IDENTIFIKASI DAN ANALISIS RISIKO KECELAKAAN KERJA DENGAN METODE FAILURE MODE AND EFFECT ANALYSIS (FMEA) DAN FAULT TREE ANALYSIS (FTA) BESERTA PENGENDALIAN RISIKO PADA KONSTRUKSI BANGUNAN MINYAK DAN GAS BUMI LEPAS PANTAI (Studi Kasus Pada Proyek X)

SHEILY H S, GABRIELLA (2023) IDENTIFIKASI DAN ANALISIS RISIKO KECELAKAAN KERJA DENGAN METODE FAILURE MODE AND EFFECT ANALYSIS (FMEA) DAN FAULT TREE ANALYSIS (FTA) BESERTA PENGENDALIAN RISIKO PADA KONSTRUKSI BANGUNAN MINYAK DAN GAS BUMI LEPAS PANTAI (Studi Kasus Pada Proyek X). Other thesis, Universitas Katholik Soegijapranata Semarang.

[img] Text
18.B1.0037-GABRIELLA SHEILY H S-COVER_a.pdf

Download (2MB)
[img] Text
18.B1.0037-GABRIELLA SHEILY H S-BAB I_a.pdf

Download (596kB)
[img] Text
18.B1.0037-GABRIELLA SHEILY H S-BAB II_a.pdf
Restricted to Registered users only

Download (911kB)
[img] Text
18.B1.0037-GABRIELLA SHEILY H S-BAB III_a.pdf

Download (471kB)
[img] Text
18.B1.0037-GABRIELLA SHEILY H S-BAB IV_a.pdf

Download (2MB)
[img] Text
18.B1.0037-GABRIELLA SHEILY H S-BAB V_a.pdf

Download (980kB)
[img] Text
18.B1.0037-GABRIELLA SHEILY H S-BAB VI_a.pdf

Download (255kB)
[img] Text
18.B1.0037-GABRIELLA SHEILY H S-DAPUS_a.pdf

Download (271kB)
[img] Text
18.B1.0037-GABRIELLA SHEILY H S-LAMP_a.pdf

Download (2MB)

Abstract

Indonesia memiliki kekayaan sumber daya alam yang berlimpah dan beragam. Kebutuhan akan minyak dan gas bumi di Indonesia terus meningkat seiring berjalannya waktu. Hal itu harus dipenuhi guna menunjang roda kehidupan bangsa Indonesia. Potensi migas yang besar masih tersimpan di Indonesia. Indonesia masih memiliki banyak cekungan sedimen yang menyimpan potensi migas dan belum dieksplorasi. Cadangan minyak dan gas bumi yang digunakan terus menerus tanpa dilakukannya kegiatan eksplorasi lama kelamaan akan habis. Indonesia perlu melakukan kegiatan eksplorasi dan eksploitasi guna menemukan cadangan migas pada lokasi baru yaitu lepas pantai. Anjungan lepas pantai diperlukan guna mendukung proses pengambilan minyak dan gas bumi di lepas pantai. Sebuah proyek konstruksi anjungan lepas pantai rawan dengan terjadinya kecelakaan kerja. Penulisan penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi risiko dominan, menganalisis penyebab dan menentukan respon risiko yang terjadi pada Proyek X dengan menggunakan metode FMEA dan FTA. Metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) digunakan untuk mengetahui risiko dominan yang terjadi pada Proyek X berdasarkan nilai RPN (Risk Priority Number) kritis dan terbesar. Metode FMEA mengolah nilai tingkat keparahan, kejadian dan deteksi yang terjadi menggunakan peringkat 1 hingga 10. Metode Fault Tree Analysis (FTA) digunakan untuk mengetahui faktor penyebab terjadinya risiko dominan yang terjadi. Hasil dari analisis FMEA pada Proyek X didapati bahwa risiko kecelakaan kerja yang dominan yang terjadi yaitu sengatan listrik dengan nilai RPN 253,33, kegagalan peralatan dengan nilai RPN 248,98 dan kapal yang menabrak fasilitas yang telah terpasang dengan nilai RPN 236,54. Hasil dari analisis FTA didapatkan 13 kejadian dasar pada risiko sengatan listrik, 12 kejadian dasar pada risiko kegagalan peralatan dan 11 kejadian dasar pada risiko kapal yang menabrak fasilitas yang telah terpasang. Adapun upaya pengendalian risiko yang dilakukan guna meminimalisir risiko yaitu dilakukannya kegiatan safety talk, menerapkan aturan kerja dan dilakukannya pengawasan rutin.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 690 Building & construction
Divisions: Faculty of Engineering > Department of Civil Engineering
Depositing User: mr AM. Pudja Adjie Sudoso
Date Deposited: 31 May 2023 01:57
Last Modified: 31 May 2023 01:57
URI: http://repository.unika.ac.id/id/eprint/31801

Actions (login required)

View Item View Item