ADIANTAMA, GALIH and RAMADHAN, IRFAN (2024) EVALUASI DISTRIBUSI JARINGAN AIR BERSIH MENGGUNAKAN PROGRAM EPANET 2.2 WILAYAH SEMARANG BARAT. Skripsi thesis, UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA.

Preview	Text GALIH ADIANTAMA-17.B1.0112_IRFAN RAMADHAN-17.B1.0132_COVER.pdf Download (1MB) | Preview
	Text GALIH ADIANTAMA-17.B1.0112_IRFAN RAMADHAN-17.B1.0132_BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text GALIH ADIANTAMA-17.B1.0112_IRFAN RAMADHAN-17.B1.0132_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text GALIH ADIANTAMA-17.B1.0112_IRFAN RAMADHAN-17.B1.0132_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text GALIH ADIANTAMA-17.B1.0112_IRFAN RAMADHAN-17.B1.0132_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)
	Text GALIH ADIANTAMA-17.B1.0112_IRFAN RAMADHAN-17.B1.0132_BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
Preview	Text GALIH ADIANTAMA-17.B1.0112_IRFAN RAMADHAN-17.B1.0132_DAPUS.pdf Download (1MB) | Preview
	Text GALIH ADIANTAMA-17.B1.0112_IRFAN RAMADHAN-17.B1.0132_LAMP.pdf Restricted to Registered users only Download (10MB)

Abstract

Sumber air bersih yang digunakan wilayah Semarang Barat umumnya memakai air bawah tanah. Kawasan tersebut memiliki dampak negatif pada penggunaan air artetis yang digunakan dalam jangka waktu yang panjang, maka akan berakibat terjadinya eksploitasi muka air tanah. Pada perindustrian maupun penduduk dianjurkan untuk berlangganan air PDAM karena dampak negatif tersebut yang semakin meluas. Penelitian meliputi proyeksi kebutuhan air tahun 2022-2032 dan evaluasi jaringan distribusi kondisi eksisting dengan program EPANET 2.2. Metode penelitian berfokus dalam analisis pola jumlah kebutuhan air dan jaringan distribusi air seluruh Kecamatan Semarang Barat. Pelaksanaan penelitian yaitu studi literatur, pengumpulan data, pengolahan data, penelitian jaringan kebutuhan air dan evaluasi jaringan distribusi menggunakan software EPANET 2.2. Hasil penelitian sebagai evaluasi untuk kebutuhan layanan air bersih dan produksi debit air dalam memenuhi kebutuhan masyarakat di Kecamatan Semarang Barat. Jaringan distribusi dalam kondisi eksisting dengan menggunakan program EPANET 2.2 memberikan hasil tekanan berkisar antara 20-43 atm, kecepatan 3-9,48 m/s, dan unit headloss 15-24,91 m/km. Berdasarkan evaluasi hidrolika menghasilkan tekanan 0,5-8 atm, kecepatan 0,1-3,46 m/s, dan unit headloss 0-2,87 m/km. Berdasarkan hasil tersebut direncanakan pemasangan Press Reduce Valve (PRV) sebagai katup penurun tekanan air pada pipa.

Actions (login required)

View Item