batas etuasa yang telah ditentukan., maka altan timb ptutang premi tak. tertagij}... ada piutang--p mi. Pendapatan maupu r'piutang s ~akibat dari tu tran5a\si tidak akan timbu! dalam laporan keqJ tan jika m nggunakan ode pengahian p atan atas dasar tunaL AkibatDY8:""aporan keuangan' lean membe",an gam n yang sesungguhnya. Pend. n dan .lrtiv. piut.ng . akan dilaporl<f' Iebih ~ah jik. dibandingkan dengan 'l'fto~ krual, sehingga ~e"'sahaan dinil · !rur berhasil dibanding dengan keadt)" yang sebenarnya. .. Dengan meli 'f kesi"'!'ulan dan ,basil i¥ di at s mal< penulis menyarankan agar pe :labaan p~u ~ dan rpengakui ~d'!Patan pr , seeara accntal basis. Peng pendap8tail atas dasar akru a1~ bukan atas ddsar s, dapat mengakui segala aspek alah satun~a dap~l-ffi.5!Ilb8ntu para".pengamb· eputusan seperti para investor, kre~Q.(..mencan informas4anz:t'epa1 waktu meng.;vai arus kas perusahaan di masa data?~eoran k~8ngan alrual~n membe ·1(80 informasi yang lebih lengkap jik. dibandl!lflcan infonnasi Y"f.g 1ihasilkan pa~ . ijasar tunai. HaI·ini penting, karena semakin lengbp...data yang aisaJika!W akan s makin baik pula:. informasi yang diterima pengambill" ep ~ para Iflvesto • kreditor, dalam menilai kesehatan keuangan serta prospek peru-smilim-""""tft masa yang akan datang.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 300 Social Sciences > 330 Economics > Public Finance > Insurance
Divisions: Faculty of Economics and Business > Department of Accounting
Depositing User: Mrs Christiana Sundari
Date Deposited: 26 Apr 2017 07:59
Last Modified: 26 Apr 2017 07:59
URI: http://repository.unika.ac.id/id/eprint/13799

Actions (login required)

View Item View Item