GALERI IKU BATIK PEKALONGAN

Lutfiani, Verky (2021) GALERI IKU BATIK PEKALONGAN. Other thesis, Universitas Katholik Soegijapranata Semarang.

Preview	Text 16.A1.0185-Verky Lutfiani-COVER_a.pdf Download (717kB) | Preview
Preview	Text 16.A1.0185-Verky Lutfiani-BAB I_a.pdf Download (447kB) | Preview
	Text 16.A1.0185-Verky Lutfiani-BAB II_a.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
Preview	Text 16.A1.0185-Verky Lutfiani-BAB III_a.pdf Download (813kB) | Preview
Preview	Text 16.A1.0185-Verky Lutfiani-BAB IV_a.pdf Download (353kB) | Preview
Preview	Text 16.A1.0185-Verky Lutfiani-BAB V_a.pdf Download (456kB) | Preview
Preview	Text 16.A1.0185-Verky Lutfiani-BAB VI_a.pdf Download (636kB) | Preview
Preview	Text 16.A1.0185-Verky Lutfiani-BAB VII_a.pdf Download (725kB) | Preview
Preview	Text 16.A1.0185-Verky Lutfiani-DAPUS_a.pdf Download (540kB) | Preview
Preview	Text 16.A1.0185-Verky Lutfiani-LAMP_a.pdf Download (609kB) | Preview

Abstract

Batik merupakan salah satu seni budaya asli Indonesia sebagai world heritage UNESCO yang memiliki nilai historis, filosofis dan ekonomi yang tinggi sebagai aset seni budaya nasional yang patut dijaga dan dilestarikan. Dalam pengembangannya, perlu adanya apresiasi masyarakat untuk senantiasa menjaga dan mengembangkan batik, khususnya batik tulis. Pekalongan merupakan salah satu “kota batik” yang memiliki ciri yang khas sebagai batik pesisir. Iku Batik berkembang sebagai salah satu batik pesisir Kota Pekalongan dengan corak dan warna yang khas. Iku Batik merupakan produsen batik tulis dengan produk berupa kain panjang maupun pola, khususnya pola kemeja. Belum adanya galeri batik yang sekaligus menunjang kelestariannya sebagai pengetahuan maupun sarana pendidikan dan juga sebagai penunjang penjualan dan pengenalan Iku Batik yang lebih luas maka membutuhkan wadah berupa bangunan Galeri Iku Batik. Sehingga diharapkan terciptanya apresiasi masyarakat sebagai pelestarian serta pengenalan batik dari dalam negeri sampai mancanegara. Selain untuk penjualan, bangunan ini dapat berfungsi sebagai sarana edukasi kreatif dengan museum, live pameran, workshop dan sarana penunjang lain. Konsep yang diambil dalam merancang desain bangunan Galeri Batik menggunakan pendekatan arsitektur metafora. Konsep ini menciptakan arti dan makna terhadap isi dari bangunan tersebut sehingga memperkuat esensi bangunan itu sendiri.

Item Type:	Thesis (Other)
Subjects:	700 Arts and Recreation > 720 Architecture
Divisions:	Faculty of Architecture and Design
Depositing User:	mr AM. Pudja Adjie Sudoso
Date Deposited:	16 Apr 2021 06:40
Last Modified:	16 Apr 2021 06:40
URI:	http://repository.unika.ac.id/id/eprint/24446

Actions (login required)

View Item