CULTURE SHOCK IN ANDREA HIRATA'S NOVEL, EDENSOR

FILANNASIATI, LAELI CAHYANI (2016) CULTURE SHOCK IN ANDREA HIRATA'S NOVEL, EDENSOR. Other thesis, Unika Soegijapranata Semarang.

	Text (COVER) 09.80.0029 Laeli Cahyani Filannasiati -COVER.pdf Download (1MB)
	Text (BAB 1) 09.80.0029 Laeli Cahyani Filannasiati -BAB 1.pdf Download (483kB)
	Text (BAB 2 available document only in library of Soegijapranata Catholic University) 09.80.0029 Laeli Cahyani Filannasiati -BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (698kB)
	Text (BAB 3 available document only in library of Soegijapranata Catholic University) 09.80.0029 Laeli Cahyani Filannasiati -BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (126kB)
	Text (BAB 4 available document only in library of Soegijapranata Catholic University) 09.80.0029 Laeli Cahyani Filannasiati -BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text (BAB 5) 09.80.0029 Laeli Cahyani Filannasiati -BAB 5.pdf Download (174kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 09.80.0029 Laeli Cahyani Filannasiati -DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (88kB)

Abstract

I.densor merupakan salah satu novel karya Andrea Hirata dengan penjualan terlaris. Novel ini hLTkisah tentang keinginan Ikal untuk melanjutkan pendidikannya. Ia mendapatkan beasiswa 1I1ltuk meneruskan pendidikannya dari Uni Eropa di Universitas Sorbonne, Paris. Terdapat begitu h;lI1yak tantangan yang harus ia alami karena perbedaan budaya. la harus menghadapi semua Ilcrbedaan budaya dan hal tersebut membuatnya kesulitan untuk menerimanya karena budaya di 1l'lTIpat asalnya sangatlah berbeda dengan budaya Paris. Perbedaan budaya yang ia hadapi Illempengaruhi pola pikir, tingkah laku, dan emosi Ikal. Tesis ini menemukan bahwa teori lima Llhapan gegar budaya oleh Pedersen menunjukkan bagaimana pada awalnya seseorang Illengalami gegar budaya itu sangat sulit untuk menerima budaya barn. Tahapan pertama disebut lH)neymoon; Ikal memiliki perasa n antusias dan optimis yang begitu tinggi. Tahapan disintegrasi, ia barn mengalami Konflik dengan orang-orang di lingIrunga barn sekitamya. Tahapan reintegrasi, pada tahapan ini Ikal tidak engalami kesulitan. Taha,Ban autonomi, Ikal ldah menerima perbedaan bl!ldaya. Dengan ini, ia memasuki tahapan terakHir dari Pedersen vakni interdependence.

Item Type:	Thesis (Other)
Subjects:	100 Philosophy and Psychology > 150 Psychology > Learning
Divisions:	Faculty of Language and Art
Depositing User:	Mrs Christiana Sundari
Date Deposited:	25 Apr 2019 07:15
Last Modified:	24 Aug 2022 06:25
URI:	http://repository.unika.ac.id/id/eprint/19069

Actions (login required)

View Item