PENGARUH LINGKUNGAN AGRESIF PADA BETON DITINJAU TERHADAP KUAT TEKAN DAN ABSORPSI

MELIANA, IKKE METTA and Putri, Bernadetta Ardhilia Sekar Kemala (2022) PENGARUH LINGKUNGAN AGRESIF PADA BETON DITINJAU TERHADAP KUAT TEKAN DAN ABSORPSI. Other thesis, Universitas Katholik Soegijapranata Semarang.

[img] Text
17.B1.0008-IKKE METTA MELIANA-COVER_a.pdf

Download (3MB)
[img] Text
17.B1.0008-IKKE METTA MELIANA-BAB I_a.pdf

Download (551kB)
[img] Text
17.B1.0008-IKKE METTA MELIANA-BAB II_a.pdf
Restricted to Registered users only

Download (847kB)
[img] Text
17.B1.0008-IKKE METTA MELIANA-BAB III_a.pdf

Download (760kB)
[img] Text
17.B1.0008-IKKE METTA MELIANA-BAB IV_a.pdf

Download (1MB)
[img] Text
17.B1.0008-IKKE METTA MELIANA-BAB V_a.pdf

Download (337kB)
[img] Text
17.B1.0008-IKKE METTA MELIANA-DAPUS_a.pdf

Download (468kB)
[img] Text
17.B1.0008-IKKE METTA MELIANA-LAMP_a.pdf

Download (4MB)

Abstract

Pembangunan infrastruktur Indonesia, penggunaan beton sebagai bahan bangunan paling banyak digunakan. Komposisi pengaruh kekuatan beton terdiri dari agregat, semen dan air. Air menjadi material terpenting dalam pembuatan campuran beton. Pembuatan serta perawatan beton memerlukan air. Pada pembuatan beton, air digunakan sebagai pereaksi adonan semen agar terjadi proses hidrasi. Sedangkan air digunakan dalam perawatan beton bertujuan untuk merendam beton selama proses pengerasan. Permeabilitas beton yang rendah mempengaruhi peningkatan ketahanan terhadap penetrasi pada air, ion klorida, ion sulfat, ion alkali, dan zat berbahaya yang menyebabkan serangan kimia. Sedangkan permeabilitas yang tinggi akan menyebabkan masuknya molekul zat yang akan bereaksi dan menghancurkan stabilitas kimianya. lingkungan agresif merupakan lingkungan yang rentan bagi struktur beton untuk mengalami serangan kimia seperti dari ion klorida, ion sulfat, dan ion asam. Beton dapat diserang oleh berbagai asam organik maupun anorganik seperti sulfat, nitrat, klorida, fosfat, asetat, laktat dan lain-lain. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui nilai kuat tekan beton yang menggunakan air laut sebagai media perendaman beton dan mengetahui nilai absorpsi pada beton yang menggunakan air laut sebagai media perendaman. Benda uji yang digunakan kuat tekan 15 × 30 cm sebanyak 6 buah 3 buah untuk perendaman air normal dan 3 buah untuk perendaman air laut dan absorbsi berdiameter 10 × 5 cm sebanyak 12 buah 6 buah untuk perendaman air normal dan 6 buah untuk perendaman air laut. Perencanaan mix design mengacu pada SNI 03-2834-2000, pengujian absorbsi mengacu pada ASTM 1585, dan pengujian kuat tekan mengacu pada SNI 1974:2011. Hasil uji kuat tekan rata-rata 28 hari untuk perendaman dengan air normal 29,91 MPa dan 56 hari uji kuat tekan terjadi kenaikan menjadi 31,95 MPa Hasil uji kuat tekan rata-rata 28 hari untuk perendaman dengan air laut 25,88 MPa dan 56 hari mengalami penurunan menjadi 21,53 MPa. Hasil pengujian absorsi dengan perendaman air normal memiliki rata-rata 0,0047 dan nilai rata-rata dengan perendaman menggunakan air laut 0,0051. Hasil ini menunjukan bahwa perendaman beton dengan air laut dapat mempengaruhi nilai kuat tekan beton sehingga juga berpengaruh pada durabilitas beton

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 620 Engineering > 624 Civil engineering > Civil Engineering
Divisions: Faculty of Engineering > Department of Civil Engineering
Depositing User: mr AM. Pudja Adjie Sudoso
Date Deposited: 26 Sep 2022 00:38
Last Modified: 26 Sep 2022 00:38
URI: http://repository.unika.ac.id/id/eprint/29376

Actions (login required)

View Item View Item