PENGARUH VARIASI UKURAN SERBUK DAUN DAN KONSENTRASI PELARUT ETANOL TERHADAP EKSTRAKSI FRUKTOOLIGOSAKARIDA DARI DAUN YAKON (SMALLANTHUS SONCHIFOLIUS)

IRENE, IRENE (2022) PENGARUH VARIASI UKURAN SERBUK DAUN DAN KONSENTRASI PELARUT ETANOL TERHADAP EKSTRAKSI FRUKTOOLIGOSAKARIDA DARI DAUN YAKON (SMALLANTHUS SONCHIFOLIUS). Other thesis, Universitas Katholik Soegijapranata Semarang.

	Text 18.I1.0089-IRENE_COVER_a.pdf Download (718kB)
	Text 18.I1.0089-IRENE_BAB I_a.pdf Download (332kB)
	Text 18.I1.0089-IRENE_BAB II_a.pdf Restricted to Registered users only Download (261kB)
	Text 18.I1.0089-IRENE_BAB III_a.pdf Download (271kB)
	Text 18.I1.0089-IRENE_BAB IV_a.pdf Download (208kB)
	Text 18.I1.0089-IRENE_BAB V_a.pdf Download (154kB)
	Text 18.I1.0089-IRENE_DAPUS_a.pdf Download (285kB)
	Text 18.I1.0089-IRENE_LAMP_a.pdf Download (952kB)

Abstract

Pemanis merupakan bahan tambahan pangan yang digunakan untuk memberikan rasa manis. Masyarakat Indonesia pada umumnya menggunakan sukrosa (gula pasir) yang terbuat dari tebu sebagai bahan pemanis. Saat ini, Indonesia sedang dihadapkan dengan beberapa masalah, yaitu masih dilakukannya impor gula, tingginya jumlah pasien penderita diabetes, serta masih banyak industri makanan dan minuman yang menggunakan pemanis buatan. Solusi untuk mengatasi ketiga masalah tersebut adalah dengan menggunakan daun yakon (Smallanthus sonchifolius) untuk memproduksi pemanis alami. Daun yakon mengandung senyawa fruktooligosakarida yang berpotensi untuk dijadikan pemanis alami. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan ukuran daun, konsentrasi pelarut etanol, serta kombinasi ukuran daun dan konsentrasi pelarut yang paling efektif untuk ekstraksi fruktooligosakarida berdasarkan nilai brix, total rendemen, dan total gula setara sukrosa tertinggi. Penelitian dilakukan dengan metode ekstraksi padat-cair menggunakan water bath pada suhu 55⁰C selama 60 menit. Tahapan dalam penelitian ini yaitu pengeringan daun, pengecilan ukuran daun, penyeragaman ukuran daun dengan lima ukuran ayakan yang berbeda (20 mesh, 40 mesh, 60 mesh, 80 mesh, dan 100 mesh), ekstraksi dengan tiga tingkatan konsentrasi pelarut etanol (50%, 70%, dan 90%), penyaringan, dan pemekatan ekstrak. Analisis yang dilakukan dalam penelitian ini adalah tingkat kemanisan, total rendemen dan total gula setara sukrosa. Kadar brix tertinggi terdapat pada perlakuan ukuran serbuk daun 20 mesh dengan konsentrasi etanol 90%, yaitu sebesar 13,09%. Total rendemen tertinggi terdapat pada perlakuan ukuran serbuk daun 100 mesh dengan konsentrasi etanol 90%, yaitu sebesar 14,22%. Sedangkan total gula setara sukrosa tertinggi terdapat pada perlakuan ukuran serbuk daun 100 mesh dengan konsentrasi etanol 90%, yaitu sebesar 184,33%.

Item Type:	Thesis (Other)
Subjects:	600 Technology (Applied sciences) > 660 Chemical engineering > 664 Food technology
Divisions:	Faculty of Agricultural Technology > Department of Food Technology
Depositing User:	mr AM. Pudja Adjie Sudoso
Date Deposited:	21 Mar 2022 06:14
Last Modified:	21 Mar 2022 06:14
URI:	http://repository.unika.ac.id/id/eprint/28215

Actions (login required)

View Item