KHAENIFASARI, FAIRY (2021) PENGARUH SIFAT NARSISME MAHASISWA AKUNTANSI TERHADAP PRAKTIK PROFESIONAL AKUNTAN YANG TIDAK ETIS DENGAN PSIKOPATIK SEBAGAI VARIABEL INTERVENING. Other thesis, Universitas Katholik Soegijapranata Semarang.

Preview	Text 17.G1.0193-FAIRY KHAENIFASARI-COVER_a.pdf Download (772kB) | Preview
Preview	Text 17.G1.0193-FAIRY KHAENIFASARI-BAB I_a.pdf Download (564kB) | Preview
	Text 17.G1.0193-FAIRY KHAENIFASARI-BAB II_a.pdf Restricted to Registered users only Download (622kB)
Preview	Text 17.G1.0193-FAIRY KHAENIFASARI-BAB III_a.pdf Download (826kB) | Preview
Preview	Text 17.G1.0193-FAIRY KHAENIFASARI-BAB IV_a.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text 17.G1.0193-FAIRY KHAENIFASARI-BAB V_a.pdf Download (275kB) | Preview
Preview	Text 17.G1.0193-FAIRY KHAENIFASARI-DAPUS_a.pdf Download (261kB) | Preview
Preview	Text 17.G1.0193-FAIRY KHAENIFASARI-LAMP_a.pdf Download (922kB) | Preview

Abstract

Perilaku etis merupakan tanggapan atau tingkah laku seseorang dalam lingkungan mengenai hak dan kewajiban moral dan nilai-nilai benar maupun salah. Perilaku etis untuk mahasiswa akuntansi penting karena untuk meningkatkan sensitivitas mahasiswa akuntansi pada masalah etis serta tanggung jawab sosial. Dalam profesi akuntansi seorang akuntan diharapakan untuk bekerja dengan jujur, bertanggung jawab dan mematuhi kode etik akuntan yang berlaku dikarenakan seorang akuntan dipercayai oleh masyarakat untuk mengelola keuangan maupun pengambilan sebuah keputusan didalam perusahaan. Penerapan kode etik ini harus dapat diterapkan oleh seorang akuntan terlebih bagi mahasiswa akuntansi yang nantinya akan melanjutkan profesi akuntansi yang diharapkan memiliki sikap yang profesional dalam bekerja dengan tidak melanggar kode etik yang telah ada. Pada topik ini menarik untuk diteliti karena etika atau perilaku merupakan hal yang sangat penting diterapkan dalam individu untuk menjalankan atau melakukan sesuatu hal. Sesuai dengan teori perkembangan moral yang berpandangan bahwa adanya penalaran moral, yaitu sebagai dasar dari perilaku etis yang dilakukan oleh seorang individu. Dengan teori ini diharapkan individu melakukan sesuatu didasari dengan perilaku yang etis sesuai dengan norma-norma yang ada. Salah satu etika yang kurang baik yaitu mengenai narsisme. Pada penelitian ini, narsisme berpengaruh positif terhadap praktik profesional yang tidak etis dan narsisme berpengaruh positif terhadap penerimaan prestise. Dalam penelitian ini, peneliti melakukan replikasi pada penelitian yang dilakukan oleh (Bailey, 2019) mengenai etika perilaku, penelitian tersebut dilakukan di Amerika Serikat. Peneliti melakukan replikasi atau penelitian ulang di Indonesia dikarenakan adanya perbedaan budaya antara Amerika Serikat dengan di Indonesia.

Actions (login required)

View Item