OVERREACTION DAN PRICE EARNING RATIO (PER) SAHAM-SAHAM SEKTOR KEUANGAN DI BURSA EFEK JAKARTA

Setiyobudi, Ardian (2006) OVERREACTION DAN PRICE EARNING RATIO (PER) SAHAM-SAHAM SEKTOR KEUANGAN DI BURSA EFEK JAKARTA. Other thesis, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unika Soegijapranata.

[img]
Preview
Text (COVER)
03.60.0207 Ardian Setiyobudi COVER.pdf

Download (89kB) | Preview
[img] Text (BAB I)
03.60.0207 Ardian Setiyobudi BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (99kB)
[img] Text (BAB II)
03.60.0207 Ardian Setiyobudi BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (132kB)
[img] Text (BAB III)
03.60.0207 Ardian Setiyobudi BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (90kB)
[img] Text (BAB IV)
03.60.0207 Ardian Setiyobudi BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (122kB)
[img] Text (BAB V)
03.60.0207 Ardian Setiyobudi BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (56kB)
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
03.60.0207 Ardian Setiyobudi DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (60kB) | Preview

Abstract

Selama ini telah banyak penelitian dilakukan mengenai efisiensi pasar modal dan mengenai perilaku keuangan (behavioral finance) yang menyatakan bahwa terdapat beberapa penyimpangan yang dapat mempengaruhi harga saham. Salah satu bentuk penyimpangan tersebut adalah pola pembalikan harga (price reversal). Saham – saham yang berkinerja buruk (loser) pada satu periode waktu cenderung untuk membaik pada periode berikutnya, sedangkan saham – saham yang berkinerja baik (winner) cenderung untuk memburuk pada periode berikutnya. Pembalikan harga yang disebabkan karena informasi dikenal dengan nama overreaction hypothesis. Selain itu juga diteliti pengaruh PER dengan abnormal return saham juga mempengaruhi terjadinya fenomena overreaction ini. Sampel terdiri dari 60 perusahaan sektor keuangan yang listing di BEJ pada tahun 2004. Dalam pengujian sampel dibedakan menjadi portofolio loser dan portofolio winner. Untuk menguji overreaction digunakan uji statistik one sample t-test, sedangkan untuk menguji pengaruh PER terhadap abnormal return saham digunakan uji regresi sederhana. Hasil menunjukkan bahwa terdapat overreaction baik pada portofolio loser maupun pada portofolio winner. Sedangkan PER hanya berpengaruh pada portofolio loser dan pada portofolio winner tidak ditemukan adanya pengaruh.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 300 Social Sciences > 330 Economics > Stocks
600 Technology (Applied sciences) > 650 Management > 657 Accounting
Divisions: Faculty of Economics and Business > Department of Accounting
Depositing User: Mr Andika Margahadi
Date Deposited: 30 Mar 2017 14:12
Last Modified: 30 Mar 2017 14:12
URI: http://repository.unika.ac.id/id/eprint/13707

Actions (login required)

View Item View Item