Pattiata, Prisilia Trusdy (2017) PELAKSANAAN TRAUMA-FOCUSED COGNITIVE BEHAVIORAL THERAPY (TF-CBT) PADA KASUS POSTTRAUMATIC STRESS DISORDER (PTSD) ANAK YANG MENGALAMI KEKERASAN SEKSUAL. Masters thesis, Unika Soegijapranata Semarang.
![]() |
Text (COVER)
12.92.0082 Prisilia Trusdy Pattiata - COVER.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text (BAB 1)
12.92.0082 Prisilia Trusdy Pattiata - BAB 1.pdf Download (107kB) |
![]() |
Text (BAB 2)
12.92.0082 Prisilia Trusdy Pattiata - BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (154kB) |
![]() |
Text (BAB 3)
12.92.0082 Prisilia Trusdy Pattiata - BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (144kB) |
![]() |
Text (BAB 4)
12.92.0082 Prisilia Trusdy Pattiata - BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (404kB) |
![]() |
Text (BAB 5)
12.92.0082 Prisilia Trusdy Pattiata - BAB 5.pdf Download (76kB) |
![]() |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
12.92.0082 Prisilia Trusdy Pattiata - DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (92kB) |
![]() |
Text (LAMPIRAN)
12.92.0082 Prisilia Trusdy Pattiata - LAMPIRAN.pdf Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan Trauma-Focused Cognitive Behavioral Therapy (TF-CBT) dalam mengurangi gejala Posttraumatic Stress Disorder (PTSD) pada anak yang mengalami kekerasan seksual. Treatment berlangsung selama 18 sesi dengan waktu dalam setiap sesi ± 60 menit. Desain penelitian yang digunakan adalah desain eksperimental yaitu pretest – posttest - follow up. Partisipan adalah anak 10 tahun beserta orangtua yaitu ayah dan ibu. Anak telah didiagnosis oleh Psikolog mengalami Posttraumatic Stress Disorder (PTSD). Orangtua juga turut mendapatkan terapi sama seperti anak dengan menyesuaikan pada permasalahan yang dialami yang juga berpengaruh pada kondisi anak. Pengukuran gejala dilakukan dengan menggunakan Skala PTSD yang dikembangkan berdasarkan kriteria diagnostic PTSD dalam DSM-5. Analisis data dilakukan melalui analisis individual data deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa gejala PTSD pada anak berkurang setelah mendapatkan treatment TF-CBT. Keterlibatan orangtua dalam proses terapi juga turut memengaruhi hasil terapi. TF-CBT juga membantu memperbaiki relasi antar orangtua, orangtua dengan anak serta membantu memperbaiki gaya pengasuhan. Namun hasil penelitian juga menunjukan bahwa emosi negatif (gejala) pada anak dapat kembali muncul ketika orangtua tidak konsisten dalam melakukan perubahan dan menerapkan teknik keterampilan gaya pengasuhan yang diajarkan selama terapi.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | 100 Philosophy and Psychology > 150 Psychology > 155 Developmental psychology |
Divisions: | Graduate Program in Psychology > Master of Psychology |
Depositing User: | Mrs Christiana Sundari |
Date Deposited: | 21 Jan 2020 04:53 |
Last Modified: | 17 May 2022 07:25 |
URI: | http://repository.unika.ac.id/id/eprint/20623 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |