IMAWATI, NABILLA (2022) PERLINDUNGAN HUKUM BAGI KONSUMEN DALAM TRANSAKSI E-COMMERCE YANG MENGGUNAKAN SISTEM DROPSHIP. Other thesis, Universitas Katholik Soegijapranata Semarang.
|
Text
17.C1.0157-NABILLA IMAWATI-COVER_a.pdf Download (3MB) | Preview |
|
|
Text
17.C1.0157-NABILLA IMAWATI-BAB I_a.pdf Download (571kB) | Preview |
|
Text
17.C1.0157-NABILLA IMAWATI-BAB II_a.pdf Restricted to Registered users only Download (917kB) |
||
|
Text
17.C1.0157-NABILLA IMAWATI-BAB III_a.pdf Download (620kB) | Preview |
|
|
Text
17.C1.0157-NABILLA IMAWATI-BAB IV_a.pdf Download (432kB) | Preview |
|
|
Text
17.C1.0157-NABILLA IMAWATI-DAPUS_a.pdf Download (532kB) | Preview |
|
|
Text
17.C1.0157-NABILLA IMAWATI-LAMP_a.pdf Download (131kB) | Preview |
Abstract
Seiring berkembangnya zaman kecanggihan elektronik menjadi penunjang bagi masyarakat dalam transaksi jual-beli. Transaksi jual-beli melalui e-commerce memudahkan pelaku usaha dan konsumen untuk bertransaksi tanpa bertemu. Transaksi jual beli melalui e-commerce memiliki berbagai macam sistem salah satunya sistem dropship. Sistem dropship dijalankan oleh pelaku usaha yang disebut dropshipper. Dropshipper memiliki kewajiban memberikan informasi yang jelas, benar dan jujur atas produk dan/atau jasa yang dijual. Pada realitanya tidaklah demikian karena masih banyak dropshipper yang tidak memberikan informasi jelas, benar dan jujur sehingga konsumen mengalami kerugian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tanggung jawab pelaku usaha terhadap konsumen yang mengalami kerugian dalam bertransaksi melalui e-commerce yang menggunakan sistem dropship dan perlindungan hukum bagi konsumen dalam melakukan transaksi jual beli melalui ecommerce yang menggunakan sistem dropship. Metode penelitian yang digunakan yaitu yuridis empiris yang bersifat kualitatif. Pengumpulan data menggunakan data primer yang diperoleh dari studi lapangan dan data sekunder yang diperoleh dari studi kepustakaan. Data yang diperoleh diolah dan dianalisis menggunakan analisis kualitatif. Hasil penelitian yang dilakukan oleh penulis disimpulkan bahwa tanggung jawab dropshipper kepada konsumen yang dirugikan dalam transaksi melalui e-commerce yang menggunakan sistem dropship belum sesuai dengan aturan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999. Dimana dropshipper harus memberikan informasi mengenai produk secara jujur , rinci dan benar. Selain itu dropshipper wajib memberikan ganti rugi kepada konsumen yang dirugikan Belum adanya pertanggung jawaban dari segi ganti rugi berupa materi dan/atau barang kepada konsumen, pemerintah perlu memberikan perlindungan secara preventif yakni dengan menegaskan bahwa pelaku usaha yang menggunakan sistem dropship harus patuh pada Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 dan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008. Serta memberikan perlindungan represif yakni dengan memberikan sanksi administrasi bagi pelaku usaha yang melanggar aturan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 dan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | 300 Social Sciences > 340 Law > 346 Private Law > Law Protection |
Divisions: | Faculty of Law and Communication > Department of Law |
Depositing User: | mr AM. Pudja Adjie Sudoso |
Date Deposited: | 16 Jun 2022 06:02 |
Last Modified: | 16 Jun 2022 06:02 |
URI: | http://repository.unika.ac.id/id/eprint/28741 |
Actions (login required)
View Item |