Rempoko, Julius Hasthio Cokrowirawan (2021) PERANCANGAN HUNIAN UNTUK KORBAN BENCANA ALAM GEMPA BUMI DI KOTA PALU. Other thesis, Universitas Katholik Soegijapranata Semarang.
|
Text
16.A1.0176-Julius Hasthio Cokrowirawan Rempoko-COVER_a.pdf Download (746kB) | Preview |
|
|
Text
16.A1.0176-Julius Hasthio Cokrowirawan Rempoko-BAB I_a.pdf Download (120kB) | Preview |
|
Text
16.A1.0176-Julius Hasthio Cokrowirawan Rempoko-BAB II_a.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
||
|
Text
16.A1.0176-Julius Hasthio Cokrowirawan Rempoko-BAB III_a.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
16.A1.0176-Julius Hasthio Cokrowirawan Rempoko-BAB IV_a.pdf Download (136kB) | Preview |
|
|
Text
16.A1.0176-Julius Hasthio Cokrowirawan Rempoko-BAB V_a.pdf Download (332kB) | Preview |
|
|
Text
16.A1.0176-Julius Hasthio Cokrowirawan Rempoko-BAB VI_a.pdf Download (133kB) | Preview |
|
|
Text
16.A1.0176-Julius Hasthio Cokrowirawan Rempoko-BAB VII_a.pdf Download (303kB) | Preview |
|
|
Text
16.A1.0176-Julius Hasthio Cokrowirawan Rempoko-DAPUS_a.pdf Download (568kB) | Preview |
|
|
Text
16.A1.0176-Julius Hasthio Cokrowirawan Rempoko-LAMP_a.pdf Download (158kB) | Preview |
Abstract
Bencana alam gempa bumi memberikan ancaman yang besar terhadap bangunan yang berada di atas permukaan tanah. Gempa bumi memungkinkan akan terjadi kerusakan pada bangunan rumah tinggal yang tidak direncanakan dengan baik. Seperti yang terjadi di Kota Palu tahun 2018, gemba bumi dengan kekuatan 7,4 M tidak hanya mengakibatkan tsunami melainkan menyebabkan terjadinya fenomena likuifaksi dibeberapa daerah di Kota Palu. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat 13.069 unit rumah di Kota Palu rusak berat, sedangkan fenomena likuifaksi menyebabkan kerusakan mencapai 3.720 bangunan. dengan kondisi darurat yang terjadi seperti ini, masyarakat yang terdampak membutuhkan hunian sebagi tempat berlindung sementara maupun permanen. Perancangan hunian sangat diperlukan bagi para korban bencana karena mampu memberikan tingkat privasi yang lebih tinggi pada setiap individu dari pada tenda pengungsian. Dengan menggunakan sistem teknologi modular pada proses pembangunan mampu menyediakan hunian dengan lebih cepat karena proses pembuatan yang dilakukan secara prefrabrikasi dengan penyesuaian modul yang sesuai material. Selain proses membangun yang cepat, modular dipilih karena mampu tahan terhadap gempa karena menggunakan sistem knock down dan beban material yang lebih ringan. Hunian pasca bencana alam diperuntukan untuk korban bencana alam gempa bumi yang terjadi di Kota Palu dengan tetap mempertimbangkan kenyamanan pengguna baik segi kekuatan maupun termal yang berkaitan dengan iklim tropis Kota Palu.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | 700 Arts and Recreation > 720 Architecture |
Divisions: | Faculty of Architecture and Design |
Depositing User: | mr AM. Pudja Adjie Sudoso |
Date Deposited: | 16 Apr 2021 06:17 |
Last Modified: | 16 Apr 2021 06:17 |
URI: | http://repository.unika.ac.id/id/eprint/24442 |
Actions (login required)
View Item |