ANGGITARATE, MICHA (2022) STUDI LITERATUR FORMULA COOKIES UNTUK ANAK DENGAN GANGGUAN SPEKTRUM AUTISME (GSA). LITERATURE STUDY OF COOKIES FORMULATION FOR CHILDREN WITH AUTISM SPECTRUM DISORDERS (ASD) : A REVIEW. Other thesis, Unika Soegijapranata Semarang.
|
Text
17.I1.0074-MICHA ANGGITARATE_COVER_a.pdf Download (694kB) | Preview |
|
Text
17.I1.0074-MICHA ANGGITARATE_BAB I_a.pdf Restricted to Registered users only Download (739kB) |
||
Text
17.I1.0074-MICHA ANGGITARATE_BAB II_a.pdf Restricted to Registered users only Download (371kB) |
||
Text
17.I1.0074-MICHA ANGGITARATE_BAB III_a.pdf Restricted to Registered users only Download (874kB) |
||
Text
17.I1.0074-MICHA ANGGITARATE_BAB IV_a.pdf Restricted to Registered users only Download (82kB) |
||
|
Text
17.I1.0074-MICHA ANGGITARATE_DAPUS_a.pdf Download (377kB) | Preview |
|
Text
17.I1.0074-MICHA ANGGITARATE_LAMP_a.pdf Restricted to Registered users only Download (97kB) |
Abstract
Cookies merupakan salah satu produk bakery yang paling umum dan disukai oleh anak-anak tak terkecuali anak-anak dengan Gangguan Spektrum Autisme (GSA). Keterbatasannya akan mengkonsumsi makanan yang mengandung gluten dan kasein membuat anak-anak GSA tidak bisa menikmati cookies seperti anak pada umumnya. Gluten dan kasein yang tercerna dalam sistem pencernaan anak GSA akan berubah menjadi senyawa gluteo morfin dan kaseino morfin yang berbahaya bagi otak anak penyandang autis dan efeknya akan membuat hiperaktif dan agresif. Oleh karena itu dibutuhkan bahan pengganti terigu dan susu sapi agar anak GSA dapat menikmati lezatnya cookies. Review ini bertujuan untuk mengumpulkan dan mengulas bahan baku alternatif pembuatan cookies yang aman bagi anak dengan gangguan GSA, mengidentifikasi hasil fisikokimia dan organoleptik cookies dari formula kombinasi bahan baku alternatif dan melihat hasil perbandingan nilai gizi cookies bebas gluten terpilih dengan cookies konvensional. Dalam mencari macam bahan baku alternatif yang ada, dilakukan pencarian literatur melalui Google Scholar, SpringerLink, Science Direct dan Pubmed. Hasilnya diperoleh bahan berbasis buah, biji-bijian dan kacang-kacangan, umbi serta ikan yang dapat digunakan sebagai pengganti terigu. Berdasarkan identifikasi pengujian fisikokimia dan organoleptik pada masing-masing literature, kombinasi formulasi cookies yang tidak disukai panelis yaitu penambahan tepung buah sukun, millet dan kacang koro pedang karena after taste yang pahit dan getir. Kombinasi formulasi yang menggunakan bahan tepung beras, kacang pinto dan talas hampir semua menunjukkan hasil yang disukai panelis. Penambahan tepung ikan lele dan nila pada kombinasi formulasi mendapatkan penerimaan yang positif. Formulasi cookies terpilih diidentifikasi kandungan nutrisinya kemudian dibandingkan dengan kandungan nutrisi cookies konvensional menurut USDA cookies. Hasilnya diperoleh formula cookies bebas gluten dengan kombinasi meliputi bahan berbasis buah, biji-bijian dan kacang-kacangan, umbi serta ikan. Kandungan karbohidrat, protein, dan serat pada hampir semua formulasi lebih tinggi dengan kandungan lemak yang lebih rendah dibandingkan cookies konvensional. Berdasarkan hasil ini maka dapat disimpulkan bahwa bahan non gluten dapat menjadi alternatif pembuatan cookies yang aman dan baik untuk kesehatan anak dengan gangguan spektrum autisme.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 610 Medicine and health 600 Technology (Applied sciences) > 610 Medicine and health > 616 Diseases > Autism |
Divisions: | Faculty of Agricultural Technology > Department of Food Technology |
Depositing User: | Mrs Christiana Sundari |
Date Deposited: | 25 Oct 2022 07:02 |
Last Modified: | 14 Nov 2024 08:27 |
URI: | http://repository.unika.ac.id/id/eprint/29948 |
Actions (login required)
View Item |