UTAMI, ALIN WAHYU (2023) IMPLEMENTASI PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 61 TAHUN 2014 TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI DALAM ABORSI DENGAN INDIKASI KEDARURATAN MEDIS DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH dr. R. SOEDJATI KABUPATEN GROBOGAN. Masters thesis, Universitas Katholik Soegijapranata Semarang.
Text
18.C2.0073-Alin Wahyu Utami-COVER_a.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
|
Text
18.C2.0073-Alin Wahyu Utami-BAB I_a.pdf Download (542kB) | Preview |
|
Text
18.C2.0073-Alin Wahyu Utami-BAB II_a.pdf Restricted to Registered users only Download (431kB) |
||
Text
18.C2.0073-Alin Wahyu Utami-BAB III_a.pdf Restricted to Registered users only Download (577kB) |
||
Text
18.C2.0073-Alin Wahyu Utami-BAB IV_a.pdf Restricted to Registered users only Download (222kB) |
||
|
Text
18.C2.0073-Alin Wahyu Utami-DAPUS_a.pdf Download (354kB) | Preview |
|
Text
18.C2.0073-Alin Wahyu Utami-LAMP_a.pdf Restricted to Registered users only Download (362kB) |
Abstract
Fenomena aborsi saat ini menjadi salah satu penyebab tingginya angka kematian ibu terutama ibu pada usia belia. Aborsi dibedakan menjadi aborsi kriminalis dan aborsi dengan indikasi medis. Aborsi dengan indikasi medis dapat dilakukan apabila ada indikasi yang mengarah yang telah disetujui oleh tim kelayakan aborsi yang ada di Rumah Sakit dan pelaksanaannya sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2014. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kriteria indikasi kedaruratan medis dalam tindakan aborsi di RSUD dr. R Soedjati Kabupaten Grobogan sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2014 tentang kesehatan reproduksi serta implementasi kebijakan aborsi dengan indikasi kedaruratan medis di RSUD dr. R Soedjati Kabupaten Grobogan. Penelitian ini akan disusun dengan menggunakan tipe penelitian yuridis sosiologis. Penelitian ini menggunakan spesifikasi penelitian yaitu deskriptif analitik. Data primer dalam penelitian ini didapatkan melalui teknik wawancara dan observasi. Data sekunder terdiri dari peraturan-peraturan, buku-buku, jurnal, hasil-hasil penelitian yang berwujud laporan dan internet. Analisis data dalam penelitian ini dilakukan secara kualitatif. Hasil penelitian ini adalah kriteria indikasi kedaruratan medis dalam tindakan aborsi di RSUD dr. R Soedjati Kabupaten Grobogan sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2014 tentang Kesehatan Reproduksi dikonfirmasi dengan melalui pemeriksaan fisik dengan Bentuk kedaruratan medis pada IGD adalah asma attack, henti jantung, henti nafas sedangkan pada PONEK adalah perdarahan kehamilan, eklamsia. Bentuk kedaruratan medis pada obsgyn adalah Perdarahan Pasca Persalinan; Hipertensi dalam kehamilan. Pertimbangan utama ketika terjadi postensi/suspek kedaruratan medis adalah menyelamatkan pasien dimana person in charge yang bertanggung jawab dalam memberikan keputusan terkait dengan kepastian kedaruratan medis adalah dokter penanggung jawab pasien. Hasil ini menunjukkan belum adanya kesamaan pendapat mengenai definisi aborsi, sehingga diperlukan adanya pedoman untuk aborsi pada RSUD Dr. R Soedjati. Penanganan aborsi yang dilakukan di rumah sakit dilakukan oleh Dokter Obsgyn terkait apabila kasusnya kegawatan pada janin seperti anenchepali.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | 300 Social Sciences > 340 Law |
Divisions: | Graduate Program in Master of Law |
Depositing User: | mr AM. Pudja Adjie Sudoso |
Date Deposited: | 16 May 2023 03:09 |
Last Modified: | 16 May 2023 03:09 |
URI: | http://repository.unika.ac.id/id/eprint/31731 |
Actions (login required)
View Item |