PENGARUH PROCEDURAL JUSTICE, DISTRIBUTIVE JUSTICE DAN INTERACTIONAL JUSTICE SEBAGAI VARIABEL MODERASI TERHADAP BUDGETARY SLACK

Wahjudi, Lazarus Tri (2021) PENGARUH PROCEDURAL JUSTICE, DISTRIBUTIVE JUSTICE DAN INTERACTIONAL JUSTICE SEBAGAI VARIABEL MODERASI TERHADAP BUDGETARY SLACK. Other thesis, Universitas Katholik Soegijapranata Semarang.

[img]
Preview
Text
17.G1.0043-Lazarus Tri Wahjudi-COVER_a.pdf

Download (523kB) | Preview
[img]
Preview
Text
17.G1.0043-Lazarus Tri Wahjudi-BAB I_a.pdf

Download (309kB) | Preview
[img] Text
17.G1.0043-Lazarus Tri Wahjudi-BAB II_a.pdf
Restricted to Registered users only

Download (234kB)
[img]
Preview
Text
17.G1.0043-Lazarus Tri Wahjudi-BAB III_a.pdf

Download (398kB) | Preview
[img]
Preview
Text
17.G1.0043-Lazarus Tri Wahjudi-BAB IV_a.pdf

Download (420kB) | Preview
[img]
Preview
Text
17.G1.0043-Lazarus Tri Wahjudi-BAB V_a.pdf

Download (183kB) | Preview
[img]
Preview
Text
17.G1.0043-Lazarus Tri Wahjudi-DAPUS_a.pdf

Download (355kB) | Preview
[img]
Preview
Text
17.G1.0043-Lazarus Tri Wahjudi-LAMP_a.pdf

Download (722kB) | Preview

Abstract

Budget slack terjadi ketika individu membuat target anggaran menjadi lebih rendah dari yang seharusnya sehingga target anggaran dapat dicapai dengan mudah. Dengan target anggaran yang dapat dicapai dengan mudah tersebut membuat sumber daya yang dikeluarkan perusahaan lebih besar dari kemampuan aktual perusahaan dan akan menimbulkan cost yang berlebih bagi perusahaan dan penilaian kinerjanya menjadi tidak akurat. Hal tersebut berbeda dari tujuan perusahaan dimana perusahaan berusaha mempertahankan dan meningkatkan keuntungan serta keberlanjutan perusahaan dengan cara menilai kinerja organisasi. Ditambah lagi dengan adanya partisipasi anggaran ini, dapat membatasi sekaligus menciptakan peluang terjadinya budget slack. Peran dari procedural justice, distributive justice dan interactional justice dapat meningkatkan kinerja dari karyawan tersebut sehingga membuat budget slack yang terjadi menjadi semakin kecil. Hal ini dikarenakan organizational justice atau justice theory merujuk pada persepsi karyawan mengenai keadilan di dalam perusahaan. Dengan karyawan menganggap prosedur dalam penetapan outcome, jumlah outcome dengan karyawan lain dan interaksi antara top management sudah adil dan sesuai maka mereka akan menunjukan extra role behaviour yang positive dan menghilangkan tindakan yang dapat merugikan organisasi

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 650 Management > 657 Accounting > Accounting Management
Divisions: Faculty of Economics and Business > Department of Accounting
Depositing User: mr AM. Pudja Adjie Sudoso
Date Deposited: 06 Oct 2021 03:09
Last Modified: 06 Oct 2021 03:09
URI: http://repository.unika.ac.id/id/eprint/26965

Actions (login required)

View Item View Item