Arianto, Ignatius Wahyudi (2003) ANALISIS PEMETAAN POSISI FAKTOR FAKTOR KARTU KREDIT BCA BERDASARKAN TINGKAT KEPENTINGAN DAN TINGKAT KINERJA. Other thesis, Fakultas Ekonomi Dan Bisnis, Universitas Katolik Soegijapranata.
|
Text (COVER)
98.30.3790 ignatius wa.COVER.pdf Download (461kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
98.30.3790 ignatius wa.BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (280kB) |
||
Text (BAB II (available document only in library of Soegijapranata Catholic University))
98.30.3790 ignatius wa.BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (517kB) |
||
Text (BAB III (available document only in library of Soegijapranata Catholic University))
98.30.3790 ignatius wa.BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (398kB) |
||
Text (BAB IV (available document only in library of Soegijapranata Catholic University))
98.30.3790 ignatius wa.BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
||
Text (BAB V)
98.30.3790 ignatius wa.BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (199kB) |
Abstract
Salah satu bentuk pembayaran secara kredit yang saat ini sering digunakan oleh masyarakat adalah dengan kartu kredit (Credit Card) yang dikeluarkan oleh bank, dimana kegunaannya adalah sebagai alat pembayaran di tempat-tempat tertentu. BCA sebagai bank swasta terbesar di Indonesia memiliki customer base yang kuat dan kenaikan jumlah pengguna kartu kredit BCA ini diperkirakan sekitar 30% - 40% per tahun. Sampai saat ini, jumlah pemegang kartu kredit BCA di Indonesia ada sekitar 600.000 orang (Kontan, 13 Januari 2003 : 13). BCA (Bank Cental Asia), selalu dituntut lebih baik lagi dalam kinerjanya, terutama dalam memberikan layanan kartu kredit (Credit Card) kepada nasabahnya serta perlunya untuk mengetahui kepentingan dari para nasabah kartu kredit, agar dapat menciptakan suatu layanan jasa perbankan yang sesuai dengan kepentingan nasabahnya. Atas dasar diatas. maka perlu dilakukannya suatu penelitian dengan judul Berdasarkan uraian di atas, maka peneliti mengambil judul: "Analisis Pemetaan Posisi atribut - atribut kartu kredit BCA berdasarkan tingkat Kepentingan dan tingkat Kinerja". Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1. Bagaimana penilaian konsumen terhadap atribut - atribut pada tiap jenis kartu kredit BCA ditinjau dari tingkat kepentingan (Importance) dan tingkat kinerja (Performance) ? 2. Bagaimana pemetaan posisi masing - masing atribut pada tiap jenis kartu kredit BCA berdasarkan penilaian konsumen ditinjau dari tingkat kepentingan (Importance) dan tingkat kinerja (Performance) ? Tujuan yang hendak diperoleh di dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pemetaan posisi atribut - atribut pada tiap jenis kartu kredit BCA ditinjau dari tingkat kepentingan (Importance) dan tingkat kinerja (Performance). Obyek dalam penelitian ini adalah pemilik kartu kredit Bank Central Asia (BCA). baik yang menggunakan kartu kredit BCA jenis BCA Visa Card, BCA MasterCard, BCA Card, dan JCB Gold Card. Dikarenakan tidak ada data mengenai jumlah populasi pemilik kartu kredit BCA di kota Semarang untuk jenis kartu kredit BCA Visa Card, BCA Master Card, BCA Card, dan JCB Gold Card, maka dalam penelitian ini digunakan metode quota yaitu dengan menetapkan jumlah responden yang akan diteliti sebanyak 100 orang. dimana untuk masing - masing jenis kartu kredit jumlah responden sebanyak 25 orang. Metode sampling dalam penelitian ini menggunakan teknik Purposive sampling, Metode pengumpulan data yang digunakan untuk mendapatkan data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah kuesioner, dan wawancara .. Pada kuesioner ini dilengkapi dengan Skala Likert dengan penggolongan skor jawaban adalah 1 - 2 - 3 - 4 - 5. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan Importance Performance Analysis (IPA), dari penilaian yang diberikan oleh respondeD, setelah dikuantitatifkan, kemudian dicari nilai rata - ratanya, dan tahap berikutnya adalah memasukkannya kedalam Diagram Kartesius, yang kemudian akan dapat menghasilkan suatu pemetaan posisi dalam kuadran A,B,C dan D. Karakteristik responden dalam penelitian ini diperoleh bahwa responden dalam berdasarkan jenis kelamin terdiri dari 68 orang responden pria (68 %) dan 32 orang responden wanita (32 %). Berdasarkan kelompok usia terdiri dari 29 - 33 = 5 responden, 34 - 37 = 13 responden, 38 - 41 = 10 responden, 42 - 45 = 31 responden, 46 - 49 = 25 responden, 50 - 53 =10 responden,54 - 57 = 5 responden, 58 - 61 = 1 responden. Berdasarkan kategori pekerjaan terdiri dari karyawan swasta 12 orang karyawan pemerintah / BUMN / ABRI 14 orang, wiraswasta 49 orang, lain -lain 25 orang. Berdasarkan pengeluaran per bulan terdiri dari : Rp 3.000.001 - Rp 4.000.000 = 56 orang, Rp 4.000.001 - Rp 5.000.000 = 34 orang, > Rp 5.000.000 = 10 orang. Hasil dari pemetaan dalam Diagram Kartesius ini adalah sebagai berikut : 1. Kuadran A (prioritas Utama) a. Kartu kredit BCA Visa Card meliputi atribut nol, no 2, no 5, no 22, no 14, no 20 dan no 23. b. Kartu kredit BCA Master Card meliputi atribut no 3, no 9, no 13, no 15, no 17 dan no 21. c. Kartu kredit BCA Card meliputi atribut no 2, no 4, no 13, no 15, no 17 dan no 18 d. Kartu kredit JCB Gold Card meliputi atribut no 3, no 21 dan no 23 Pada kuadran A ini, kinerja yang ada tidak baik, namun konsumen menganggap atribut - atribut pada kuadran A adalah penting, maka dibutuhkan perhatian lebih untuk meningkatkan kinerja pada kuadran A. 2. Kuadran B (Dipertahankan) a. Kartu kredit BCA Visa Card ini meliputi atribut no 3, no 7, no 19, no 21 dan n06 b. Kartu kredit BCA Master Card meliputi atribut no 1, atribut no 8, no 14 dan no 19. c. Kartu kredit BCA Card meliputi atribut no 1, no 5, no 7, no 8, no 14, no 19, no 20 dan no 21. d. Kartu kredit JCB Gold Card meliputi atribut no 4, no 5, no 7, no 14, no 17, no 19 dan no 20. Pada kuadran Bini, kinerja yang ada sudah baik serta konsumen menganggap atribut - atribut pada kuadran B adalah penting, maka atribut - atribut yang masuk pada kuadran B harus diperhatikan. 3. Kuadran C (Prioritas Rendah) a. Kartu kredit BCA Visa Card ini meliputi atribut no 8, no 11, no 13, no 17 dan no 18 b. Kartu kredit BCA Master Card meliputi atribut no 2, no 5, no 10, no 11, no 18, no 20 dan no 22. c. Kartu kredit BCA Card meliputi : atribut no 3, no 6, no 10, no 11,no 12 dan no 23. d. Kartu kredit JCB Gold Card meliputi : atribut no 1, no 2, no 10, no 11, no 12, no 13, no 15 dan no 16. Pada kuadran C ini, kinerja yang ada tidak baik dan konsumen menganggap atribut - atribut pada kuadran C adalah tidak penting, maka atribut - atribut yang masuk pada kuadran C tidak membutuhkan prioritas yang utama, karena tidak penting dan kinerjanya juga buruk. 4. Kuadran D ( Berlebihan ) a. Kartu kredit BCA Visa Card ini meliputi atribut no 4, no 9, no 10, no 12, no 15 dan no 16. b. Kartu kredit BCA Master Card meliputi atribut no 4, no 6, no 7, no 12, no 16 dan no 23. c. Kartu kredit BCA Card meliputi atribut no 9, no 16 dan no 22. d. Kartu kredit JCB Gold Card meliputi atribut no 6, no 8, no 9, no 18 dan no 22. Pada kuadran D ini, pada dasamya kinerja yang ada sudah baik, namun konsumen menganggap tidak penting. Apabila perusahaan berkonsentrasi pada kuadran D, usaha yang dilakukan akan sia-sia meskipun baik tetapi kODswnen menganggap tidak penting. Adapun kesimpulan dari penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Atribut - atribut Kartu Kredit BCA Visa Card yang dirasa pentiJlg oleh penggunanya belum dapat dipenuhi oleh Kartu Kredit BCA, karena skar rata - rata Kinerja 3,46 yang lebih keeil dari skor rata - rata Kepentingan yaitu s.ebesar 4,27. 2. Atribut - atribut Kartu Kredit BCA Master Card yang dirasa penting oleh penggunanya belum dapat dipenuhi oleh Kartu Kredit BCA, karena skar rata - rata Kinerja 3,84 yang lebih kecil dari skor rata - rata Kepentingan yaitu sebesar 4,27. 3. Atribut - atribut Kartu Kredit jenis BCA Card yang dirasa penting oleh penggunanya belum dapat dipenuhi oleh Kartu Kredit BCA, karena skor rata - rata Kinerja 4,07 yang lebih kecil dari skor rata - rata Kepentingan yaitu sebesar 4,08. 4. Atribut - atribut Kartu Kredit BCA jenis JCB Gold Card yang dirasa penting oleh penggunanya belum dapat dipenuhi oleh Kartu Kredit BCA, karena skor rata - rata Kinerja 3,71 yang lebih kecil dari skor rata - rata Kepentingan yaitu sebesar 3,80. 5. Semuajenis Kartu Kredit BCA yang berada pada kuadran B dan D, ditinjau dari sisi kinerja Kartu Kredit BCA berada pada tingkat yang tinggi sedangkan yang berada pada kuadran A dan C, ditinjau dari sisi kinerja dapat dikatakan berada pada tingkat yang rendah. Adapun saran dalam penelitian ini sebagai berikut: 1. Hendaknya pihak BCA segera meningkatkan serta memperbaiki kinerja atribut - atribut semua jenis Kartu Kredit BCA yang berada pada kuadran A dan C yang masih dinilai rendah oleh pelanggan. 2. Hendaknya pihak BCA perlu untuk mempertahankan kinerja yang sudah dilakukan atas atribut - atribut semua jenis Kartu Kredit BCA yang berada pada kuadran B dan D, apabila ditinjau dari kinerjanya masing - masing Jenis Kartu Kredit BCA, maka dapat dikatakan berada pada tingkat yang tinggi.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | 300 Social Sciences > 330 Economics > Financial Economics > Banks |
Divisions: | Faculty of Economics and Business > Department of Management |
Depositing User: | Mr Lucius Oentoeng |
Date Deposited: | 12 May 2016 01:59 |
Last Modified: | 12 May 2016 01:59 |
URI: | http://repository.unika.ac.id/id/eprint/9193 |
Actions (login required)
View Item |