Chynthia, Jessica (2021) KAJIAN YURIDIS TERHADAP PRAKTIK KONSULTASI DOKTER SECARA ONLINE DALAM PERSPEKTIF PERLINDUNGAN HAK PASIEN. Masters thesis, Universitas Katholik Soegijapranata Semarang.
|
Text
18.C2.0010-Jessica Chynthia-COVER_a.pdf Download (755kB) | Preview |
|
|
Text
18.C2.0010-Jessica Chynthia-BAB I_a.pdf Download (272kB) | Preview |
|
Text
18.C2.0010-Jessica Chynthia-BAB II_a.pdf Restricted to Registered users only Download (330kB) |
||
|
Text
18.C2.0010-Jessica Chynthia-BAB III_a.pdf Download (241kB) | Preview |
|
|
Text
18.C2.0010-Jessica Chynthia-BAB IV_a.pdf Download (204kB) | Preview |
|
|
Text
18.C2.0010-Jessica Chynthia-DAPUS_a.pdf Download (194kB) | Preview |
|
|
Text
18.C2.0010-Jessica Chynthia-LAMP_a.pdf Download (349kB) | Preview |
Abstract
Para dekade terakhir perkembangan teknologi berlangsung dengan sangat cepat di dunia, termasuk Indonesia. Perkembangan teknologi mengakibatkan digitalisasi berbagai sector kehidupan manusia, tidak luput daripadanya adalah dunia kesehatan (telemedicine). Telemedicine yang akhir-akhir ini berkembang dengan pesat adalah praktik konsultasi dokter online. Berbeda dengan konsultasi konvensional dimana dokter dan pasien bertatap muka langsung, praktik konsultasi online ini hanya mengandalkan perangkat elektronik dan internet untuk melakukan konsultasi; baik berupa percakapan digital, voice call maupun video call. Perkembangan teknologi yang kian pesat dalam bidang kesehatan ini kemudian menyebabkan hukum seolah-olah tertatik-tatih di belakang. Hingga saat ini, belum terdapat sebuah produk hukum yang mengatur praktik konsultasi dokter online ini secara konkrit dan khusus.Merupakan hak setiap warga negara sebagai pasien untuk mendapatkan akses terhadap fasilitas kesehatan yang aman, berkualitas dan bertanggung jawab. Walaupun konsultasi dokter online ini menghadirkan berbagai kemudahan, batasan demi batasan tentu perlu ditetapkan dalam pelaksanaan konsultasi dokter online untuk menjamin terciptanya suasan terapeutik yang aman dan bertanggung jawab. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana praktik pelayanan konsultasi dokter online di Indonesia dalam perspektif perlindungan hak pasien di Indonesia dan apa saja ketentuan hukum yang menjadi landasan pelaksanaan praktik konsultasi dokter online saat ini. Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis normatif untuk mengkaji produk hukum yang sudah ada terkait konsultasi dokter online dan apakah terdapat kekosongan hukum terkaitnya. Metode analisa yang digunakan adalah Analisa kualititatif dengan penyajian berupa uraian naratif dari hasil penelitian. Penelitian ini menunjukan bahwa walaupun terdapat beberapa peraturan yang telah diterbitkan untuk dapat mewadahi era digitalisasi dunia kedokteran, masih terdapat kekosongan hukum terkait dengan praktik konsultasi dokter online. Beberapa peraturan yang ada telah membuka peluang untuk terciptanya peraturan khusus. Mengingat maraknya praktik konsultasi dokter online, maka diperlukan segera peraturan yang mengatur secara khusus konsultasi dokter online guna menghindari penyelewangan hak pasien
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | 300 Social Sciences > 340 Law > 346 Private Law > Law Protection |
Divisions: | Graduate Program in Master of Law |
Depositing User: | mr AM. Pudja Adjie Sudoso |
Date Deposited: | 19 Apr 2021 05:48 |
Last Modified: | 19 Apr 2021 05:48 |
URI: | http://repository.unika.ac.id/id/eprint/24484 |
Actions (login required)
View Item |