Shintasari, Dessy Dwi (2002) ANALISIS STRATEGI BERSAING YANG DlLAKUKAN OLEH WIRASWASTA MUDA FURNITURE DIJEPARA DALAM MEMASUKI PA$AR EKSPOR DENGAN MENGGUNAKAN MATRIK INTERNAL DAN EKSTERNAL. Other thesis, Fakultas Ekonomi Dan Bisnis, Universitas Katolik Soegijapranata.

Preview	Text (COVER) 98.30.3731 Dessy Dwi Shintasari-ok.COVER.pdf Download (190kB) | Preview
	Text (BAB I) 98.30.3731 Dessy Dwi Shintasari-ok.BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (100kB)
	Text (BAB II (available document only in library of Soegijapranata Catholic University)) 98.30.3731 Dessy Dwi Shintasari-ok.BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (306kB)
	Text (BAB III (available document only in library of Soegijapranata Catholic University)) 98.30.3731 Dessy Dwi Shintasari-ok.BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (115kB)
	Text (BAB IV (available document only in library of Soegijapranata Catholic University)) 98.30.3731 Dessy Dwi Shintasari-ok.BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (367kB)
	Text (BAB V) 98.30.3731 Dessy Dwi Shintasari-ok.BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (88kB)
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) 98.30.3731 Dessy Dwi Shintasari-ok.DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (22kB) | Preview
Preview	Text (LAMPIRAN) 98.30.3731 Dessy Dwi Shintasari-ok.LAMPIRAN.pdf Download (505kB) | Preview

Abstract

Dalam perkembangan duma bisrus sekarang ini, persaingan bukanlah sesua1u yang banI. Menentuk"n strategi bon;aing yang efoktif dan eftsien bnkanlah hal yang mud"h karena perusahaan ditunlut untuk peka menghadapi situasi dan kondisi pasar yang seialn bembah. Oleh karen. itu perusahaan harus mengetahui kekuatan dan kelemahan pesaing serta siapa yang menjadi -pesaing utamanya yang mungkin menawarkan cara baru untuk memuaskan kebutuhan yang sarna Keuka rupiah menyentuh tiuk terendah yang membuat sejumlah inrlustri kalang kabut, industri furniture justru mendapatkan berkab dengan meningkatnya order. Akan tetapi tidak semua industri furniture yang mengalami masa kcjayaan di saat krisis karena yang mendapatkan berkab hanyalab yang memiliki akses kuat di pasar internasiona1 sedangkan yang cuma berma)n di pasar domestik nasibnya tidak i'uh berOOda dengan pengusaba dan ,ektor-sektor iain. Bagi sebagian orang, produk furniture bukan sekedar perlengk.pan rumab tangga atau kanror tetapi juga penghias ruangan. Karena itu dal.am pemiiihan produk mebel yang dipertimbangkan tidak banyo kualilas, ha!Jl" fungsinya tetapi juga desainnya. Dan perusahaan Wiraswasta Muda Furniture sebagai salab satu prQ(iusen di Jep"'" berupaya untuk memenuhi kebutuhan yang diinginkan konsurnen ketika mereka memiiih dan membeli produk mebel. Semenjak terj.dinya krisis ekonomi sekitar labun 1997, perusahaan Wiraswasta Mud. Furniture semakin dituntut untuk dapat mem.nfilalkan kekuatan dan peluang-peluang yang dimiiikiny. sebab krisis yang dihad.pi oloh perusabaan membuat anearnan dan kelem.ban perusabaan sernakin terasa karena perusahaan menghadapi kendala yang cukup serius dalam meneapoi kenaikan target pasar yang diharapkannya. Meskipun begitu perusahaan tetap berusaha mempertahankan bisnis ini untuk dikonsumsi di pasar ekspor, Perusahaan menyadari bahwa para pesaing bam yang muncu1 ke pasar semakin bany.k dan nampakuya makin tanggap terhad.p kondisi persaingan, sehingga datam menghadapinya merupakan suatu kebarusan bagi perusah.an untuk melakukan suatu usaha guna memperbaiki kondisi yang arla dengao melakukan perubaban strategi bersaing yang tepal dan sosuai, agar parusabaan dap.! meningkatkan kioerja ekspomya sekaiigu.' mcmpertahankan posisinya di pasar. Melihat kondisi tersebut maku dilakukan perumusan mll$O.lab tentang bagaimana kondisi keadann lingkungan internal dan eksrernal yang mempengaruhi penerap.n strategi bersaing dan strategi apa yang tepat bagi pernsahaan Wiraswasta Muda Furniture dalam mengbadapi pers.ingan usaha. Pembatasan masalahnya dibatasi pada strategi yang hany. difokuskan pada usahanya dalam memasuki pasor ekspor. Objek penelitian yang diteliti adalab perusahaan Wiraswasta Murla Furniture yang berlokasi di jalan Raya Tahunan KM 4,8 di Jepara. Alasan dipilihnya objek ini karen. pernsahaan tersebut telab mampu bertaban pada tn.sa kri.i. di tengah-tengah persaingan yang semakin ketat selain itu adanya kemudahan dolam memperoleh data yang dibutuhkan untuk penelitian ini. Sehingga peneliti terdorong untuk mengadakan penelitian pada perusahaan Wiraswasta Muda Furniture. Metode pengumpulan datanya menggunakan data primer dan data sekunder. Data prirnernya meliputi tentang data sejarah singkat perus~ informasi dari perusahaan tentang faktor internal dan ekstemalnya sedangkan data sekundernya meliputi data ten tang target dan realisasi pasar yang telah dicapai o1eh perusahaan. Kemudian data tersebut dikurnpulkan dengan menggunakan teknik kuesioner. Dalam penelitian ini yang diberi pertanyaan adalah pemilik dan staf-stafperusahaan Wiraswasta Muda Furniture. Teknik analisis datanya menggunakan Matrik Internal dan Ekstemal. Dengan adanya strategi bersaing yang didapatkan dengan berpedoman pada anal isis Matrik Internal dan Ekstemal, diharapkan perusahaan dapat memenangkan pasar atau paling tidak tetap dapat bertahan dalam kondisi persaingan yang sulit serta persaingan yang cUkup ketat. Untuk menganalisis data, pertama melakukan identifikasi terhadap faktor-faktor strategi internal (lFAS) perusahaan yang meliputi faktor produk, harga, promosi dan saluran distribusi serta faktor strategi eksternal (EF AS) perusahaan yang meliputi faktor pelanggan, pesaing, pemasok dan situasi perekonomian. Langkah selanjutnya adalah menganalisis dan merumuskan faktorfaktor strategi IF AS dan EF AS tersebut dengan menggunakan Matrik Internal dan Eksternal. Dan faktor strategi lFAS dan EFAS yang telah dianalisis setelah melalui proses pembobotan, maka didapatkan total skor untuk faktor lFAS sebesar 3,2948 dan faktor EFAS sebesar 2,8438. Jika kedua total skor tersebut dimasukkan ke dalam Malrik Internal dan Ekstemal maka posisi perusabaan berada pada sel 4 sehingga strategi yang tepat digunakan oleh perusahaan adalah strategi stabilitas. Strategi stabilitas ini tepat dilakukan oteh perusabaan Wiraswasta Muda Furniture sebagai strategi sementara untuk memungkinkan perusahaan mengkonsolidasikan sumber daya yang telah ada setelah menghada.pi perlumbuhan yang cepat. Berdasarkan basil analisis posisi perusahaan dengan menggunakan Matrik Internal dan Eksternal maka dapat diambil kesimpulan bahwa perusahaan Wiraswasta Muda Furniture mempunyai beberapa kekuatan yang dapat digunakan untuk memenangkan persaingan dalam industri perrnebelan yaitu mempunyai lokasi penjualan yang strategis, macam produknya bervariasi, kualitas produknya terjamin, kemudahan cara pembayaran, ketepatan waktu pengiriman pesanan, alat transportasi yang digunakan, pilihan media promosi yang digunakan. frekuensi promosi dan mahal murabnya barga yang diberikan dapat bersaing di pasar. Sedangkan kelemahan yang harus diperbaiki adalah dalam bal pemberian potongan barga. Keadaan eksternal perusahaan menunjukkan babwa perusD.haan Wiraswasta Muda Furniture mempunyai peJuang dalam hal ketepatan waktu datangnya bahan baku dari pemasok, adanya pelanggan potensial yang setia dan pelanggan baru, kemudahan dalam mendapatkan bahan baku, depresiasi rupiah yang menguntungkan perusahaan yang melakukan kegiatan ekspor. Dan ancaman yang perlu diperhatikan oleh perusahaan adaJah adanya pesaing baru yang agresif, banyaknya pesaing di pasaran serta pengaruh inflasi.Dari hasil faktar IFAS dan EFAS yang dimiliki oleh perusahaan Wiraswasta Mud. Furniture maka sebaikny. pemsahaan melakukan upeya pencegshan dal.m menghadapi kelemahan dan anc.man dari pesaing serla dapa! memanfaatkan keknatan dan peluang yang ada sehingga ape yang menjadi tujuan perusahaan <lapel tere.p.i yaitu dengan jalan meningkatkan dan memperbaiki mutu dan desain produknya supaya kelemahannya dapal diatasi dan untuk menghadapai ancaman dari pesaingnya dape! dilakuk.n upay. melalui penerapen Slralegi generik yang terdiri dari keunggulan biaya menyeluruh, diferensia.i produk sorta rokus. Dengau strategi stabilitas, dih.rapkan perusahaan Wimswasta Muda Furniture dopa! mempertahankan koudisi perusahaan yang ."dah ada saat ini dengan kehati-hatian yang linggi. tanpe perlu melakukan perubahan-perubahan yang berarti .ehingg. porusahaan hanya melakukan us.ha-usaha yang sedang dijalankan dengsn memperbaiki fungsi produk dan hubungan pelayanannya untuk memperoleh keuntungan dari hubungan dengan konsurnen dalam jangka waktu yang relatif panJang.

Actions (login required)

View Item