Sari, Meri Anggraeni Puspita (2016) PELAPORAN SPT MASSA PPN ATAS PROYEK HIBAH LUAR NEGERI PADA JASA KONTRUKSI (STUDY KASUS PADA PT. XX 2014). Other thesis, Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNIKA Soegijapranata Semarang.

Preview	Text (COVER) 11.31.0026 Meri Anggraeni Puspita Sari COVER.pdf Download (78kB) | Preview
	Text (BAB I) 11.31.0026 Meri Anggraeni Puspita Sari BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (53kB)
	Text (BAB II) 11.31.0026 Meri Anggraeni Puspita Sari BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (69kB)
	Text (BAB III) 11.31.0026 Meri Anggraeni Puspita Sari BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (50kB)
	Text (BAB IV) 11.31.0026 Meri Anggraeni Puspita Sari BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (52kB)
	Text (BAB V) 11.31.0026 Meri Anggraeni Puspita Sari BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (42kB)
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) 11.31.0026 Meri Anggraeni Puspita Sari DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (39kB) | Preview

Abstract

Pajak Pertambahan Nilai (PPN) hibah merupakan jumlah PPN yang tidak dikenakan kepada wajib pajak karena sifatnya yang dihibahkan dari negara. Dalam kasus ini PT XX memperoleh pekerjaan yang berasal dari dana hibah luar negeri, atas faktur pajak yang diperoleh dari perolehan BKP nya yangtidak dapat dikreditkan atau dipungut sesuai dengan UU PPN No. 42 Tahun 1995. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah: Bagaimana aspek perpajakan atas PPN dari hibah atas jasa konstruksi Luar Negeri pada PT. XX, bagaimana pelaporan pajak proyek Hibah Luar Negeri, bagaimana evaluasipelaporan pajak proyek Hibah Luar Negeripada PT. XX”. Penelitian ini menggunakan data PPN hibah luar negeri proyek pada PT. XX yaitu klien dari KPP JM. Harianto. Metode pengumpulan data yaitu dengan metode observasi, wawancara, dan studi kepustakaan. Adapun metode analisanya menggunakan metode analisis dengan menggunakan Metode Deskriptif Kualitatif dan Metode Deskriptif Kuantitatif. Hasil dari penelitian ini adalah aspek perpajakan atas PPN dari hibah atas jasa konstruksi Luar Negeri pada PT. XX adalah 0 tidak dipungut, hal ini sesuai PP No. 25 tahun 2001 untuk termin pertama hingga keempat. Pelaporan pajak proyek Hibah Luar Negeri dicap “dibebaskan” dan yang diisi adalah bagian penyerahan barang dan jasa PPN tidak dipungut (I.A) dan perhitungan PPN kurang bayar atau lebih bayar (II.D). Evaluasi pelaporan pajak proyek Hibah Luar Negeri pada PT. XX tidak ada masalah dan tidak mengalami kendala, dan dilakukan tepat waktu. Dalam hal ini bagi PKP yaitu PT XX memperoleh manfaat, karena tidak dipungut pajak atau nol. Bagi Negara juga menerima manfaat, karena meskipun nol atau tidak mendapatkan pemasukan dari pajak tetapi infrastruktur menjadi lebih baik. Saran yang dapat dikemukakan pada penelitian ini antara lain adalah: pada penelitian dengan topik serupa dimasa mendatang dapat ditambahkan perbandingan antara beberapa proyek atau kasus konstruksi.

Actions (login required)

View Item