Risky, Dea (2020) PELAKSANAAN KELAS IBU HAMIL DI PUSKESMAS KOTA YOGYAKARTA DALAM UPAYA PEMENUHAN HAK ATAS PELAYANAN KESEHATAN DAN PENCEGAHAN RISIKO KEHAMILAN. Masters thesis, Universitas Katolik Soegijapranata Semarang.
|
Text (COVER)
17.C2.0052_COVER.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (BAB 1)
17.C2.0052_BAB 1.pdf Download (435kB) | Preview |
|
Text (BAB 2)
17.C2.0052_BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (526kB) |
||
|
Text (BAB 3)
17.C2.0052_BAB 3.pdf Download (576kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 4)
17.C2.0052_BAB 4.pdf Download (279kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
17.C2.0052_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (312kB) | Preview |
|
|
Text (LAMPIRAN)
17.C2.0052_LAMPIRAN.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Kesehatan merupakan Hak Asasi Manusia (HAM) dan salah satu unsur kesejahteraan yang diwujudkan melalui upaya pelayanan kesehatan. Hak ibu merupakan bagian dari HAM sehingga setiap ibu berhak untuk mendapatkan perlindungan dan pelayanan kesehatan. Upaya kesehatan bagi ibu diperoleh melalui upaya promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif yang dilaksanakan secara terpadu, menyeluruh dalam bentuk Upaya Kesehatan Perseorangan (UKP) dan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM). Kelas ibu hamil merupakan upaya kesehatan yang bersifat promotif, dan preventif bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan ibu mengenai kehamilan, persalinan, nifas, KB pasca persalinan, pencegahan komplikasi, perawatan bayi baru lahir dan aktivitas fisik atau senam ibu hamil. Pelaksanaan kelas ibu hamil diharapkan dapat menjadi upaya pelayanan kesehatan dalam pencegahan risiko kehamilan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui produk hukum pemerintah Kota Yogyakarta yang mengatur pelaksanaan kelas ibu hamil, pelaksanaan kelas ibu hamil serta faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan kelas ibu hamil di Puskesmas Kota Yogyakarta. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu yuridis sosiologis (socio-legal approach), spesifikasi penelitian deskriptif analitik. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer (wawancara dan observasi) dan data sekunder (bahan hukum primer dan sekunder). Teknik penentuan sampel menggunakan purposive sampling. Hasil penelitian menunjukan bahwa Puskesmas di Kota Yogyakarta telah melaksanakan kelas ibu hamil namun belum ada peraturan yang mengatur terkait pelaksanaan kelas ibu hamil, fasilitator kelas ibu hamil telah mendapatkan pelatihan, namun masih kurangnya minat ibu hamil serta peran suami atau keluarga dalam mengikuti kelas ibu hamil sehingga mempengaruhi pelaksanaan kelas ibu hamil. Kesimpulan penelitian ini yaitu belum ada peraturan khusus yang mengatur terkait pelaksanaan kelas ibu hamil, namun pelaksanaannya menggunakan buku pedoman pelaksanaan kelas ibu hamil serta buku KIA; kelas ibu hamil di Puskesmas Kota Yogyakarta telah dilakukan secara rutin namun terkait jadwal pelaksanaannya tiap Puskesmas berbeda-beda, fasilitator kelas ibu hamil di Puskesmas Kota Yogyakarta telah mendapatkan pelatihan, jumlah peserta kelas ibu hamil tiap pertemuan berbeda-beda terkadang kurang dari 10 peserta serta belum melibatkan suami atau keluarga. Pelaksanaan kelas ibu hamil menggunakan dana BOK untuk pemberian makanan tambahan dan uang transpot. Faktor pendukung pelaksanaan kelas ibu hamil yaitu ketersediaan fasilitas kesehatan, ketersediaan sumber daya kesehatan, tersedianya sarana dan prasarana penunjang. Sementara faktor yang menghambat pelaksanaan kelas ibu hamil yaitu tidak adanya peraturan perundang-undangan atau dasar hukum yang mengatur pelaksanaan kelas ibu hamil secara khusus, kurangnya minat ibu hamil untuk mengikuti kelas ibu hamil, kurangnya dukungan suami dan keluarga.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | 300 Social Sciences > 340 Law |
Divisions: | Graduate Program in Master of Law |
Depositing User: | ms F. Dewi Retnowati |
Date Deposited: | 19 May 2021 04:38 |
Last Modified: | 19 May 2021 04:38 |
URI: | http://repository.unika.ac.id/id/eprint/25076 |
Actions (login required)
View Item |