ADIKUSUMA, SEVERINUS BENNA (2023) MANAJEMEN KRISIS POLRESTA PULAU AMBON DAN PULAU-PULAU LEASE TERHADAP KONFLIK ANTAR MASYARAKAT DI KOTA AMBON TAHUN 2019-2022. Other thesis, Universitas Katolik Soegijapranata Semarang.

Preview	Text 19.M1.0007-SEVERINUS BENNA ADIKUSUMA-COVER_a.pdf Download (813kB) | Preview
	Text 19.M1.0007-SEVERINUS BENNA ADIKUSUMA-BAB I_a.pdf Restricted to Registered users only Download (203kB)
	Text 19.M1.0007-SEVERINUS BENNA ADIKUSUMA-BAB II_a.pdf Restricted to Registered users only Download (276kB)
	Text 19.M1.0007-SEVERINUS BENNA ADIKUSUMA-BAB III_a.pdf Restricted to Registered users only Download (183kB)
	Text 19.M1.0007-SEVERINUS BENNA ADIKUSUMA-BAB IV_a.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text 19.M1.0007-SEVERINUS BENNA ADIKUSUMA-BAB V_a.pdf Restricted to Registered users only Download (167kB)
Preview	Text 19.M1.0007-SEVERINUS BENNA ADIKUSUMA-DAPUS_a.pdf Download (258kB) | Preview
	Text 19.M1.0007-SEVERINUS BENNA ADIKUSUMA-LAMP_a.pdf Restricted to Registered users only Download (731kB)

Abstract

Penelitian yang dilakukan pada kali ini memiliki latar belakang terhadap konflik antar masyarakat di Kota Ambon pada tahun 2019-2022 yang menjadi krisis dan dapat memberikan pengaruh buruk bagi orang-orang di Kota Ambon. Terjadinya krisis ini membuat Polresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease harus turun tangan untuk melakukan manajemen krisis terhadap konflik antar masyarakat Kota Ambon. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana manajemen krisis Polresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease terhadap konflik antar masyarakat di Kota Ambon pada tahun 2019 hingga 2022. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif analitis. Salah satu sumber data yang digunakan adalah pemberitaan media online berjumlah 9 pemberitaan dari berbagai sumber. Hasil observasi penelitian disajikan dalam bentuk tabel dan narasi. Kemudian, hasil observasi yang sudah disajikan dianalisis dengan menggunakan data pendukung. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa Polresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease melakukan manajemen krisis terhadap konflik antar masyarakat di Kota Ambon dengan memahami kronologi konflik dan jenis konflik, memperhatikan 11 unsur dalam crisis management plan, menunjuk juru bicara yang memiliki kecakapan sebagai public relation, pelaksanaan evaluasi manajemen krisis, dan pemulihan pasca konflik. Kesimpulan yang didapat adalah Polresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease menghadapi konflik antar masyarakat Kota Ambon dengan melakukan manajemen krisis yang diawali dengan pemahaman terkait konflik dan diakhiri dengan evaluasi manajemen krisis dan pemulihan pasca konflik. Kata Kunci: Manajemen Krisis, Konflik, Polresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease

Actions (login required)

View Item