DHARMAPUTRA, FRANKY WIRAWAN (2023) TINGKAT PERILAKU PERUNDUNGAN DARING PADA PELAJAR SMA NEGERI 12 KOTA SEMARANG. Other thesis, Universitas Katholik Soegijapranata Semarang.
|
Text
17.M1.0080-Franky Wirawan Dharmaputra - COVER_a.pdf Download (547kB) | Preview |
|
Text
17.M1.0080-Franky Wirawan Dharmaputra - BAB I_a.pdf Restricted to Registered users only Download (95kB) |
||
Text
17.M1.0080-Franky Wirawan Dharmaputra - BAB II_a.pdf Restricted to Registered users only Download (189kB) |
||
Text
17.M1.0080-Franky Wirawan Dharmaputra - BAB III_a.pdf Restricted to Registered users only Download (251kB) |
||
Text
17.M1.0080-Franky Wirawan Dharmaputra - BAB IV_a.pdf Restricted to Registered users only Download (404kB) |
||
Text
17.M1.0080-Franky Wirawan Dharmaputra - BAB V_a.pdf Restricted to Registered users only Download (85kB) |
||
|
Text
17.M1.0080-Franky Wirawan Dharmaputra - DAPUS_a.pdf Download (154kB) | Preview |
|
Text
17.M1.0080-Franky Wirawan Dharmaputra - LAMP_a.pdf Restricted to Registered users only Download (204kB) |
Abstract
Media sosial telah secara signifikan memfasilitasi komunikasi, yang memungkinkan penyebaran informasi secara cepat dalam skala besar. Namun, kemudahan komunikasi ini juga telah menyebabkan munculnya perundungan daring, bentuk perundungan yang dilakukan melalui sarana elektronik seperti komputer, telepon seluler, dan internet. Penelitian ini berfokus pada perundungan daring di kalangan siswa SMA, dengan penekanan khusus pada SMA Negeri 12 Kota Semarang, Indonesia. Penelitian ini diharapkan dapat melihat tingkat perundungan daring siswa di sekolah ini. Survei yang dilakukan oleh Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam penggunaan internet di kalangan remaja, terutama pada kelompok usia 13 hingga 18 tahun. Perundungan daring terutama timbul dari masalah hubungan, seperti rasa cemburu, intoleransi, dan konflik. Sampel yang diambil dalam penelitian ini berjumlah 93 pelajar. Jenis metode penelitian yang digunakan penulis dalam penelitian ini yaitu metode penelitian kuantitatif. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa SMA Negeri 12 Semarang dengan jumlah 1.283 pelajar. Metode analisis data yang digunakan adalah uji validitas, dan uji reliabilitas. Hasil penelitian yang didapatkan adalah hanya beberapa siswa yang menjadi pelaku perundungan daring. Pelajar lebih banyak menjadi saksi pada saat perundungan daring terjadi di media sosial. Sebagian besar, sebanyak 55% pelajar pernah menjadi korban perundungan daring di media sosial atau internet. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa pelajar SMA Negeri 12 Kota Semarang memiliki sedikit pelaku perundungan daring, dikarenakan persentase pelajar tidak melakukan perundungan daring lebih besar daripada yang melakukan perundungan daring, tetapi hanya pernah menyaksikan terjadinya perundungan daring. Sebagian besar pelajar SMA Negeri 12 Kota Semarang memahami tindakan perundungan daring, dan mereka mengetahui bahwa tindakan perundungan daring merupakan tindakan yang tidak benar. Sosialisasi atau penyuluhan dapat dilakukan kepada para pelajar agar dapat mengerti dampak buruk dari perundungan daring kepada korban.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | 300 Social Sciences > 302.2 Communication |
Divisions: | Faculty of Law and Communication > Department of Communication Science |
Depositing User: | mr AM. Pudja Adjie Sudoso |
Date Deposited: | 05 Oct 2023 07:42 |
Last Modified: | 05 Oct 2023 07:42 |
URI: | http://repository.unika.ac.id/id/eprint/33103 |
Actions (login required)
View Item |