ACTION FIGURE CLUBHOUSE

Setyoadi, Timotius Wahyu (2021) ACTION FIGURE CLUBHOUSE. Other thesis, Universitas Katholik Soegijapranata Semarang.

[img] Text
15.A1.0139-Timotius Wahyu Setyoadi-COVER_a.pdf

Download (1MB)
[img] Text
15.A1.0139-Timotius Wahyu Setyoadi-BAB I_a.pdf

Download (249kB)
[img] Text
15.A1.0139-Timotius Wahyu Setyoadi-BAB II_a.pdf
Restricted to Registered users only

Download (742kB)
[img] Text
15.A1.0139-Timotius Wahyu Setyoadi-BAB III_a.pdf

Download (910kB)
[img] Text
15.A1.0139-Timotius Wahyu Setyoadi-BAB IV_a.pdf

Download (252kB)
[img] Text
15.A1.0139-Timotius Wahyu Setyoadi-BAB V_a.pdf

Download (293kB)
[img] Text
15.A1.0139-Timotius Wahyu Setyoadi-BAB VI_a.pdf

Download (329kB)
[img] Text
15.A1.0139-Timotius Wahyu Setyoadi-BAB VII_a.pdf

Download (408kB)
[img] Text
15.A1.0139-Timotius Wahyu Setyoadi-DAPUS_a.pdf

Download (205kB)
[img] Text
15.A1.0139-Timotius Wahyu Setyoadi-LAMP_a.pdf

Download (506kB)

Abstract

Pada saat ini action figure mulai diminati banyak masyarakat di Indonesia khususnya di kota Semarang. Bagi orang-orang yang menyukai action figure, mengoleksi action figure bukan hanya kesenangan semata tetapi juga sudah menjadi bagian dari gaya hidup. Hal ini membuat action figure menjadi salah satu sarana kegiatan untuk melatih imajinasi. Kota Semarang membutuhkan tempat untuk mengenalkan action figure, serta kegiatan komunitas action figure. Tujuan dari pembangunan Action Figure Clubhouse ini adalah sebagai tempat untuk mengenalkan action figure kepada masyarakat. Pada bangunan Action Figure Clubhouse harus mampu menampilkan penataan dan suasana dari setiap barang yang ditampilkan. Hal ini menjadi salah satu masalah utama yang harus diselesaikan. Luas ruangan, penataan lampu dan warna berperan penting dalam pembentukan, penataan dan suasana yang dimunculkan dalam ruang display maupun ruang perlombaan. Selain itu interaksi antara pengguna dengan barang-barang yang ada di dalam Action Figure Clubhouse juga menjadi masalah utama. Pengguna dapat melihat dan berfoto dengan barang-barang yang menjadi koleksi Action Figure Clubhouse. Kebutuhan akan fasilitas yang diwadahi menjadi salah satu masalah utama. Setiap individu memiliki kebutuhan fasilitas yang berbeda-beda yang dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya yaitu umur dan ketertarikan akan suatu tempat. Faktor ini menjadi pengaruh dari kegiatan yang akan dilakukan di Action Figure Clubhouse. Agar pengunjung dapat menikmati setiap barang koleksi yang dipamerkan maka diperlukan adanya kenyamanan baik dalam penataan ruang, dan sirkulasi yang baik di dalam setiap ruang maupun antar ruang. Action Figure Clubhouse merupakan suatu wadah yang memiliki fungsi untuk hiburan kreatif. wujud bangunan harus menampilkan bentuk kreatif yang ada. Bentuk kreatif yang ditampilkan muncul di dalam bentuk denah yang tidak terikat oleh alur kegiatan. Bentuk denah menggambarkan keflesibilitasan aktivitas yang ada, sehingga dapat memunculkan sisi kreatif dari setiap pengguna. Pendekatan desain menggunakan teori arsitektur high tech. Desain bangunan merupakan implentasi kecanggihan dari teknologi masa kini yang sangat erat dengan kehidupan generasi masa kini. Penerapan arsitektur high tech di bangunan Action Figure Clubhouse terdapat pada dinding yang menerapakan karakteristik “inside out” dengan menggunakan kaca sebagai material dinding sehingga bagian dalam bangunan dapat terekspos keluar. Tetapi dengan tekesposnya bagian dalam keluar akan menambah beban panas yang diterima di bagian dalam bangunan, sehingga memerlukan penyelesaian berupa pemberian secondary fasade.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 700 Arts and Recreation > 720 Architecture
Divisions: Faculty of Architecture and Design
Depositing User: mr AM. Pudja Adjie Sudoso
Date Deposited: 13 Apr 2021 04:40
Last Modified: 13 Apr 2021 04:40
URI: http://repository.unika.ac.id/id/eprint/24373

Actions (login required)

View Item View Item