SIGALINGGING, YULIA EMMA WAHYU KRISTI ASTUTI BORU (2023) TANGGUNGJAWAB PENGUSAHA DALAM MEMENUHI HAK ATAS UPAH BAGI PERAWAT DI RUMAH SAKIT KECAMATAN LUBUK PAKAM KABUPATEN DELI SERDANG SUMATERA UTARA. Masters thesis, Universitas Katholik Soegijapranata Semarang.

	Text 20.C2.0083-Yulia Emma Wahyu Kristi Astuti Boru Sigalingging-COVER_a.pdf Restricted to Registered users only Download (600kB)
Preview	Text 20.C2.0083-Yulia Emma Wahyu Kristi Astuti Boru Sigalingging-BAB I_a.pdf Download (411kB) | Preview
	Text 20.C2.0083-Yulia Emma Wahyu Kristi Astuti Boru Sigalingging-BAB II_a.pdf Restricted to Registered users only Download (470kB)
	Text 20.C2.0083-Yulia Emma Wahyu Kristi Astuti Boru Sigalingging-BAB III_a.pdf Restricted to Registered users only Download (667kB)
	Text 20.C2.0083-Yulia Emma Wahyu Kristi Astuti Boru Sigalingging-BAB IV_a.pdf Restricted to Registered users only Download (153kB)
Preview	Text 20.C2.0083-Yulia Emma Wahyu Kristi Astuti Boru Sigalingging-DAPUS_a.pdf Download (303kB) | Preview
	Text 20.C2.0083-Yulia Emma Wahyu Kristi Astuti Boru Sigalingging-LAMP_a.pdf Restricted to Registered users only Download (313kB)

Abstract

Salah satu permasalahan yang dihadapi Pemerintah Daerah dalam penyediaan lapangan kerja dan penempatan tenaga profesional di bidang kesehatan adalah kurangnya kesejahteraan tenaga kesehatan dalam memproleh upah yang layak dari Rumah Sakit. Selain itu, juga kebijakan upah minimum masih belum sepenuhnya diterapkan oleh pengusaha/ pemberi kerja di Rumah Sakit sehingga anyak perawat yang memperoleh Upah jauh di bawah UMK. Hal ini menunjukkan sangat minimnya perlindungan terhadap hak upah perawat. Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui tanggungjawab pengusaha dalam memenuhi hak atas upah bagi perawat di Rumah Sakit Kecamatan Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara, serta pelaksanaan dan hambatan terkait pengupahan di Rumah Sakit tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan yuridis empiris dengan pengumpulan data primer dan juga data sekunder. Hasil penelitian selanjutnya dianalisis secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua Rumah Sakit telah melaksanakan tanggungjawabnya dalam memenuhi hak atas upah bagi perawat sebagaimana yang termaktub dalam peraturan perundang-undangan. Sehingga Rumah Sakit tidak melanggar peraturan perundang-undangan. Hal tersebut telah tertuang di dalam perjanjian kerja antara pengusaha dan perawat. Bukti tanggungjawab tersebut yang telah dilakukan di antaranya dengan: memberikan perlindungan upah, memberikan fasilitas lain di luar tunjangan kerja, memberikan komitmen kerja dan reward bagi yang memiliki kinerja sangat bagus, serta memberikan peluang untuk prestasi dan kenaikan jabatan bagi karyawan tetap yang sudah mengabdikan diri lama. Terdapat tiga kendala yang telah dialami oleh kedua Rumah Sakit ini. Pertama, struktur skala upah rumah sakit belum dituangkan ke dalam Peraturan Internal Rumah Sakit. Kedua, belum adanya peraturan internal yang mengatur upah di Rumah Sakit ini sehigga mengakibatkan adanya missed communication tentang kenaikan upah yang dilakukan secara berkala. Ketiga, belum adanya upaya dari Organisasi Profesi PPNI, Dinkes, dan Juga Disnaker dalam meningkatkan kesejahteraan perawat

Actions (login required)

View Item