Santoso, Selviana (2016) TATA TERTIB SEKOLAH YANG ANTI KEKERASAN/BULLYING DIKAJI DARI KETENTUAN PASAL 54 UNDANG-UNDANG NOMOR 35 TAHUN 2014 TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2002 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK (STUDI KASUS SMP DI PL DOMENICO SAVIO SEMARANG). Other thesis, Fakultas Hukum dan Komunikasi UNIKA Soegijapranata Semarang.
|
Text (COVER)
12.20.0005 Selviana Santoso COVER.pdf Download (976kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
12.20.0005 Selviana Santoso BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (96kB) |
||
Text (BAB II)
12.20.0005 Selviana Santoso BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (142kB) |
||
Text (BAB III)
12.20.0005 Selviana Santoso BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (214kB) |
||
Text (BAB IV)
12.20.0005 Selviana Santoso BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (57kB) |
||
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
12.20.0005 Selviana Santoso DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (50kB) | Preview |
|
Text (LAMPIRAN)
12.20.0005 Selviana Santoso LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (7MB) |
Abstract
Anak sebagai bagian dari generasi muda penerus bangsa dan Sumber daya manusia bagi pembangunan nasional, diperlukan pemenuhan hak-hak anak di lingkungan sekolah demi pendidikan, pertumbuhan dan perkembangan fisik, mental, sosial, serta perlindungan anak di sekolah dari segala gangguan yang membahayakan. Tindak kekerasan/ bullying yang terjadi di sekolah merupakan bentuk suatu tindakan kekerasan yang membahayakan bagi pertumbuhan dan perkembangan anak. Seorang anak yang tidak mendapatkan perlindungan dari tindak kekerasan yang terjdai di dalam sekolah, ia akan cenderung menjadi anak yang tidak percaya diri, penakut, dan akan berakibat pada psikis seseorang. Maka di setiap sekolah dibutuhkan suatu peraturan yang jelas untuk tindak kekerasan/ bullying yang terjadi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian yuridis empiris. Dengan menggunakan metode yuridis empiris berharap dapat memberikan makna dan nilai terhadap hukum serta dapat menjelaskan fakta-fakta sosial melalui norma hukum yang ada. fakta-fakta sosial adalah meskipun Pasal 54 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas Undang- Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak mengharuskan anak di dalam dan di lingkungan satuan pendidikan wajib mendapatkan perlindungan dari tindak kekerasan fisik, psikis, kejahatan seksual, dan kejahatan lainnya yang dilakukan oleh pendidik, tenaga pendidik, sesama perserta didik, dan/atau pihak lain tetapi dalam kenyataannya tindak kekerasan fisik, psikis, kejahatan seksual, dan kejahatan lainnya tetap saja terjadi. Teknik pengumpulan data dengan studi pustaka, wawancara, penyebaran kuisioner. Analisis yang dilakukan secara diskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa dalam latar belakang terjadinya bullying di SMP Domenico savio di karenakan perbedaan kelas, ekonomi, agama, jender, suku, adanya senioritas, tradisi senioritas, Selain itu ada alasan-alasan siswa-siswi kelas 9 (sembilan) melakukan tindakan bullying adalah bahwa pelaku tidak suka terhadap korban, pelaku hanya becanda, mengkuti teman. Tata Tertib SMP Domenico savio untuk tindak kekerasan yang terjadi di sekolah, khususnya bullying belum diatur dengan jelas, para siswa masih banyak yang belum banyak memahami bullying. Penyelesaian tindak kekerasan/bullying yang melanggar tata tertib sekolah di Sekolah Menengah Pertama PL Domenico Savio Semarang, akan diberikan teguran lisan atau tertulis seperti surat peringatan (SP) dan sanksi.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | 300 Social Sciences > 340 Law > 346 Private Law > Law Protection |
Divisions: | Faculty of Law and Communication > Department of Law |
Depositing User: | Mr Ign. Setya Dwiana |
Date Deposited: | 27 May 2016 03:37 |
Last Modified: | 25 Jan 2023 03:57 |
URI: | http://repository.unika.ac.id/id/eprint/9546 |
Actions (login required)
View Item |