VINCENTIA, GRACIELLA YUDHA (2022) PERAN FAKTOR-FAKTOR SOSIAL TERHADAP PERILAKU KONSUMSI DI LUAR RUMAH PADA RUMAH TANGGA DI KOTA SEMARANG BERDASARKAN IKAN SIAP KONSUMSI DAN IKAN OLAHAN. THE ROLE OF SOCIAL FACTORS ON CONSUMPTION BEHAVIOR OUTSIDE THE HOUSEHOLD IN THE CITY OF SEMARANG BASED ON READY TO CONSUME FISH AND PROCESSED FISH. Other thesis, Unika Soegijapranata Semarang.
|
Text
18.I1.0190-GRACIELLA YUDHA VINCENTIA - COVER_1.pdf Download (905kB) | Preview |
|
Text
18.I1.0190-GRACIELLA YUDHA VINCENTIA - BAB 1_1.pdf Restricted to Registered users only Download (455kB) |
||
Text
18.I1.0190-GRACIELLA YUDHA VINCENTIA - BAB 2_1.pdf Restricted to Registered users only Download (837kB) |
||
Text
18.I1.0190-GRACIELLA YUDHA VINCENTIA - BAB 3_1.pdf Restricted to Registered users only Download (786kB) |
||
Text
18.I1.0190-GRACIELLA YUDHA VINCENTIA - BAB 4_1.pdf Restricted to Registered users only Download (462kB) |
||
Text
18.I1.0190-GRACIELLA YUDHA VINCENTIA - BAB 5_1.pdf Restricted to Registered users only Download (402kB) |
||
|
Text
18.I1.0190-GRACIELLA YUDHA VINCENTIA - DAPUS_1.pdf Download (569kB) | Preview |
|
Text
18.I1.0190-GRACIELLA YUDHA VINCENTIA - LAMPIRAN_1.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Sektor perikanan Indonesia menyediakan sumber bahan pangan berprotein yang melimpah, baik di perairan laut, payau atau tawar. Perilaku mengonsumsi pangan pada dasarnya terbentuk dari tingkat unit terkecil masyarakat, yang disebut keluarga. Kesadaran untuk mengasup ikan yang masih rendah dipengaruhi salah satunya adalah keadaan perbedaan pendapatan dan rasio keuangan belanja di masing-masing keluarga. Pengkajian tentang rendahnya konsumsi ikan sebelumnya baru mengulas pada konsumsi ikan di dalam rumah tangga. Sehingga penelitian ini dilakukan mengetahui hubungan antara kondisi sosial, pengetahuan, jarak tempat makan, anggaran belanja, dan domisili terhadap perilaku konsumen ketika mengonsumsi ikan di luar rumah tangga. Penelitian dilaksanakan di Kota Semarang pada masyarakat berusia 20-64 tahun dan telah menikah dengan penyebaran kuesioner online melalui media sosial WhatsApp,Instagram, Facebook. Metode pencarian sampel responden dengan teknik purposive random sampling. Hasil data yang diperoleh akan diuji pendahuluan diperoleh hasil minimal sampel 306 responden dan penelitian utama diperoleh 314 responden dengan data yang layak dan valid. Perbedaan antar variabel dicari menggunakan uji korelasi Kruskall-Wallis yang dilanjutkan uji hubungan Kendall’s τ-b. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keluarga dengan pendapatan sebesar Rp 5.600.000-8.400.000 mempunyai frekuensi konsumsi di luar rumah >5 kali sehingga semakin besar pendapatan maka semakin besar frekuensi konsumsi di luar rumah, sedangkan jarak tempat membeli pada warung makan dan rumah makan mempunyai hasil sama bahwa kategori jarak 0,5-1 km responden mempunyai frekuensi konsumsi <2 kali. Jadi kategori jarak yang dekat, responden memiliki frekuensi konsumsi di luar rumah lebih sedikit. Dapat disimpulkan bahwa faktor penentu frekuensi konsumsi ikan di luar rumah adalah semakin tinggi pendapatan, maka semakin tinggi frekuensi konsumsi ikan di luar rumah, kehadiran faktor penunjang untuk perilaku konsumsi ikan di luar rumah ialah idealnya jarak tempat-tempat untuk membeli menu masakan ikan.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 660 Chemical engineering > Food Technology 600 Technology (Applied sciences) > 660 Chemical engineering > Food Technology > Food Processing |
Divisions: | Faculty of Agricultural Technology > Department of Food Technology |
Depositing User: | Mrs Christiana Sundari |
Date Deposited: | 26 Oct 2022 08:59 |
Last Modified: | 15 Nov 2024 05:36 |
URI: | http://repository.unika.ac.id/id/eprint/29997 |
Actions (login required)
View Item |