Asih, Indri Yunita (2008) PERANAN LEMBAGA PELAYANAN TERPADU DALAM MEMBERIKAN PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PEREMPUAN KORBAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (KDRT) ( STUDI KASUS DI LEMBAGA PELAYANAN TERPADU SERUNI)”. Other thesis, PRODI HUKUM UNIKA SOEGIJAPRANATA.
|
Text (COVER)
02.20.0058 Indri Yunita Asih COVER.pdf Download (75kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
02.20.0058 Indri Yunita Asih BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (93kB) |
||
Text (BAB II Available Document Only In Soegijapranata Catholic University)
02.20.0058 Indri Yunita Asih BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (95kB) |
||
Text (BAB III Available Document Only In Soegijapranata Catholic University)
02.20.0058 Indri Yunita Asih BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (170kB) |
||
Text (BAB IV Available Document Only In Soegijapranata Catholic University)
02.20.0058 Indri Yunita Asih BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (54kB) |
||
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
02.20.0058 Indri Yunita Asih DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (56kB) | Preview |
Abstract
Kekerasan dalam rumah tangga yang dilakukan suami kepada istri pada saat sekarang ini sering sekali terjadi, sehingga sulit sekali dalam hal penegakan hukum. Penegakan sulit untuk dilakukan, karena pelaku adalah suami dari korban, sehingga biasnya korban merasa tidak tega atau malu untuk melaporkan pelaku kepada pihak yang berwajib. Untuk itu, maka peranan suatu Lembaga Pelayanan Terpadu seperti Lembaga Pelayanan Terpadu “ Seruni “ sangat dibutuhkan untuk mencari keadilan yang dibutuhkan oleh para korban. Peranan Lembaga Pelayanan Terpadu “ Seruni “ diantaranya adalah dalam hal pendampingan psikologis, hokum, mediasi, spiritual dan bahkan penyediaan rumah aman atau shelter untuk menampung para korban yang mengalami depresi akibat KDRT yang dialaminya. Hambatan-hambatan yang dialami oleh Lembaga Pelayanan Terpadu “Seruni“ dalam mencari keadilan untuk para korban dan anggota masyarakat adalah kurangnya sosialisasi tentang UU PKDRT, sehingga korban yang mengalami kasus KDRT cenderung untuk diam dan juga aparat penegak hukum kurang memahami UU PKDRT tersebut, sehingga keadilan dalam hal KDRT masih dirasakan kurang mencapai keadilan.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | 300 Social Sciences > 340 Law |
Divisions: | Faculty of Law and Communication > Department of Law |
Depositing User: | Mrs. Frederika Kristin |
Date Deposited: | 14 Sep 2015 14:51 |
Last Modified: | 14 Sep 2015 14:51 |
URI: | http://repository.unika.ac.id/id/eprint/2568 |
Actions (login required)
View Item |