KURNIAWATI, YUNI (2004) TINJAUAN KEAMANAN PANGAN TERHADAP BAHAN PEWARNA DAN PEMANIS BUATAN PADA ES LILIN DI BEBERAPA SEKOLAH DASAR (SD) DI KOTA SElVlARANG. Other thesis, Fakultas Teknologi Pertanian Unika Soegijapranata.
|
Text (COVER)
99.70.0142 yuni k COVER.pdf Download (291kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
99.70.0142 yuni k BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (387kB) |
||
Text (BAB II available document only in library of Soegijapranata Catholic University)
99.70.0142 yuni k BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (156kB) |
||
Text (BAB III available document only in library of Soegijapranata Catholic University)
99.70.0142 yuni k BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (206kB) |
||
Text (BAB IV available document only in library of Soegijapranata Catholic University)
99.70.0142 yuni k BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (310kB) |
||
Text (BAB V)
99.70.0142 yuni k BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (53kB) |
||
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
99.70.0142 yuni k DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (113kB) | Preview |
|
|
Text (LAMPIRAN)
99.70.0142 yuni k LAMPIRAN.pdf Download (852kB) | Preview |
Abstract
Es lilin merupakan minuman yang dijual di sekolah-sekolah dan merupakan bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan anak-anak sekolah. Es lilin yang diperdagangkan di sekolah tersebut tidak seharusnya dicemari oleh bahan-bahan kimia yang berlebihan yang dapat mengganggu ~esehatan, sehingga sudah sewajarnya es lilin dilindungi dari segi keamanannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi tingkat keamanan es liUn yang dikonsumsi oleh anak usia sekolah dasar dari aspek penggunaan bahan tambahan makanan, yaitu pewarna dan pemanis buatan. Penelitian utama diarahkan pada analisa bahan pewarna dan pemanis buatan secara kualitatif dan kuantitatif. Evaluasi keamanan pangan diperoleh dengan cara membandingkan jumlah konsumsi es lilin dengan hasil analisa bahan pewarna dan pemanis buatan. Pewama yang dianalisa teridintifikasi sebagai carmoisine (es warna merah , tartrazine (es warna kuning), brilliant blue (es warna hijau), sunset yellow (es warna oranye), ponceau dan amaranth (es warna ungu). Analisa terhadap kandungan bahan pewarna menunjukkan baliwa kadar zat warna tertinggi terdapat pada e-s lilin warna oranye. Nilai asupan mingguan ~ewarna oranye sebesar 1,37 mg/kglminggu dengan nilai hazard quotient sebesar 7,8%. Kadar pemanis tertinggi terdapat pada es lilin warna merah sebesar 2205 mgIL dengan nilai asupan mingguan sebesar 502,2 mglkglminggu dan nilai hazard quotient sebesar 652,3 %. Es lilin aman dikonsumsi dari aspek bahan pewarna namun tidak aman untuk dikonsumsi bila ditinjau dari kadar bahan pemanis buatan yang digunakan.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 660 Chemical engineering > 664 Food technology > Food safety |
Divisions: | Faculty of Agricultural Technology > Department of Food Technology |
Depositing User: | Mr Lucius Oentoeng |
Date Deposited: | 16 Mar 2016 09:53 |
Last Modified: | 16 Mar 2016 09:53 |
URI: | http://repository.unika.ac.id/id/eprint/7890 |
Actions (login required)
View Item |