PENGENDALIAN PRODUK MINUMAN SERBUK DI PT. MPK MENGGUNAKAN METODE STATISTICAL PROCESS CONTROL (SPC) : STABILITAS BERAT PRODUK PADA DUA MERK MESIN PENGEMAS

PURNAMA, JOCELYNE FEBE HARRIS (2023) PENGENDALIAN PRODUK MINUMAN SERBUK DI PT. MPK MENGGUNAKAN METODE STATISTICAL PROCESS CONTROL (SPC) : STABILITAS BERAT PRODUK PADA DUA MERK MESIN PENGEMAS. Other thesis, Universitas Katholik Soegijapranata Semarang.

[img] Text
19.I1.0033-Jocelyne Febe Harris Purnama-COVER_a.pdf

Download (612kB)
[img] Text
19.I1.0033-Jocelyne Febe Harris Purnama-BAB I_a.pdf
Restricted to Registered users only

Download (234kB)
[img] Text
19.I1.0033-Jocelyne Febe Harris Purnama-BAB II_a.pdf
Restricted to Registered users only

Download (339kB)
[img] Text
19.I1.0033-Jocelyne Febe Harris Purnama-BAB III_a.pdf
Restricted to Registered users only

Download (386kB)
[img] Text
19.I1.0033-Jocelyne Febe Harris Purnama-BAB IV_a.pdf
Restricted to Registered users only

Download (423kB)
[img] Text
19.I1.0033-Jocelyne Febe Harris Purnama-BAB V_a.pdf
Restricted to Registered users only

Download (347kB)
[img] Text
19.I1.0033-Jocelyne Febe Harris Purnama-BAB VI_a.pdf
Restricted to Registered users only

Download (235kB)
[img] Text
19.I1.0033-Jocelyne Febe Harris Purnama-DAPUS_a.pdf

Download (306kB)
[img] Text
19.I1.0033-Jocelyne Febe Harris Purnama-LAMP_a.pdf
Restricted to Registered users only

Download (715kB)

Abstract

Produk yang dapat dijamin kualitasnya oleh perusahaan akan memberikan tingkat kepercayaan konsumen yang membuat produk tersebut meningkat. Namun pada prosesnya, menghasilkan produk yang berkualitas tidaklah mudah. Karena saat proses produksi berlangsung, dapat terjadi cemaran baik secara fisik, biologi ataupun kimiawi. Sehingga diperlukan pengawasan produksi meliputi pengendalian proses secara statistik khususnya pada parameter kualitas berat produk yang menjadi salah satu faktor penting dalam menghasilkan produk yang berkualitas. Tujuan utama dalam pengendalian proses adalah adanya pengurangan variasi yang sistematik pada karakteristik mutu produk. Pengendalian proses statistik yang dilakukan pada berat produk minuman serbuk dikaji lebih dalam pada saat melakukan kegiatan magang di PT. MPK. Tujuan dari kegiatan magang tersebut adalah mengetahui penerapan pengendalian proses yang dilakukan PT MPK, dapat menganalisis faktor penyebab permasalahan dan dapat mengidentifikasi solusi perbaikan pada penyimpangan berat produk yang terjadi di PT. MPK, khususnya saat proses pengemasan pada mesin multiline. Metode yang dilakukan pada penelitian ini meliputi observasi lapangan dengan melakukan wawancara dan melakukan pengamatan terkait berat produk yang dihasilkan kemudian melakukan pendataan berat produk per sachet, lalu pengambilan data perusahaan meliputi standar inspeksi berat produk dan data penunjang lain serta sumber studi pustaka. Analisis data yang dilakukan setelah proses pengambilan sampel dilakukan uji T untuk mengetahui perbandingan kinerja antar dua merk mesin yang diuji. Kemudian dilakukan analisis data lebih lanjut menggunakan bagan kendali X dan R. Kemudian faktor – faktor yang mempengaruhi terjadinya penyimpangan menggunakan diagram sebab akibat. Kesimpulan pada penelitian ini adalah pengendalian proses yang dilakukan PT. MPK belum terkendali secara statistik. Hal ini dapat dilihat dari pengamatan sampel berat produk terjadi variasi data yang tidak seragam. Selain itu, masih banyak titik sampel yang keluar dari batas kendali berdasarkan hasil pengamatan SPC dan juga batas toleransi yang ditetapkan perusahaan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kinerja mesin tidak mampu untuk dapat menghasilkan produk minuman serbuk dengan berat yang seragam sesuai dengan standar mutu yang ditetapkan perusahaan. Adapun faktor utama penyebab terjadinya variasi berat produk pada minuman serbuk yakni mesin, manusia dan metode dapat diatasi dengan melakukan tindakan perbaikan. Tindakan perbaikan yang dapat dilakukan setelah melakukan brainstorming yang ada pada diagram sebab akibat dapat dilakukan pergantian mesin baru sehingga hasil output pada mesin tersebut dapat disesuaikan berdasarkan standar internal. Mesin baru dianjurkan untuk menggunakan mesin pengemas dengan metode analitik untuk dapat menghasilkan besar produk yang seragam lebih akurat. Namun karena membutuhkan biaya yang besar tindakan perbaikan lain yang dapat dilakukan dalam waktu dekat yakni dengan menerapkan standar internal baru dengan cara menaikan rentang sebelum dengan bantuan SPC. Cara lain yang dapat dilakukan guna meminimalisir penyimpangan yang terjadi adalah dengan melakukan perbaikan kemampuan pekerja, perbaikan mesin berkala, dan metode instruksi kerja yang lebih rinci dalam perbaikan mesin pengemas.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 660 Chemical engineering > Beverage Technology
Divisions: Faculty of Agricultural Technology > Department of Food Technology
Depositing User: mr AM. Pudja Adjie Sudoso
Date Deposited: 02 Oct 2023 05:50
Last Modified: 02 Oct 2023 05:50
URI: http://repository.unika.ac.id/id/eprint/32967

Actions (login required)

View Item View Item