ARIFINATA, RINALDA (2023) HUBUNGAN OPTIMISME DENGAN STRES AKADEMIK PADA MAHASISWA YANG BEKERJA PARUH WAKTU. Other thesis, UNIVERSITAS KHATOLIK SOEGIJAPRANATA.

Preview	Text 19.E1.0006-Rinalda Arifinata-COVER_a.pdf Download (459kB) | Preview
	Text 19.E1.0006-Rinalda Arifinata-BAB I_a.pdf Restricted to Registered users only Download (263kB)
	Text 19.E1.0006-Rinalda Arifinata-BAB II_a.pdf Restricted to Registered users only Download (252kB)
	Text 19.E1.0006-Rinalda Arifinata-BAB III_a.pdf Restricted to Registered users only Download (225kB)
	Text 19.E1.0006-Rinalda Arifinata-BAB IV_a.pdf Restricted to Registered users only Download (239kB)
	Text 19.E1.0006-Rinalda Arifinata-BAB V_a.pdf Restricted to Registered users only Download (288kB)
	Text 19.E1.0006-Rinalda Arifinata-BAB VI_a.pdf Restricted to Registered users only Download (110kB)
Preview	Text 19.E1.0006-Rinalda Arifinata-DAPUS_a.pdf Download (245kB) | Preview
	Text 19.E1.0006-Rinalda Arifinata-LAMP_a.pdf Restricted to Registered users only Download (783kB)

Abstract

Stres akademik pada mahasiswa yang bekerja paruh waktu adalah respon negatif secara fisik, tingkah laku, pikiran, dan emosi yang dialami oleh mahasiswa yang melakukan kegiatan bekerja selama 3-5 jam per hari, yang dipengaruhi oleh adanya tanggung jawab ganda dalam hal pekerjaan dan perkuliahan. Optimisme adalah kemampuan individu untuk memandang segala hal secara positif. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui hubungan antara optimisme dengan stres akademik pada mahasiswa yang bekerja paruh waktu di Kota Semarang. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah “Ada hubungan negatif antara optimisme dan stres akademik pada mahasiswa yang bekerja paruh waktu”. Subjek pada penelitian ini berjumlah 60 orang dengan kriteria responden mahasiswa aktif yang bekerja paruh waktu selama 3-5 jam per harinya. Penyebaran skala penelitian dilakukan secara online menggunakan google form. Teknik analisis dalam penelitian ini menggunakan korelasi product moment. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan negatif yang sangat signifikan antara optimisme dan stres akademik pada mahasiswa yang bekerja paruh waktu. Hasil analisis data menunjukkan rxy = -0,335, p < 0,01. Dengan demikian hipotesis dalam penelitian ini diterima. Variabel optimisme juga memberikan sumbangan efektif sebesar 12,6 % terhadap variabel stres akademik. Diharapkan mahasiswa yang bekerja paruh waktu mampu mempertahankan dan meningkatkan optimisme dalam diri guna mengurangi risiko terjadinya stres akademik.

Actions (login required)

View Item