ANALISIS KERUSAKAN PRODUK CHIKI COKLAT PADA PD. HAHA TEMANGGUNG

HASTUTY, SARI (1999) ANALISIS KERUSAKAN PRODUK CHIKI COKLAT PADA PD. HAHA TEMANGGUNG. Other thesis, Prodi Manajemen Unika Soegijapranata.

[img]
Preview
Text (COVER)
94.30.2043 Sari Hastuty COVER.pdf

Download (224kB) | Preview
[img] Text (BAB I)
94.30.2043 Sari Hastuty BAB I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (121kB)
[img] Text (BAB II avalible document only in Soegijapranata Catholic University)
94.30.2043 Sari Hastuty BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (249kB)
[img] Text (BAB III avalible document only in Soegijapranata Catholic University)
94.30.2043 Sari Hastuty BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (84kB)
[img] Text (BAB IV avalible document only in Soegijapranata Catholic University)
94.30.2043 Sari Hastuty BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (298kB)
[img] Text (BAB V)
94.30.2043 Sari Hastuty BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (70kB)
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
94.30.2043 Sari Hastuty DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (43kB) | Preview
[img]
Preview
Text (LAMPIRAN)
94.30.2043 Sari Hastuty LAMPIRAN.pdf

Download (87kB) | Preview

Abstract

Pada masa sekarang ini perkembangan industri di lndonesia ditandai dengan persaingan usaha yang te~adi semakin han semakin ketat, sehingga perusahaan harus mampu menyesuaikan diri dan selalu mengikuti perkembangan industri terscbut untuk dapat bertahan di tengah-tengah persaingan. Dalam rangka memenangkan persaingan ini, kuncinya adalah kualitas dari produk yang diproduksi oleh perusahaan. Kualitas produk hasil perusahaan merupakan cemrin keberhasilan perusahaan di mata masyarakat I konsumen di dalam usaha prOdukSinY~. DaJam suatu kegiatan produksi~ perus sendiri menghadapi berbagaj kemungkinan yang berpotensi mengakib k""-,,"[. an /.. . sakOl>p'ada produk yang diproduksinya. Akibatnya adalah suat rusahaan akan mengalam! gjan, terlebih lagi bila produk yang cacat I rus or ut tidak dapat diOlkir, diperb'hiki; alau di daur ulang kembali. Karena itu, un dapat m(.~unrturuutanJconSl1men ak kualitas suatu produk dan kemungkin ntule- dapd bertahan di tengah-tengah ,aingan, maka perusahaan harus mengerahkan se~a upay. untuk Oapat menlllJrangi ~e atan! kerusakan pada produkny\ serninimal ungkini Pada saat ini PD juga meng . h sama, ~aitu b saba meningkatkan kualitas chi 'f'klatnya dengan ari " batas pe'lllendalikS atas dan bawah yang dijadika dasar ul1tuk rneaerima I menqlllt produk ~erta Jt~ cari penyebab kerusakan I k catan chiki c:oldat. llerdasarl<an ba1 itu/ maka Pl'oeliti bennaksud melakukan peoeiitian me{lgcnai hal ini ymb.Fdenpn judul 1f< isis Kernsakan Produk Chiki Coklrt pa~a PJil.HAHA: Te~~ng '~ Untuk me skan penelitian agar tidak meluas. a akan dibatasi beoe:F! ~sa1ahptu: 1. PD.HAHA Temangguns m r.pduksi a-D~a-pro~aitti chiki ra~a at dan chiki rasa orange. Penelitian i' an 1:Iibatasi1)ad produk chiki c at karena produk ini merupakan produk ut , dari PD.HAHA! yang sangal-dilfi ali konsumen. Karena itu faktor kualit --'at.pent~ pad ~a:nini::~rutama pada proses sortir I penyelcksian agar produk yan tiQ~1iie cnubi standar kualitas tidak sampai ke bagian packing dan dijual kepada konsumen. 2. Jenis kerusakan yang akan ditelit; mencakup dua kategori yaitu patah dan remuk. 3. Kemungkinan penyebab kerusakan I kecacatan child coklat hanya akan dibatasi pada faktor manusia, bahan baku, dan mesin. 4. Periode produksi yang diteliti adalab Juli 1998 - September 1998. Adapun masalah yang akan diteliti di sini adalah : 1. Apakah ada tingkat kerusakan yang berada di luar batas yang ditecapkan perusahaan? . 2. Apa penyebab tingkat kerusakan yang berada di luar batas yang ditetapkan perusahaan tersebut? Deogan menganalisa masalah diatas diharapkan dapat mensanaJisis apakah proporsi kerusakan produk yang dihasilkan berada dalam batas-batas kontrol yang ditetapkan dan menganalisis faktor peoycbab kerusakan chiki coklat pada tahap sortirl penyeleksian. Standar kualitas yang bail< yang diinginkan oleh PD.HAHA adalah produk chiki coklat yang mcmpunyai rasa coldal, tidak patah atau remuk. Adapun data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah data jumlah produk rusak chiki coklat yang diperiksa periode luti 1998 - September 1998, data jumlah produk Nsak chiki coklat periode Juti 1998 - September 1998, dan data laporan perusahaan seperti : sejarah perusahaan, struktur organisasi, proses dan jumlah produksi. jum1ah produk rusak, data bahan baku dan mesin yang dipakai dalam proses produksi, data karyawan yang terlibat dalam proses produksi. Pada penelitian ini, penetiti menggunakan du a: analisa yaitu Analisa Diagram Kontrol ( pengawasan proses untuk Ji::a me! ui bag wasan dengan bagan kendali P ) dan Analisa Diagram I~lIawr Analisa Diagram Kontrot \dalah a1at analisa dengan bagan pengawasan ya~d~akan para pemeriksa dalam pah"rik.)ik mengetahui kerusakan fatatleat atu produ sehfngg'adapat iketahui a ah kualitas dari suatu produk yang t ' diproses berada dalam batas pen san atau menyimpang dari batas wasan. Sedangkan . sa Diagtl!Tl Ishiluiwa ada intinya menunjukkan H UIlgan karafieristik kuoJiijS faktor penyebab keros an. Kacena itu Diagram Is ' wa d~unakan untuk mencari kemun~nan l yebab teljadinya produk rusak. .... ~ . ' - 1 Berdasarkan alat anal s tersebut. hasil yang didapat adWab. sebas7" beriku I. Pada period. Juti 199 : - P (kerusakan rata-rata 1,98% ' I VCL = 0,0209 LCL ~ p,0186 7 Dari satu periode pro ~i yang d.j anka~.YA¥ dengan ~r t batas VCL dan LCL diketahUl a pada t sIaf;:'~€plodr;k rusak. b... a di luar batas kendall. Becaeti perusa berhak menolak produk tansgal (jan 6 karena produk rusak tersebut berada di . ar batas pengawasan. ".,..' 2, Pada periode Agustus 1998 : :=:.;... ___ "".. _ ... ...,Ji P (kerusakan rata-rata) = 1,95% VCL = 0,0206 LCL = 0,0183 Dan satu periode produksi yang dijalankan oleh PD. HAHA dengan melihat batas VCL dan LCL diketahui bahwa pada tanggal 9 produk rusak berada di luar batas kendali. Berarti perusahaan berhak menolak produk tanggal 9 karena produk rusak tersebut berada di luar batas pengawasan. 3. Pada pcriode September 1998 : P (kerusakan rata-rata) = 1,96% UCL = 0,0206 LCL = 0,0185 Dan satu periode produksi yang dijalankan oleh PD.HAHA dengan melihat batas UCL dan LCL dil<etahui bahwa pada tanggal 4 dan 8 produk rusak herada di luar batas kendali. Berarti perusahaan berhak menolak produk tangga14 dan 8 karena peoduk rusak tersebut berada di luar batas pengawasan. Kemudian dari Analisa Diagram Ishikawa diketahui bahwa penyebab kerusakan I kecacatan pada produk chiki coklat PD.HAHA adaJah : 1. Faktor karyaw~ dimana kerusakan terjadi karena kurang berdisiplin dalam bekerja dan kurang sadar akan mutu produk. 2. Faktor bahan baku, dimana kerusakan terjadi karena tidak adanya perbandingan adonan yang tepat dan campuran adonan yang tidak rata. 3. Faktor mesin I peralatan, dimana kerusakan terjadi karena pipa solar pada mesin penggcrak utama yang terkadang patah. rantai mesin yang sering macet. Berdasarkan hal diatas maka dapat disimpulkan bahwa : 1. Kerusakan rata-rata chiki coklat periode Juli ~~~ yang diproduksi PD,HAHA menunjukkan bahwa kerusakan rata-fat ~~k.lat sebesar 1,98 % dengan batas UCL 0,0209 dan baas ;01116. 2. Kerusakan rata-rata chiki coklalo rlode Agus"1s 1998 yang dipro uksi PD.HAHA menunjukkan bahwa ke~kan rata-rata .. coldat Sebesa~ 1,95 % dengan batas UCL 0,0206 d¥l batas LCM ,0183. 3. Kerusakan rata-rata c~~coklat periode September 1998 yang i roduksi PO. HAHA menunjUldCan'" bah"i: kerl!sak:an ta c~ cokJa sebe ar 1,96% dengan batas 0,020 can batas LC1 ,0185. . , 4. Adapun faktor penyebaD keru an chiki coI<Iat adalah faktor ~aryaw"'l yang bekelja deng.n tergesa-" ,t idal< adanya lIetl>!ndirlim! bahan baJsu yang mesin dan peralatan y kuranp. perawatan sehingga menganggu.l alanny dan proses produksi. . , ' I J Karenanya, beherapa saran ang diberik ~ peneliti adalah : I. Untuk faktor karyaW~ perusahaan perlll-.5l-emberikan ",engarah dan menanamkan kesadaran agar me a da at menghasilkan produk"..l" g bail<:. Untuk dapat lebih memotiv oj k\ryawan, 1afi safu 31 . ang dapat di kan oleh perusahaan adalah dengan me~llfrikan boi).uS atau insentif bila reka mampu menghasi1kan produk yang baik dlngao.,jl!ll:!ah tertehtu. "- . ' 2. Untuk mesm, d,s~rankan agar me~~qp1~ relatan ya ~kan dlpakal sebelum memul81 proses produksl, dan mengganttl!!pei'aratan produksl yang sudah aus. 3. Untuk bahan baku, disarankan agar perusahaan mampu menetapkan standar bahan baku yang tepat agar dapat mengurangi kerugian dan produk cacatl rusak. 4. Dan bila perusahaan menerapkan semua saran yang dikemukakan oleh penelit~ maka disarankan agar perusahaan clapat mengevaluasi kembali kecacatan / kerusakan produk chiki cokJat setiap t iga bulan untuk melihat hasil yang didapat selelah diadakan perubahan.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 650 Management > 658 Management > Production Management
Divisions: Faculty of Economics and Business > Department of Management
Depositing User: Mrs Christiana Sundari
Date Deposited: 04 May 2016 03:20
Last Modified: 04 May 2016 03:20
URI: http://repository.unika.ac.id/id/eprint/9073

Actions (login required)

View Item View Item