Widjaja, Imanuel Gary (2015) RANCANGAN PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK PLAFON MEREK NUSA BOARD DENGAN METODE SIX SIGMA PADA PT. NUSANTARA BUILDING INDUSTRIES SEMARANG. Other thesis, Unika Soegijapranata Semarang.
|
Text (COVER)
11.30.0224 Imanuel Gary Widjaja COVER.pdf Download (229kB) | Preview |
|
Text (BAB 1)
11.30.0224 Imanuel Gary Widjaja BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (304kB) |
||
Text (BAB 2)
11.30.0224 Imanuel Gary Widjaja BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (170kB) |
||
Text (BAB 3)
11.30.0224 Imanuel Gary Widjaja BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (288kB) |
||
Text (BAB 4)
11.30.0224 Imanuel Gary Widjaja BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (627kB) |
||
Text (BAB 5)
11.30.0224 Imanuel Gary Widjaja BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (103kB) |
||
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
11.30.0224 Imanuel Gary Widjaja DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (29kB) | Preview |
Abstract
PT. Nusantara Building Industries merupakan perusahaan yang memproduksi plafon dengan merek Nusa Board di Kota Semarang. Berdasarkan data produksi periode Oktober-Desember 2014, persentase produk cacat sebesar 1,18% dari batas toleransi sebesar 1% dari jumlah produksi perbulan. Untuk itu diperlukan perencanaan pengendalian kualitas produk dengan menggunakan metode Six Sigma. Tahapan dalam Six Sigma yaitu define,measure, analyze, improve dan control. Tahap define yaitu mendefinisikan kriteria pemilihan proyek Six Sigma, memilih orang-orang yang terlibat dalam proyek Six Sigma. Tahap measure yaitu dengan menetapkan CTQ, melakukan pengukuran baseline kinerja, membuat peta kendali untuk melihat adanya ketidakstabilan proses, serta menghitung DPMO dan Tingkat Sigma. Pada Tahap analyzedilakukan dengan menghitung frekuensi dari setiap CTQ dan membuat Diagram Pareto. Serta mengidentifikasi akar penyebab masalah kualitas dengan menggunakan Fishbone Diagram. Selanjutnya pada tahap improve, dibuat rencana tindakan untuk mengendalikan kualitas dengan berdasar pada 5W-1H. Pada tahap control, perusahaan melakukan pengukuran kinerja setelah dilakukannya tahap improve. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa PT. Nusantara Building Industires perlu melakukan upaya pengendalian kualitas agar dicapainya pengendalian kualitas terhadap produk plafon Nusa Board.Faktor manpower dan machine merupakan faktor terbesar penyebab kecacatan produk Plafon Nusa Board. Oleh karena itu perusahaan harus melakukan pelatihan terhadap karyawan bagian pencampuran bahan baku, mesin autoclave dan finishing, memberikan waktu istirahat yang cukup bagi karyawan, memberi jadwal shift secara adil. Sedangkan untuk mengatasi factor machine, perusahaan perlu melakukan perawatan mesinforming dan autoclave secara berkala untuk mencegah kerusakan mesin.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | 300 Social Sciences > 330 Economics |
Divisions: | Faculty of Economics and Business > Department of Management |
Depositing User: | Mr Agung Tri Hartadi |
Date Deposited: | 14 Jan 2016 06:43 |
Last Modified: | 14 Jan 2016 06:43 |
URI: | http://repository.unika.ac.id/id/eprint/7350 |
Actions (login required)
View Item |