INSTITUT KULINER INDONESIA KOTA SEMARANG

Putra, Raden Rhadian Biatmoko (2021) INSTITUT KULINER INDONESIA KOTA SEMARANG. Other thesis, Unika Soegijapranata.

[img] Text
17.A1.0119-RADEN RHADIAN BIATMOKO PUTRA-COVER_a.pdf

Download (580kB)
[img] Text
17.A1.0119-RADEN RHADIAN BIATMOKO PUTRA-BAB I_a.pdf

Download (293kB)
[img] Text
17.A1.0119-RADEN RHADIAN BIATMOKO PUTRA-BAB II_a.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
17.A1.0119-RADEN RHADIAN BIATMOKO PUTRA-BAB III_a.pdf

Download (1MB)
[img] Text
17.A1.0119-RADEN RHADIAN BIATMOKO PUTRA-BAB IV_a.pdf

Download (214kB)
[img] Text
17.A1.0119-RADEN RHADIAN BIATMOKO PUTRA-BAB V_a.pdf

Download (427kB)
[img] Text
17.A1.0119-RADEN RHADIAN BIATMOKO PUTRA-BAB VI_a.pdf

Download (439kB)
[img] Text
17.A1.0119-RADEN RHADIAN BIATMOKO PUTRA-BAB VII_a.pdf

Download (469kB)
[img] Text
17.A1.0119-RADEN RHADIAN BIATMOKO PUTRA-DAPUS_a.pdf

Download (309kB)
[img] Text
17.A1.0119-RADEN RHADIAN BIATMOKO PUTRA-LAMP_a.pdf

Download (481kB)

Abstract

Proyek Akhir Arsitektur berjudul “Institut Kuliner Indonesia Kota Semarang” ini dilatar belakangi oleh industri kuliner yang tengah berkembang, dimana peran chef dalam pengelolaan departemen food & beverage profesional sangatlah dibutuhkan, baik dari teknik memasak, menghitung harga sebuah hidangan, dan mengetahui kualitas bahan makanan. Semarang, sebagai kota yang memiliki beberapa sentra kuliner memerlukan sarana pendidikan untuk mengembangkan kualitas dari calon chef, salah satunya dengan pengadaan Institut Kuliner. Dimana nantinya akan digunakan pendekatan arsitektur perilaku dalam perancangannya, supaya calon chef akan lebih terbiasa dengan lingkungan sekitarnya. Landasan teori yang digunakan adalah pengertian dasar dan syarat syarat mengenai kuliner, institut dan dapur. Selain teori dasar fungsi bangunan, akan disertakan juga mengenai teori dari topik umum yang dibahas, yaitu seputar arsitektur perilaku. Dengan menggunakan beberapa studi preseden mengenai institut kuliner ternama, dapat memberikan gambaran besar mengenai sistem kerja dari sebuah institut kuliner, baik dari jenis ruang, persyaratan ruang dan kategori penggunanya. Data diambil dari literatur serta wawancara terhadap topik terkait, dimana nantinya akan dijadikan bahan pertimbangan dalam perancangan proyek untuk permasalahan utama dalam proyek ini. Lokasi tapak yang dipilih adalah Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang. Pemilihan ini dilakukan berdasarkan beberapa persyaratan yang dibutuhkan dalam institut kuliner, seperti kondisi tanah yang memungkinkan untuk melakukan perkebunan serta aksesbilitas yang mudah. Dimana pada Kecamatan Gunungpati merupakan salah satu lokasi yang memiliki tanah latosol yang memungkinkan untuk melakukannya. Selain itu, dengan fungsi bangunan pendidikan, tingkat keramaian pada sekitar tapak menjadi salah satu pertimbangan dalam pemilihan lokasi pembangunan, karena akan mempengaruhi pengantaran bahan makanan serta barang ketika dibutuhkan penyediaan ulang.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 700 Arts and Recreation > 720 Architecture
Divisions: Faculty of Architecture and Design
Depositing User: Mr Agung Tri Hartadi
Date Deposited: 30 Sep 2021 03:00
Last Modified: 30 Sep 2021 03:04
URI: http://repository.unika.ac.id/id/eprint/26778

Actions (login required)

View Item View Item